Share

#81. Pulang

Langkah Akbar begitu lebar ketika memasuki rumah sang ibu kandung. Ia tampak tergesa-gesa sampai tidak menyapa asisten rumah tangga dan security yang berpas-pasan dengannya, juga memberikan hormat padanya.

“Fia sudah pulang ke rumah.” Suara Putri melapor padanya melalui telepon terngiang kembali.

Tanpa berpikir panjang, Akbar segera menyalakan mesin motor menuju rumah ibunya.

Rumah luas ini berhasil menghabiskan waktunya hanya untuk menuju kamar Fia, yang berada di ujung lantai dua.

Akbar tidak langsung masuk ke kamar. Ia berhenti dulu di depan pintu, berdehem sesaat, lantas mengetuk pintu dalam tiga ketukan. “Fia, kamu di dalam?”

Tidak berapa lama kemudian, pintu kamar terbuka dari dalam. Sosok Fia membuka pintu lebar-lebar. “Ada apa, Om?”

“Kamu ....” Dari mana saja? Ingin sekali Akbar menyelesaikan kalimat tanya itu, namun bibirnya terasa kelu. Takut kalau suasana akan sangat canggung. “Kamu ... baik-baik aja, kan?”

Fia mendelikkan bahunya. "Aku baik-baik aja. Memangnya kenapa?" tan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status