Share

Chapter 49

"Aku menginginkan darah segar.” serunya, hidungnya terus mengendus-endus mencari aroma darah manusia yang segar. Matanya berubah menjadi merah, taringnya mulai muncul di giginya. 

"Siapa kau ini!?" bentak aku.

"HAHAHA.. akulah sang raja malam." seru dia dengan tawanya yang mengerikan.

"Kau seorang dracula!" lirih aku.

"Ya, kau benar. Aku kira kau bukan manusia biasa, kau mengetahui profesor Azura, buka!?" katanya.

"Aku seorang agen waktu, lalu kenapa kau bisa mengenali profesor Azura!?" tanyaku.

"Dulu aku pernah bekerja sama dengannya untuk mencari kekuatan murni, tapi sejak aku tau manusia itu sangat licik. Aku tidak lagi bekerja sama dengannya." jelasnya.

"Maksudmu kristal biru!?"

"Ya benar, kau tau juga tentang kristal itu!" dia melangkahkan kakinya dengan perlahan, sambil mengendus kearahku.

"Kalau begitu kau pernah pergi ke hutan Epping!?" tanyaku.

"Bahkan kau sudah tau tempat itu, ternyata kau

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status