Share

Episode 179. Pikiran Mesum

Marcell berjalan ke arah Veronika berlari, tetapi dia kehilangan jejak.

"Di mana dia?" Keningnya mengerut. "Sial!" umpatnya. Marcell tidak memiliki nomor Veronika, dan dia tidak berniat bertanya pada siapa pun.

Setengah jam kemudian, dia tanpa sengaja melihat sosok Veronika sedang santai memakan kuaci sambil duduk di kursi panjang pinggir lapangan satu. Marcell semakin kesal melihatnya lalu menghampirinya dan menangkap lengannya, membuat Veronika terkesiap.

"Kamu di sini ternyata? Gara-gara kamu, kita kalah jadinya!" bentak Marcell menyalahkan.

"Aku minta maaf, Marcell. Aku cuma merasa syok, karena tadi itu....tadi itu.....itu adalah ciuman pertamaku," ucap Veronika dengan suara memelan di akhir kalimat. Wajahnya menunduk dan sudah kembali memerah.

"Tidak usah berlebihan! Lebih baik kita selesaikan ini. Nih, giliranmu yang meminta tanda tangan. Masih ada lima nama lagi." Marcell

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status