Share

Tak Mau Balas Budi

“Apa katamu? Kamu pikir aku gila seperti dirimu, begitu?” seru Nadia.

Dia tampak marah saat mendengar ucapan Arum. Arum hanya tersenyum mengendikkan bahu sambil menggelengkan kepala.

“Bukan aku yang mengatakannya. Kamu sendiri yang bilang kalau kamu gila, kan?”

Nadia melotot. Matanya membola siap keluar dari tempatnya mendengar ucapan Arum. Danu yang duduk di sebelahnya hanya diam sambil mengulum senyum. Tiba-tiba Arum mengambil sebuah kartu nama dari dalam tasnya dan mengulurkan ke Nadia.

Nadia dengan bingung menerimanya. Alisnya mengernyit dengan mata menatap tajam ke Arum.

“Hubungi nomor itu, jika kamu membutuhkan bantuan. Sayang sekali jika karirmu berakhir hanya karena keadaan mentalmu ini!!”

“APA!!! SIALAN KAMU, ARUM!! Kamu pikir aku gila!!!”

Nadia marah. Ia menggebrak meja dan langsung berdiri. Ia melupakan sopan santun dan tidak melihat ada Tuan Prada di sana.

“NADIA

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
lullaby dreamy
yaaaahh nanggung BANGEEETT thor >_< kasi bonus 1 bab dong ^^
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status