Share

Bab 44 Teror Untuk Alana

Setelah Alana pergi dari tempat tersebut, Alina seketika mulai menuju ke arah pintu gudang tersebut dan mencoba untuk masuk ke sana. Namun, saat dia mulai memutar knop pintu tersebut, tiba-tiba pintu itu menutup rapat dan kuncinya tidak bisa dibuka sama sekali.

Alina berusaha untuk membuka pintu tersebut, tapi tenaganya tidak kuat untuk memutar knop pintu tersebut.

"Ini sangat aneh sekali, kenapa tidak bisa dibuka sama sekali? Padahal aku melihat mbak Alana pergi tanpa mengunci pintu ruangan ini," gumam Alina dalam hati.

Karena tak bisa membuka pintu gudang tersebut, Alina akhirnya memutuskan untuk segera kembali ke kamarnya.

Tak ada yang melihat Alina saat dia masuk ke dalam kamarnya, membuat Alina bisa bernafas lega, segera Alina menanggalkan pakaiannya dan menyimpan pakaian tersebut pada tempatnya agar tidak ada yang curiga.

Alina lalu berbaring ke atas tempat tidurnya dan mulai memejamkan matanya. Hari ini Alina tidur sendiri karena Arkan tengah tidur bersama dengan Alana.

Alina s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status