Share

Bayi Tampan

***

"Dek, kenapa?"

Kang Dirman mengusap punggung istrinya dengan gerakan naik turun. "Gak bisa tidur?"

Annisa mengangguk, "Kalau telepon Mbak Delia malam-malam begini kira-kira ganggu gak ya, Mas?" tanya Annisa ragu. "Aku kepikiran banget dari tadi. Ada apa ya? Ya Allah, semoga Mbak Delia baik-baik saja."

Kang Dirman tersenyum mendengar kekhawatiran Annisa pada Delia. "Kenapa, habis mimpi?"

"Gak juga, cuma kepikiran aja. Bangun-bangun malah kepikiran Mbak Delia," jawab Annisa jujur.

"Telepon besok pagi saja, kasihan Neng Delia lagi hamil besar, dia pasti lagi istirahat tengah malam begini."

Annisa manggut-manggut mengerti, "Nggih, Mas."

Kang Dirman membetulkan letak bantal Sang Istri sebelum akhirnya membantu Annisa untuk kembali rebahan di sampingnya. Kehamilan Annisa sudah memasuki bulan ke-lima, dan tentu saja wanita itu sekarang kesulitan untuk tidur telentang.

***

"Waalaikumsalam, Haikal ... ada apa malam-malam ...."

"Delia mau melahirkan, Mbak," sela Haikal cepat. "Kita sedang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rantipudin93 Rantipudin
selamat buat delia udah jdi ibu..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status