Share

235. Laba-laba Ungu Raksasa

Kai tertawa kecil sebelum menatap Pemuda Bermarga Mo. "Kau, dari Gunung Mana kau berasal?"

Pemuda itu dengan gugup berkata. "Untuk pertama, izinkan aku mengucapkan terimakasih kepada Senior karena telah menolongku... Aku berasal dari Gunung Serangga, tetapi aku sudah satu bulan berada di dalam lembah untuk ekspedisi."

Kai mengangguk. "Bagus... Kembalilah, jika Patriark Dong mengetahui ini, kau akan dihukum, nyatakan kematian kedua rekanmu dan jangan ada yang ditutupi."

"Baik terimakasih Senior, aku pamit!" Pemuda bermarga Mo itu buru-buru pergi, namun langkahnya terhenti saat mendengar teriakan. "Berhenti! Siapa yang memberimu izin untuk meninggalkan area ini?"

Iblis Mata Delapan berteriak marah saat dirinya diabaikan oleh Kai, ia tahu bahwa Kai menyadari kehadirannya. Ia lalu melihat ke arah Kai. "Kau! Bocah bau! Beraninya kau mengabaikan ku! Seorang Holy Soul rendahan mencari kematian!"

Kai juga tahu mengenai Iblis Mata Delapan, ia tahu betul bahwa ia tidak bisa mengalahkan Iblis Ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status