Share

Bab 2902

Angin berhembus sangat lembut sehingga tidak dirasakan oleh semua orang yang sedang bertikai. Namun rasa membunuh dalam angin tersebut membuat semua orang merinding.

Wow!

Angin semilir yang bertiup melewati Danu dan kelompoknya begitu lembut. Alis Ruchen terangkat dan kaku saat angin tersebut melewati wajahnya.

Ruchen dengan cepat melempar pandangannya ke seluruh sudut hutan dengan ganas. Sementara jubahnya yang berkilau tipis memancarkan kekuatan dewa yang kuat.

Dia terkejut merasakan sesuatu yang mengancam tapi tidak menemukan apa pun di sekelilingnya.

Tapi semakin Ruchen waspada, dia semakin bingung.

Tidak ada orang di sekitarnya?

Tapi mengapa dia merasakan angin dingin yang membunuh sementara tidak ada siapa pun di sana?!

"Sebagai murid Buddha, kamu tidak seharusnya takut pada hantu yang mengetuk pintu rumahmu di tengah malam. Apa yang kamu takutkan?”

Ruchen sangat terkejut saat sebuah suara dingin tiba-tiba terdengar di telinganya.

"Siapa kamu?” R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status