Share

bab 12

Author: Author Rina
last update Last Updated: 2022-11-02 07:02:08

Di bab ini entah kenapa Author merasa jadi yang paling tega gitušŸ˜…. Tap love dan kemennya ya reader šŸ˜. Subcrieb biar gak ketinggalan ceritanya.

Bab10 Shoping Dengan Mertua

"Ya terserah kalau kalian gak mau, gampang aja, saya akan jebloskan kembali kalian ke penjara dan sekalian sama anak lelaki ibu ini," kataku sambil mengulum senyum yang membuat wajah mereka pucat seketika.

"Dasar wanita jahat, gak ada aklak, begini sikap kamu sama orang tua hah?" Kata Mertuaku dengan meletakkan tangan di pinggang. Cih dia pikir dia siapa.

"Lebih gak ada aklak mana di banding ibu yang selalu mencuri perhiasan saya, diam diam mengambil BPKB mobil saya lalu Ibu gadaikan, ada aklak kah macam itu?" kataku datar namun penuh penekanan.

"Pokoknya aku gak mau Mas jadi pembantu istrimu yang sombong ini," kata Nina menghentak hentakkan kakinya di lantai.

Mas Ervan menatap memelas padaku dan berkata," Sayang, ku mohon maapkan kami,"

"Aku maapkan kalian kok," kataku yang di sambut senyum lebar dan mata yang be
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
pas ngerjain Rena kasihan Rena. tapi pas begini bukan mertua atau Nina yg kasihan tapi suaminya tapi pas selingkuh pingin getok tu pala
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 13

    Bab10 Shoping Dengan Mertua"Ya terserah kalau kalian gak mau, gampang aja, saya akan jebloskan kembali kalian ke penjara dan sekalian sama anak lelaki ibu ini," kataku sambil mengulum senyum yang membuat wajah mereka pucat seketika."Dasar wanita jahat, gak ada aklak, begini sikap kamu sama orang tua hah?" Kata Mertuaku dengan meletakkan tangan di pinggang. Cih dia pikir dia siapa."Lebih gak ada aklak mana di banding ibu yang selalu mencuri perhiasan saya, diam diam mengambil BPKB mobil saya lalu Ibu gadaikan, ada aklak kah macam itu?" kataku datar namun penuh penekanan."Pokoknya aku gak mau Mas jadi pembantu istrimu yang sombong ini," kata Nina menghentak hentakkan kakinya di lantai.Mas Ervan menatap memelas padaku dan berkata," Sayang, ku mohon maapkan kami,""Aku maapkan kalian kok," kataku yang di sambut senyum lebar dan mata yang berbinar oleh mereka," tapi bohong," lanjutku. Haha kasian kena prank."Ok sudahlah cukup dramanya, sekarang aku mau nasi goreng, aku mau Ibu yang

    Last Updated : 2022-11-09
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 14

    haha dia pikir aku bodoh, diam diam saat Mas Ervan memasang sepatuku aku melihat ulah mertuaku lewat cctv rahasia di dapur yang tersambung ke tab milikku.Dia memasukkan tiga sendok makan garam, tiga sendok merica dan tiga sendok bubuk cabe. "Habiskan sayang," kataku sambil menyuapkan nasi itu ke mulut Mas Ervan yang ekspresi wajahnya kelihatan seperti makan racun.'Me***t, me***t lah lo,' kataku membatin."Kenapa Mas, haus?" kataku,ku raih gelas berisi jus tadi lalu ku minumkan ke Mas Ervan.Sempat ku lirik wajah kedua anak beranak itu yang pucat dan gelisah. Aku tahu Nina tadi memasukkan bubuk ke minumanku. Mungkin saat ibunya menggoreng nasi tadi dia keluar membeli obat pencuci perut, kebetulan di samping rumah ini ada apotik."Habiskan sayang," kataku setengah memaksa Mas Ervan menelan habis minumanya.Tak lama terdengar suara buang angin di iringi bau yang tak sedap dan Mas Ervan pun lari memegang perut."Makanya jangan macam macam denganku, kalian pikir aku bodoh sehingga tak

    Last Updated : 2022-11-09
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 15

    Pov ErvanTak menunggu lama dia sudah terkulai lemas di tempat tidur."Nina," kataku sedikit berteriak.Rasakan kau wanita s***n nanti bila kamu bangun, aku pastikan kamu sudah berada di pinggir jalan atau bahkan ke neraka dan hartamu akan jatuh ke tanganku.Haha..makanya jadi perempuan jangan songong.Ku perhatikan wajah perempuan s**n itu, cantik juga."Nina," kembali aku berteriak setelah cukup lama memanggil tapi dia tak datang. Entah apa yang di lakukannya."Apaan sih Mas, teriak teriak," Aku tersentak bukan main, jantungku serasa mau lompat mendengar suara itu. 'Apa ini hantunya,' aku membatin dan seketika bulu tengkukku berdiri"Hoyy bukannya jawab malah bengong," Sungguh jantungku sudah lompat lompat sekarang ini, dengan jantung yang terus berpacu tak karuan aku memberanikan diri menoleh ke belakang.Aku terkejut bukan main sampai terlonjak seiring jantung yang hendak lompat, Renata berdiri di belakangku.Aku lirik ke ranjang, memastikan ini benaran Dia dan bukan hantu."Re

    Last Updated : 2022-11-10
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 16

    "Tapi Ibu saya gak apa apa kan Dok?" tanya Mas Ervan. Dari ekspresinya kelihatan cemas dan tertekan.Dokter itu kemudian pelan pelan menjelaskan kedaan mertuaku."Ini semua karena kamu, dasar perempuan jahat," kata Nina memandang kearahku.Aku mengernyitkan alisku, apa pula aku yang di salahkan."Ibu pasti tertekan karena ulahmu yang memperlakukan kami seperti pembantu lalu dia tekanan batin lalu bunuh diri karena minum racun itu," kata Nina menatap tajam ke arahku. Hah lucu sekali dia."Halah, gitu aja kok tekanan batin, Lebai. Aku aja kalian siksa batin tiap hari, bahkan bertahun tahun juga ok ok aja. Makanya main tu yang jauhan biar gak sempit tu otak," kataku setengah mengejek mereka."Kurang ajar," kata Nina yang malah mengangkat tangannya ingin menampar namun dengan sigap ku tangkap tanganya."Heh, bocah songong, jangan macam macam kamu ya, masih untung aku mau membiayai pengobatan ibumu, kalau gak dengan apa kalian mau bayar biayanya hah?" kataku dengan menaikkan satu oktap.

    Last Updated : 2022-11-10
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā Bab 17

    egera aku menghampiri meja rias dan meraih benda itu. "Ceril," kataku sambil mengangkat ke atas saat Ceril menoleh ke arahku.Sama sepertiku Cerilpun tersenyum mengembang.Segera ku usap layar tablet dan masuk ke aplikasi galeri. Awas ya kalian, begitu aku dapat bukti, aku akan jebloskan kalian ke penjara.Aku pastikan kalian akan di hukum dengan jangka yang sangat lama.Ceril yang melihat aku memegang tablet milikku tersenyu mengembang dan segera mendekat ke arahku."Ketemu di mana?" tanya Ceril."Tu di situ," kataku menunjuk meja rias."Busyet dah ni nenek, kenapa lo gak bilang kalau letak di situ, capek gue nyari kemana mana," kata Ceril dengan memonyongkan bibirnya."Udah entar aja ngambeknya," kataku. Tanganku mulai mengusap layat tablet. Segera ku buka aplikasi galeri untuk mencari rekaman video Cctv milikku."Kok gak ada sih," gumamku lirih saat tak menemukan video yang aku cari."Kenapa?" tanya Ceril. "Video kemarin gak terekam," kataku sambil mengkerutkan keningku, merasa

    Last Updated : 2023-01-31
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā Bab18

    Ya mau gimana lagi, kalau memang gak bisa ya ," aku berhenti sejenak."Ya apa?" tanya Dilan menatapku dengan mata elangnya. Mata yang membuat hati ini luluh seketika."Kita putus," kataku lirih. Ini sungguh berat bagiku tapi sungguh LDR bagiku bagaikan beban."Tapi aku tak mau putus dengau," Dilan memegang tanganku dan menatap penuh permohonan ," kita coba dulu," lanjut Dilan penuh harap.Aku menarik napas berat dan akirnya luluh juga pada keinginan Dilan.Walaupun awalnya kita tetap berhubungan namun seiring berjalannya waktu kita saling menjauh dan tak pernah ada lagi kabar dari Dilan namun begitu sampai sekarang kami tak pernah ada kata putus.flasback off"Kok lo gak bilang kalau Dilan udah balik?" tanyaku, ada perasaan yang aneh di hati ini. Entahlah mungkin cemburu."Gue gak sengaja ketemu di cafe waktu itu," jawab Ceril datar."oo," kataku singkat. Jujur masih ada yang mengganjal di hatiku, tak biasanya Ceril main rahasia rahasiaan denganku apalagi masalah Dilan."Eh gue haus n

    Last Updated : 2023-01-31
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā Bab 19

    "E ciye ciye gugup amat non," kata Ceril menggodaku.Sumpah mungkin pipiku sekarang ini sudah merah mirip tomat.Setelah agak lama kami menunggu akirnya lelaki yang kami tunggu datang juga. Sungguh jantungku bagai di pacu lebih cepat saat melihat lelaki berbadan atletis, bermisai tipis dan berahang tegas itu mendekat ke arah kami, rasanya mirip ABG yang pertama kali jatuh cinta. Apa ini rasanya CLBK, sadar Rena sadar!"Hai," sapa Dilan tersenyum padaku."Eh mm i- iya," kataku. ' yaelah pakai gugup lagi,' kataku membatin."Ciye ciye gugup nie," kata Ceril.Sungguh rasanya ingin ku gelitiki dia sampai puas, gak ada aklak memang, temanya gugup malah di ledekin.Dilan tersenyum, " Apa kabar?" tanyanya sambil mengulurkan tangannya padaku.'Ya Tuhan kenapa badanku bergetar,' batinku.Ku sambut tangan Dilan, " alhamdulilah baik," jawabku berusaha setenang mungkin di hadapan Dilan.lelaki bermisai tipis itu kembali tersenyum dan ya Tuhan tolong, dadaku makin dag dig dug tak karuan, sejenak a

    Last Updated : 2023-01-31
  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā Bab 20

    Ceril membuang napas kasar dan berdecak," padahal itu video kuncinya," kata Ceril."Ada apa sih?" tanya Dilan yang kelihatan bingung menatap kami."Nanti saja aku cerita," kata Ceril. Aku sempat melihat tangan Ceril menyentuh lembut tangan Dilan.Aku kembali fokus ke video selanjutnya di kamarku yang lebih membuat mataku membulat sempurna.Aku lihat Mas Ervan membongkar isi lemariku seperti mencari sesuatu."Eh dia nyari apa tu?" komen Ceril yang ikut melihat video itu."Sial kemana surat suratnya," kata Mas Ervan yang sempat terekam Cctv.Aku tak tahu surat apa yang Mas Ervan cari, mungkin sertifikat rumah atau BPKB mobilku yang satunya.Setelah lama mengacak ngacak lemariku aku melihat dia mengambil kotak perhiasanku dan menguras habis isinya.Napasku turun naik tak beraturan,detak jantungku berdenyut cepat, dadaku bergemuruh menahan emosi yang membuncah.Keterlaluan tak habis habisnya mereka merongrong hartaku. Kesabaranku sudah habis kali ini, aku harus mengusir mereka dari rumahk

    Last Updated : 2023-01-31

Latest chapter

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 41

    Bab41Dilan baru saja turun dari taxi, biasanya Renata akan menjemput di bandara tiap kali dia pulang dari luar kota tapi entah kenapa sekarang dia gak menjemput."Sayang aku pulang,"teriak Dilan sambil menarik kopernya saat memasuki rumah biasanya saat dia pulang maka istrinya akan menyongsong dan memeluk dirinya lalu mengatakan bahwa dia rindu akan kehadirannya. Namun, kali ini beda Renata tidak juga datang untuk menyambut dirinya padahal Dilan sudah berteriak memanggil."Ke mana dia biasanya dia selalu datang untuk menyambutku,"gumam Dilan sambil matanya mencari-cari di mana istrinya berada. "Sayang ini aku pulang!"Dilan kembali berteriak berharap istrinya akan muncul. Lelaki itu berjalan memasuki ruangan hingga akhirnya dia bertemu dengan asisten rumah tangga yang sedang sibuk bekerja."Loh Bapak sudah pulang?"tanya wanita setengah baya yang sudah lama bekerja dengannya itu. "Iya itu Ibu ke mana ya Bi kok dia nggak ada?""Ibu tadi keluar Pak nggak tahu ke mana tadi dia dapat t

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 40

    Bab 40 "Saudara tiri?" tanya Ervan yang sebenarnya kurang percaya dengan cerita lelaki yang sekilas wajahnya mirip Renata."Iya. Jadi kami ini satu ayah tapi ayahku tak pernah memperlakukan aku sebagai anaknya bahkan sampai akhir hayatnya ibuku dan aku hanyalah dijadikan bayangan. Aku tak pernah mendapat kasih sayang dari papaku sendiri dan itu semua karena," lelaki itu menarik napas dan mengepal telapak tangannya," itu semua karena Renata dan mamanya karena mama Rena adalah istri Syah dan ibuku hanya istri siri sehingga kami mendapatkan perlakuan yang tak adil dari mereka." Ada kilat amarah di tatapan mata lelaki itu."bahkan ketika ibuku kesakitan butuhkan biaya Mereka pun tidak peduli mereka menganggap lemah ibuku kan itu semua karena siapa karena Renata dan ibunya itulah kenapa aku sangat mencintai Natal Aku ingin menghancurkan Renata dan aku juga ingin merebut apa yang seharusnya menjadi hak Aku sama-sama anaknya dermawan kita tidak ada bedanya jadi seharusnya aku juga mendapatk

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 39

    Bab 39"Aku sudah dapat informasinya," kata Ervan kepada Elsa.Mereka seperti biasa bertemu di sebuah kafe untuk menyusun rencana mereka. "Oh ya terus bagaimana?""Dilan akan pergi ke luar kota dalam jangka beberapa waktu dia akan menaiki pesawat *** dengan jam penerbangan di siang hari dia duduk di bangku nomor 28 dan aku sudah memesankan tiket untuk kamu di bangku dengan urutan yang memungkinkan kalian untuk duduk berdua jadi gunakan waktu itu dengan baik agar kalian bisa lebih akrab."Elsa menerima tiket yang diberikan oleh Ervan."Hebat sekali kamu sudah seperti detektif handal." Elsa tersenyum pada Ervan."Ya begitulah demi membalas dendam atas kematian keluargaku demi membalas kekejaman wanita tak ada akhlak seperti Renata aku bisa jadi apa aja.""Lalu apa saja yang harus aku lakukan untuk mendekati Dilan kamu tahu aku sudah lupa semuanya maksudku aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan agar aku bisa dekat dengannya.""Nanti jika dia tanya kamu bilang saja kalau kamu sedang p

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā Bab 38

    Bab 38Renata membantu suaminya yang sedang mengemasi barang-barang masuk ke dalam tas ada beberapa barang yang belum sempat dimasukkan oleh Rena. "Kalau kamu sibuk nggak apa-apa aku bisa urus sendiri kok itu tadi sepertinya anak kita sedang menangis.""Nggak papa kok mas dia itu cuman tadi haus aja tapi udah diurusin sama baby sister kok, lagian aku juga gak enak masak kamu pergi ke luar kota aku nggak bisa ikut terus mengamasi barang juga aku nggak bantu."Dilan tersenyum mendengar ucapan dari Renata."Nggak apa-apa kok aku itu paham kalau kamu memang sekarang sedang repot apalagi kan kita punya anak bayi jadi kamu fokuskan saja mengurus anak kita mengenai aku aku bisa mengurus diri aku sendiri kok dan aku juga maklum Kalau kamu udah nggak bisa seperti dulu lagi.""Iya mas tapi aku merasa nggak enak saja sepertinya aku seperti telah lupa dengan kewajiban aku sendiri sebagai seorang istri.""Jangan begitu aku tetap bangga kok punya istri seperti kamu kamu itu istri paling baik sedun

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 37 Siapa Cheryl

    Bab 37 "Ada apa Bu?" tanya pembantu Renata saat melihat perubahan raut wajah Renata."Ini Bi masa ada orang kirim video ginian di akun whatsapp aku."Renata menunjukkan video mesum 21+ yang di kirimkan oleh kontak yang tidak dia kenali."Lagian ini orang kok usil banget ya Bu sampai mengirimkan video seperti itu apa tujuannya coba?""Ya itu bi kenapa aku juga nggak ngerti kok bisa-bisanya dia ngirimkan video seperti itu pada saya kenal aja nggak biasanya orang ini cuman ngacak nomor aja sih Bi.""Oh begitu ya terus tujuannya itu apa ya?" Bibi pembantu Renata itu tampak sedang berpikir."Entah ini juga sudah aku hapus nanti kalau ketauan Mas Dilan bisa bayar dikira aku ini nanti biasa menonton video gini ya padahal aku juga nggak hobi nontonnya.""Oh ya Bu saya itu tadi eh kemarin waktu ke pasar Saya melihat orang itu mirip banget sama Tuan Ervan dia itu bicara sama seseorang Bu yang wa

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 37 Awal Masalah

    Bab 37"Cheryl," kata Dilan melihat wajah orang yang ditabraknya itu.Elsa tersenyum samar dia tidak tahu siapa yang disebut oleh Dilan itu tetapi yang jelas rencananya sudah berhasil. "Kamu nggak apa-apa?""Aww, kakiku."Elsa pura-pura meringis kesakitan walaupun sebenarnya dia masih bisa menahannya.Sementara Dilan buru-buru memeriksa kaki Elsa."Sepertinya kaki kamu terkilir mungkin akibat kamu tadi terjatuh, Ayo aku papah kamu ke dalam mobil kita pergi ke rumah sakit untuk memastikan bagaimana keadaan kamu." Dilan menatap Elsa dengan tatapan mata cemas. "Tapi aku nggak bisa jalan.""Aku bantu ayo."Dilan merangkul pundak Elsa untuk memapah wanita itu menuju ke mobil. Namun, ketika mereka berjalan beberapa langkah tiba-tiba Elsa berhenti."Ada apa?""Bagaimana dengan motorku apa tidak hilang nanti kalau ada di situ?" Elsa

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 35 Seson Dua. Rencana Licik

    Pesan Siaran Yang Membuat Suamiku Mati Kutu Seson 2Bab 25 Rencana Licik ErvanDi sebuah Cafe tepatnya di pinggiran kota tampak dua orang lelaki dan perempuan sedang berbicara dengan anda serius."Apa kamu serius?"tanya wanita itu kepada lelaki di depannya yang tak lain adalah Ervan. "Iya serius buat apa aku berbohong sama kamu Elsa aku itu hanya kasihan sama kamu. Jadi sebenarnya dulu itu kamu sudah mau menikah dengan Dilan tetapi karena fitnah dari si Rena jadinya Dilan lebih memilih memilih Rena daripada kamu. Rena itu Wanita yang licik dia sengaja menjebak kamu dengan laki-laki lain dengan tujuan agar Dilan percaya dan benci kamu lalu setelah itu dia yang datang bak seorang pahlawan lalu berusaha menundukkan hati Dilan dan parahnya lagi Dilan itu lebih percaya sama Rena daripada kamu."Elsa perlahan mengepalkan telapak tangannya, dada wanita itu perlahan bergelombang."Licik sekali wanita itu."

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 34

    Pesan Siaran Langsung EndAkupun melangkah menuju mobil yang tak begitu jauh jaraknya namun saat akan membuka mobil perhatianku tiba tiba tertuju pada seorang gadis yang baru saja turun dari taxi."Ceril," gumamku.Tanpa pikir dua atau tiga kali aku segera menghampiri, wanita yang mirip Ceril itu."Ril, alhamdulilah lo selamat, lo kenana aja Ril? Apa yang terjadi sama Lo? Siapa yang menculik lo, Ervan?" cercaku. "Maaf mbak anda salah orang, nama saya Elsa bukan Ceril," Degjantungku seketika berdetak cepat.Bagaimana mungkin salah orang, dari suara bentuk tubuh semua mirip Ceril tapi kenapa dia bilang namanya Elsa."Lo jangan bercanda deh Ril, gue masih bisa mengenali lo dengan baik," ujarku masih tak percaya dengan ucapan wanita di hadapanku ini."Tapi nama saya benaran Elsa mbak." Aku diam, sejenak ku perhatikan wanita di hadapanku ini tak ada yang berubah dia Ceril.Apa mungkin Ceril sedang hilang ingatan?"Maaf Mbak, saya buru buru," ujar perempuan itu kemudian berlalu dari had

  • Suamiku Mati KutuĀ Ā Ā bab 33

    Bab24 Menuju EndDasar wanita tak tahu diri, mau lari kemana kau hah?" teriak Ervan dan menatap tajam ke arahku, matanya merah, rahangnya mengeras."Bagaimana ini? Aku tak mau tertangkap lelaki ba***at ini, aku harus cari ide untuk lepas dari lelaki ini!"Ervan menatap tajam ke arahku, langkah kakinya kian mendekat seiring semakin cepatnya detakan jantungku.'Bagaimana ini,' aku membatin, otakku terus berputar mencari cara agar aku bisa lepas dari lelaki ini.Aku mundur saat Ervan semakin mendekat."Mau kemana kau? Wanita bo**h." Ervan terus mendekat ke arahku dan aku terus melangkah mundur ke belakang.Dalam keadaan ketakutan kakiku menyandung sesuatu hingga aku terjatuh."Haha, mau kemana kamu?" kata Ervan dengan menaikkan sebelah bibirnya.Dia terus melangkah maju dan semakin mendekat dan menyeringai ke arahku.BugSaat dia semakin dekat aku mengambil ranting kering dan memukul tepat di bagian alat vitalnya.AaaaaErvan menjerit sambil memegang alat vitalnya yang terkena pukulan r

DMCA.com Protection Status