Share

Arsen dan Cemburunya

Itu taruhannya itu banyak Tante. Uang saku selama dua bulan.” Kata Yogi dengan senyum getir dan wajah cemberut.

Arsen dan Ancel tertawa nyengir sesaat. Mas Gavrielle melirik ke arah mereka dan mereka pun kicep.

“Berdiri.” Ku raih tangan Yogi dan anak yang sedikit gembul itu pun berdiri dengan sedikit kesusahan.

“Sekarang kalain batalkan taruhannya. Tante akan mentraktir kalian di kedai Tante. Kalian mau?”

Teman-teman Arsen pun bersorak.

“Tante ini beneran ya punya channel video yang viral dan di omongin Arsen itu?”

Ternyata selama ini putraku benar-benar antusias dengan tayangan channelku.

“Iya, Tante yang siaran di video yang selalu di tonton Arsen.” Jawabku lugas. Tidak baik berbohong pada anak-anak. Orang tua idealnya menjadi panutan dan contoh yang baik bagi anak-anak.

“Kalau begitu mamaku fans tante dong. Mamaku belajar memasak dari channel Tante. Sekarang papa ja

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status