Carol merasa sangat bangga. Dia merasa dirinya berhasil mengalahkan Sienna, bahkan ingin sekali menyombongkan diri. Namun, dia khawatir Sienna menolak membantunya lagi.Jadi, Carol memutuskan untuk menahan diri dulu sebelum Erick benar-benar pulang. Setelah itu, dia baru akan menjatuhkan Sienna dan S.M!....Sienna tulus membuat kesepakatan dengan Carol, tetapi hasilnya malah seperti ini. Kebetulan sekali, suasana hati Sienna sedang buruk hari ini.Sienna pun menyuruh orang menyelidiki tentang aktivitas Malia hari ini. Dia mendapat kabar bahwa Malia akan memeriksa kandungan hari ini, sedangkan Erick dalam perjalanan ke rumah Carol. Erick pasti masih merasa kesal terhadap Malia sehingga memilih untuk mendekatkan diri dengan Carol.Sienna segera mengemudikan mobilnya ke rumah sakit yang dikunjungi Malia. Begitu tiba di koridor, Sienna langsung mendengar bentakan Malia. "Kamu bisa patuh sedikit nggak? Kamu belum cukup membuatku malu? Ayahmu sudah mau kembali kepada wanita itu! Aku harus g
Sienna ingin memastikan semuanya terlebih dahulu. Dia tidak ingin bertemu wanita gila seperti Carol lagi."Harus kuakui, kamu memang bodoh karena cuti melahirkan di puncak kariermu. Kalau kamu nggak bersamanya, hidupmu pasti sangat bahagia sekarang," ujar Sienna.Air mata Malia mengalir makin deras. Dia ingin sekali memutar waktu kembali. Saat itu, dia dan Erick mabuk. Malia tidak pernah berpacaran sehingga terbujuk dengan mudah.Erick lebih tua darinya dan merupakan pria dewasa. Wajar jika Malia jatuh hati padanya. Dia merasa Erick adalah pria yang sangat baik. Tidak masalah jika Erick sudah menikah karena pernikahannya sudah di ambang kehancuran. Malia yakin cepat atau lambat Erick pasti akan menikahinya.Akan tetapi, setelah menunggu bertahun-tahun, sampai anak mereka sudah berusia 5 tahun, Erick malah belum bercerai. Malia sungguh tidak bisa menerima kenyataan ini!Sienna mengeluarkan ponselnya, lalu berkata, "Kalau hubunganmu dengan Erick terekspos dan Carol memanfaatkan anak auti
Ketika mendengar suara bel, Carol segera membuka pintu. Dia tidak menyangka yang dilihatnya adalah Erick."Suamiku!" panggil Carol dengan terkejut sekaligus gembira.Erick merasa senang melihat tatapan itu. Dia meletakkan barang yang dibelinya di samping. Carol awalnya ingin mengajak Erick masuk, tetapi dia teringat Sienna menyuruhnya untuk tidak bersikap terlalu ramah sehingga mereka hanya berdiri di depan pintu.Namun, sepuluh menit kemudian, tiba-tiba muncul Malia yang membawa putranya kemari. Wajah Carol sontak memucat. Ini pertama kalinya Malia mendatangi rumahnya.Erick pun berbalik. Ketika melihat ibu dan anak itu, tatapannya menjadi agak suram. Malia makin berani saja. Wanita itu sampai datang kemari tanpa izin darinya. Erick merasa dia terlalu memanjakan Malia!Ketika Erick hendak mengusir, Malia tiba-tiba bertanya, "Aku ingin bicara sebentar dengan Bu Carol. Apa boleh?"Malia tidak memberi Erick kesempatan untuk menolak. Dia langsung masuk dan menutup pintu. Karena Erick tida
"Aku akan minta orang-orang di perusahaanku untuk mengurus rekaman ini, lalu mengirimkannya kepadamu agar kamu mengunggahnya di Instagram.""Malia, aku peringatkan kamu dulu. Begitu mengunggah rekaman ini, reputasi Erick dan juga Carol akan hancur. Aku bisa menyelamatkanmu, tapi nggak bisa menyelamatkan mereka berdua. Kalau nanti kamu menangis dan memohonku untuk membersihkan nama Erick, aku nggak bisa melakukannya."Malia tersenyum dingin dan matanya langsung memerah. "Bu Sienna, aku akan menepati janjiku asalkan kamu menepati janjimu."Sienna menganggukkan kepala dan segera mengirim rekaman itu ke perusahaannya. Setelah itu, Sienna kembali mengingatkan Malia, "Aku akan meminta orang di perusahaanku untuk mengirimkan sebuah dokumen padamu. Dokumen ini akan menjelaskan secara detail hubunganmu dengan Erick dan Carol."Selain itu, kita juga akan menekankan sikapmu yang nggak dewasa dan ketenangan Erick, serta semua ini dimulai dari kekacauan setelah mabuk. Kamu akan menjadi seorang aktr
Sienna yang duduk di kantornya mendengar telepon internalnya berbunyi."Bu Sienna, seorang wanita bernama Carol ingin bertemu denganmu.""Nggak mau," kata Sienna tanpa emosi apa pun.Setelah menutup telepon, Sienna melihat tanggapan di internet.Carol benar-benar panik dan menyesal karena tidak menepati janjinya. Dia pun menggenggam tangan resepsionis dengan erat dan berkata, "Bisakah kalian langsung pergi ke lantai atas untuk mencari Sienna? Ada hal penting yang ingin aku bicarakan dengannya."Melihat kondisi Carol yang gila, resepsionis yang ketakutan segera memanggil petugas keamanan untuk mengusir Carol.Carol yang berdiri di luar gedung S.M merasa sangat marah pada Sienna. Dia berpikir dia bisa dimaki begitu banyak orang semuanya karena Sienna. Dia merasa tidak puas dan terus mengunggah posting yang mencemarkan nama Jack, tetapi kali ini para netizen tidak mendukungnya lagi dan merasa dia adalah orang gila.Bahkan Erick juga menelepon Carol dan bertanya, "Apa kamu sudah menyinggun
Jacob duduk di ruangan VIP Klub Melasti dan di depannya ada banyak botol alkohol. Benny sedang menelepon di sampingnya, kemungkinan sedang membahas urusan tentang Desmond.Desmond mengatakan pada para atasan bahwa dia kehilangan ingatannya tentang eksperimen dan juga di mana dia meletakkan sirkuit terpadunya. Dia harus lebih banyak berinteraksi dengan orang-orang yang dahulu dikenalnya baru bisa mengingat kembali. Orang-orang yang dahulu dikenalnya adalah Benny, Jacob, Sienna, dan tentu saja termasuk semua anggota Keluarga Yuwono juga.Benny meletakkan ponselnya dengan kesal dan langsung merasa putus asa saat melihat Jacob yang duduk di sampingnya tidak berbicara. "Kamu benar-benar akan membiarkan dia masuk ke Keluarga Yuwono dengan begitu mudah?""Malam ini orang-orang Keluarga Yuwono akan mengadakan acara penyambutan untuknya dan seluruh ibu kota tahu. Kalau kamu tetap duduk di sini dan nggak hadir, kabar tentang hubungan kalian nggak baik akan segera menyebar. Aku juga dengar Bu Rai
"Bukan seperti yang kamu bayangkan. Kamu ikut aku pulang dulu."Jacob tetap membelakangi Sienna dan berkata dengan nada muram, "Tidak. Aku di sini saja, tidak mau mengganggu pandanganmu."Sienna langsung berdiri dan berpura-pura marah. "Kalau kamu terus begitu, aku akan pergi."Sudut mata Jacob langsung melirik Sienna. Melihat Sienna benar-benar hendak pergi, dia segera berdiri. Namun, dia juga tidak mengejar Sienna dan hanya berdiri saja di tempatnya.Sienna menghela napas. "Pegang tanganku, aku akan membawamu pergi."Mendengar perkataan itu, Jacob baru menatap Sienna, lalu melepaskan sepatunya. "Sienna, pakai ini."Meskipun mabuk, Jacob masih ingat Sienna tidak memakai sepatu. Hatinya merasa sakit karena dia tidak tahu harus bagaimana dengan Jacob. Jika Deshton menceritakan detail tentang malam itu pada Jacob, dia akan merasa malu untuk bertemu dengan Jacob."Nggak mau, sepatumu terlalu besar."Jacob mengenakan kembali sepatunya, lalu membungkuk. "Bagaimana kalau aku menggendongmu? S
Sony tidak membalas kata-kata Sienna. Dia berpikir jika Sienna bisa merasa kasihan pada Jacob, semua penderitaan yang dialami Jacob pun akan sepadan.Sienna masuk ke Vila Cahwana sendirian, sedangkan Sony mulai menghubungi orang-orang untuk membawa Snow dan Shiro.Saat melihat ada orang yang akan membawa Snow, Rina langsung panik.Sienna pun menjelaskan pada Rina, "Bi Rina, aku berencana untuk pindah ke Royal Estate dan tinggal bersama Jacob."Satu kalimat itu langsung membuat Rina tidak tahu harus mengatakan apa. Dia ingin membujuk Sienna, tetapi ini adalah masalah mereka berdua. Dia enggan melepaskan dan terus mengelus kepala Snow. Saat teringat kembali masa di mana Sienna menikah pada Jacob selama tiga tahun dan selalu diabaikan, matanya langsung memerah dan mulai meneteskan air mata."Nona Sienna, aku sudah menganggapmu sebagai cucuku sendiri, aku benar-benar nggak ingin kamu menderita di sisinya. Aku tahu bagaimana kehidupanmu selama tiga tahun ini. Tapi, kalau kamu merasa bahagia