Share

Pulang

Bab 105 Pulang

"Ayo, Mas!" seruku pada Mas Hilman yang tiba-tiba berhenti melangkah.

Melihat Mas Hilman yang terdiam dan terus menatap ke arah depan, spontan aku pun ikut menoleh ke arah yang dituju suami muda ku itu. Dan sekarang aku tahu apa yang membuat Mas Hilman mematung untuk beberapa detik itu. Ternyata ....

"Itu Namu, kan?" Mas Hilman masih menatap lurus ke depan.

"Iya, ya. Kok, dia bisa di sini?" aku pun ikut bertanya-tanya melihat suami dari sahabatku itu berjalan ke arah kami.

Bukan hanya kehadiran Namu yang membuatku bertanya-tanya, tetapi juga karena ia datang tak bersama Sari. Dan ... Ada urusan apa hingga membuatnya datang ke rumah sakit malam-malam begini?

"Assalamualaikum," ucap Namu ketika jarak kami hanya beberapa langkah.

Aku dan Mas Hilman hampir bersamaan menjawab salam dari Namu. Begitu juga dengan Mas Aryo yang sejak tadi berdiri tak jauh dari suami mudaku itu.

Tanpa banyak berbasa-basi Mas Hilman lantas menanyakan alasan Namu datang ke rumah sakit ini. Apalag
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status