Home / Romansa / Skandal cinta suami / Kenyataan pahit

Share

Kenyataan pahit

Author: Purwa Ningsih
last update Last Updated: 2021-07-17 13:56:25

Kenyataan pahit

Mungkin inilah cobaanku, Allah mungkin sedang rindu akan Air mataku. Air mata yang entah kapan terakir menetes, aku selalu bahagia, hari ini di mana rumah tangga Shelomitha sedang diuji haruskah aku bertahan apakah harus melepaskannya

Mobil terparkir di halaman sekolah Raka, Mitha mengantar anaknya sampai depan kelas. Ia lalu bergabung dengan ibu-ibu wali murid ada Bu sari juga Bu Ani yang setia mengantar Anaknya, yang lainnya sibuk kerja mencari tambahan nafkah untuk sang suami.

"Jeng Mitha, pangkling aku kirain siapa tambah cantik saja," ucap Bu Sari

"Iya Bu, Do'ain ya? biar istikomah terus bisa seperti ini." jawab mitha pada Bu Sari

"Iya jeng tenang saja pasti kita dukung terus kok!"

"Makasih ya Bu."

Shelomitha bersama ibu-ibu mengobrol, lumayan Mitha bisa sedikit menghilangkan penat di dada. Mitha pamit undur diri untuk pulang, Mitha pulang sambil membawa belanjaan dapur. Fiko juga Mamanya masih ada di sini, ia masuk lalu mencium punggung tangan sang Mama,

"Sudah pulang sayang?" tanya mama

"Iya Mama, sudah tadi mampir dulu belanja," jawab Mitha

"Mitha ndak papa sayang?" Tanya sang Mama.

"Mitha Baik Ma," jawab Mitha

"Bagaimana pendapatmu tentang kehamilan Siska? Apa yang selanjutnya kamu akan lakukan?" tanya sang Mama.

"Mitha belum tahu Mama, tapi bagaimanapun Mas bram yang menanam benih itu Ma? Kasihan bayinya jika lahir tanpa Ayah."

"Biarkan Mitha yang  mengalah Ma," ucap Mitha.

"Mitha apa kamu yakin?"

"Mitha ndak tau Mama, haruskah kakak adik menikahi pria yang sama Ma?"

"Tidak bisakah di pertahankan pernikahan kalian sayang? Mama juga ndak tau harus bagaimana, tapi yang jelas Mama ndak mau kehilangan kamu, kamu harus ada di samping Mama."

"Pantaskah Mitha menumpang Sama ibu mertua? sementara suaminya menikah lagi Ma." Mitha mencoba menahan menahan air matanya jatuh.

"Mama ndak peduli omongan orang, kamu harus tinggal  sama Mama."

"Mitha punya Ayah Ma, Mitha akan tinggal sama Ayah."

Sang Mama memekuk erat tubuh menantunya, sungguh ini sangat menyakitkan untuk Mam Wulan. Fiko hanya bisa diam memandang Mbaknya yang terluka. Bram mendengar percakapan mereka     

Apa pernikahan ini benar-benar akan hancur, Bram menjatuhkan tubuhnya di balik pintu depan ia mendengarkan semuanya, tidak ada kah kata maaf untuknya?

Hari sudah mulai sore Mitha membantu Mbok Darmi masak, si Mbok memperhatikan Mitha, si mbok harus bicara selesai masak. Makanan sudah siap di atas meja, Mbok Darmi meminta Mitha, untuk ke gazebo belakang.

"Ada apa Mbok?" tanya Mitha sambil menatap Mbok Darmi penuh tanda tanya, pasti ada sesuatu sampai minta bertemu.

"Sebenernya sama Ayahmu Mbok ga boleh cerita Non, Tapi Mbok harus cerita!."

"Ada apa mbok?" Mitha semakin penasaran sebenarnya apa yang akan disampaikan Mbok Darmi.

"Sebenernya Non Siska itu bukanlah Adik kandung non Mitha," ucap Mbok Darmi serius.

"Hah ... Jangan bercanda Mbok ndak lucu? Mitha makin penasaran.

"Nyonya Apa pernah Mbok berbohong, Siska itu anak dari Pak Doni, yang tak lain adalah orang yang menggelapkan dana perusahaan Ayah Non dulu."

"Masa sih Mbok?" Tanya mitha.

"Iya Non, Mbok ndak bohong kalau ndak percaya silahkan tanya sama Tuan Ferdi."

Mbok Darmi menceritakan, dulu Ayahnya Siska kerja di tempatnya Ayahnya Mitha sebagai orang kepercayaanya Sang Ayah, Tapi Ayahnya Siska menggelapkan dana perusahaan. Akirnya ketahuan, ketika mau ditangkap Ayahnya Siska melarikan diri menaiki mobil lalu terjadilah kecelakaan. Kedua orang tua Siska meninggal di dalam mobil hanya Siskalah yang selamat. Karena kasihan Ayah Mitha yang mengadopsi Siska sebagai anaknya. 

"Mungkin saja Non Siska sudah tau tentang jati dirinnya Non, Makanya dendam sama Non."

"Serius Mbok, pantesan sekarang Dia sama Mitha bisa jahat banget."

"Si Mbok kemarin sudah menduganya sifatnya Non Siska persis kayak Ayahnya, atau mungkin pamannya Non siska dulu jahat banget kalau Mbok ndak lupa Namanya Jarwo."

"Terus apa yang harus Mitha lakukan Mbok?" tanya Mitha pada Mbok Darmi.

"Jawabannya ada di hati non Mitha, hanya Non Mitha yang tahu."

"Untuk sementara apa aku ikut Ayah? Biar sedikit tenag hatiku Mbok."

"Terserah Non bagaimana baiknya,"

Senja mulai menguning pertanda sore hari telah tiba. Menemani Raka belajar dan juga Rania bermain membuat hatiku sedikit damai. Bramantyo pulang mendekati Mitha. Bram terlihat sedikit takut mendekatinya, tapi ia berusaha semoga masih ada sedikit harapan. Mitha terlihat gugup tapi ia harus membicarakan masalah ini. 

"Tha, bisa kita bicara?" tanya Bram.

"Silahkan!" 

"Maafin, Mas Tha!"

"Mas sudah aku maafkan."

"Terus!"

"Besuk Mitha minta izin ke rumah Ayah? Masalah hubungan kita, sebaiknya kita pisah Mas."

"Tha.... "

"Sebenernya aku masih mikirin Anak kita Mas, mereka pasti jiwanya akan terguncang Mas, jika kita berpisah, aku sempat akan mempertahankan kekuarga kecil kita. Tapi, wanita itu hamil Anakmu jadi maafkan aku, mungkin memang aku yang harus pergi Mas."

"Tidakkah kau memberi kesempatan aku Tha?"

"Terus bagaimana dengan kandungan Siska, di dalam perutnya ada anakmu Mas? apa Mas akan menjadikan aku Shelomitha istri tua atau kata orang bilang istri pertama Mas."

"Bukan begitu Tha,"

"Bahkan dimimpipun aku ndak pernah ingin jadi istri pertama ataupun kedua."

"Percayalah Tha Mas dijebak?"

"Mas tau pintu rumah, jika tidak dibukakan, sama yang punya rumah tamu itu tidak akan bisa masuk, begitupun kamu Mas. Sebesar apapun Siska menggoda Mas kalau Mas tidak membukakan hati ,Dia tidak akan Masuk di hati Mas. 

"Tha,"

"Sebelum Mas menikahi wanita itu surat cerainya Mitha tunggu. Permisi."

Bram pruatasi, ia tak sanggup lagi menahan sesak didadanya. Ia memanglah bersalah, perkataan Mitha benar Bramlah pria yang bo**h, hanya di manfaatkan oleh Siska, hingga harus kelilangan mutiara.

Mitha berjalan pergi sambil mengeluarkan air mata, akirnya sampai disini perjalanan kisah Mitha. keluarga keciknya akan hancur, Maafkan Mihta tapi inilah keputusan yang terbaik. 

Sang Mama cemas is mondar-mandir memikirkan menantunya yang akan pergi ke rumah Ayahnya. Bagaimana caranya agar Mitha mau pulang ke rumah Mamanya.  Fiko memperhatikan Mamanya aneh dari tadi kayak orang bingung.

"Mama kenapa sih jalan bolak-balik lagi dari tadi?" tanya Fiko pada Mamanya.

"Mama lagi pusing nih, gimana caranya agar Mitha mau pulang ke rumah kita Fiko? Bisa gila Mama kalau ditinggal Mbakmu itu."

"Ma... Mama mikirnya jangan kejauhan nanti sakit saja Fiko yang repot,"

"Bantuin Mama mikir? Malah diledekin.

"Mama pura-pura sakit saja?" usul Fiko.

"Aduh jangan Fiko, nanti Mama sakit beneran lagi."

"Suruh kerja saja di kantor Mama,"

"Tuh kan anak Mama memang cerdas," Mama Wulan mencubit pipi Fiko

"Siapa dulu dong Fiko, Ma kayaknya keluarga kita dalam Masalah besar deh. Mama lupa musuh kita serigala, hati-hati Mama nanti hartanya diambil semua sama istri barunya Mas Bram."

"Kamu bener Fiko kita harus lebih cerdik dari Siska, Mama sudah rencanakan ada pengacara pak rudi yang bantuin Mama. Begitu Mitha keluar dari rumah itu, rumah itu mau Mama bikin disita Bank.

"Serius Mama."

"Ya Fiko, kita harus lebih cerdik dari Dia."

Mama dan Fiko sudah merencanakan sesuatu, semoga ini bisa menyelamatkan keluarganya dan menantu kesayangan. Shelomitha memakai jilbab hijau botol senada dengan Rok memakai baju warna hitam, sungguh ia terlihat begitu anggun dan elegan, hari minggu rencana mau mengajak Anak-anak kerumah Eyang Wulan sekalian Pamit. 

Shelomitha menuruni tangga, ia berjalan ke arah Anak-anak bermain, ia pamit sama si Mbok untuk pergi ke rumah Mama Wulan. Bram yang melihat Mitha dari sofa dekat TV begitu terpesona. Ia membanting koran yang ia baca, betapa bo**h nya ia telah menyia-yiakan wanita istimewa.

Mitha berjalan hampir dekat sang suami, Bram langsung berdiri dan memintanya untuk mengantarnya sekali saja, anak anaknya pun ingin Papanya ikut bersama mereka. 

"Papa ikut ya, kok pada rapi mau kemana?" Tanya Bram pada mereka.

"Bunda boleh ya Papa ikut," ucap Raka dan Rania.

"Iya boleh," jawab mitha

"Makasih Tha."

Diam

Hening

Hanya ada suara langkah kaki menuju mobil. Mitha mengela nafas panjang, betapa sejujurnya ia merindukan suasana seperti ini, dimobil hanya ada canda kedua putra putrinya. Papa dan Bunda hanya diam seribu bahasa. Mitha hanya bisa diam setidaknya ini mungkin satu mobil dengan Mas Bram untuk yang terakhir kalinya.

Keputusannya memilih pergi mungkin ini yang terbaik, semoga kedepannya ia dan anak-anak akan baik-baik saja. Sesekali Bram mencuri pandang istrinya yang ada di sampingnya Bram begitu bahagia setidaknya bisa melihat wajah istrinya, meskipun pandangan Mitha lurus kedepan. Bram yang bersalah ia harus menanggung resikonya meskipun sakit yang ia rasakan.

Next.....

Related chapters

  • Skandal cinta suami   Bahagia bersama keluarga

    Bahagia bersama keluarga *** Keluarga kecil yang Rukun dan harmonis, bisa hancur karena, perdebatan-perdebatan kecil yang tidaklah penting. Tapi ini lain Bram telah menghamili perempuan itu, sebenarnya Bram adalah pria yang romantis dan penyayang, bersamanya Shelomitha lupa bagaimana caranya menagis. Delapan tahun menikah, baru kali ini Bram menyakiti hati Mitha,pi kenapa? Ini soal yang ada diperut itu Dia tak berdosa ia harus mendapatkan perhtian dari Ayahnya biologisnya. Dengan cepat Mitha menghapus air matanya. Mobil terparkir di depan rumah sang Eyang, mereka masuk dan Mamanya menyambutnya dengan sangat senang. Mamanya bahagia andai mereka tak berpisah. Tapi kenyataannya lain sebentar lagi mereka akan berpisah, "Pagi Mama." Sapa Mitha sambil membawakan sang mama oleh-oleh buah dan juga kue kering. "Pagi sayang, gimana hari ini sehat," jawab sang Mama, setelah selesai mencium kedua pipi mena

    Last Updated : 2021-07-18
  • Skandal cinta suami   Fiko penyelamat Shelomitha

    Fiko penyelamat Mitha***Fiko berkemas di dalam kamarnya, ia mencari bajunya buat tanding namun tak ia temukan, perasaan Fiko menaruhnya di dalam tas. Ia turun dari kamar atas menemui sang Mama,"Mama tau seragam Fiko yang baru kemarin, ndak? Baju buat lomba kemarin Ma?" Tanya Fiko pada sang mama."Gimana sih sebentar lagi berangkat lo, inget ga ditaruh dimana," jawab Mamanya."Di dalam Tas sih ma.""Kan habis pertandingan kita nginep di rumah Masmu. Inget ga? Mungkin ketinggalan disana.""Oh iya, kalau ndak ada di sana bagaimana Ma.""Makanya sekarang cepat cari, mumpung masih tiga jam lagi berangkatnya," jawab Mama."Iya deh Ma, Fiko berangkat kesana."

    Last Updated : 2021-07-18
  • Skandal cinta suami   Berkurang ke rumah Ayah

    Berkunjung ke rumah AyahPemandangan yang asri udara yang sejuk membuat Raka dan Rania melihat pemandangan yang begitu indah. Dari balik kaca mobil terlihat senyum merekah dari kedua anaknya. Mitha dan anaknya tak sabar berjumpa dengan sang kakek yang telah lama tak mereka jumpai.Mobil terparkir di alamat yang Mith pegang, tiga bulan lalu saat terakhir kali bertemu sang Ayah pindah ke kota Nganjuk. Rasa bahagia ketika alamat sang Ayah sudah ia ketemukan, halaman yang luas penuh bunga-bunga jarak antara rumah penduduk masih beberapa meter, 200 meter dari rumah Ayahnya. Terlihat akses jalan rel kereta api.Rumah yang nyaman dan indah dengan perabot bercorak kayu jati asli membuat mata tak bosan memandang.Assalamu'alaekumWa'alaikumsalam"Ayah..." Dengan takzim Mitha mencium punggung sang ayah dan memelukn

    Last Updated : 2021-07-19
  • Skandal cinta suami   Liburan

    LiburanPagi yang indah terdengar suara riuh burung-burung berkicau, Mitha dan anak-anaknya berjalan di persawahan juga melihat pemandangan yang hijau dan juga sejuk. selesai jalan-jalan mereka berlalu pulang dan Kakaknya sudah berada pulang dari kota Madiun. Ia memeluk Mitha. Kakaknya sangatlah rindu dengan adik semata wayangnya."Ko tambah cantik saja sih Adik Mas?""Mulai menggoda," jawab mitha sambil mencubit pipi Pramono."Gimana kabar kamu? Mas sampai rindu sudah lama kita tak bertemu.""Alhamdulillah baik Mas, tapi tidak dengan pernikahan Mitha sudah diambang kehancuran Mas?""Kok bisa gimana sih Mas ndak ngerti?""Mas Bram selingkuh dengan Siska Mas?""Apa... dasar bener-bener Siska ndak ada habisnya buat hancurin keluarga kita.

    Last Updated : 2021-07-19
  • Skandal cinta suami   Tangis Shelomitha

    Tangis ShelomithaSebelum adzan magrib berkumandang mereka sudah samapi di rumah sang kakek, mereka membersihkan diri lalu sholat magrib berjamaah. Setelah itu mereka berkumpul di meja makan.Makan malam sudah tersedia ada mie goreng, telur, ayam bakar juga urap-urap dan sambal kentangHeningHanya terdengar suara sendok dan piring mereka menikamati makanan, yang begitu menggoda lidah. Hingga piring mereka kosong, Mitha membantu membersihkan sisa makanan. Meja kembali rapi, Mitha mendekatiAyahnya, dan Pak Ferdi bertanya pada Mitha.Kapan baliknya nak? Apa sebaiknya disini saja, temani bapakmu juga Masmu?" tanya sang Ayah."Raka harus sekolah Ayah, kan Mitha kemarin sudah cerita sama Ayah.""Yakin ndak takut kalau digangguin atau mungkin sama Siska

    Last Updated : 2021-07-21
  • Skandal cinta suami   Tangis Shelomitha

    Melawan penjahatMereka berangkat mengantar Raka ke sekolah mobil Fiko melaju dengan kecepatan sedang. Fiko mengantar sang keponakan di depan gerbang sekolah. Mama mertuanya mengajak Mitha untuk membeli kebutuhan makanan di dapur, mobil Fiko sudah terparkir di mall.Sang mama dan Mitha turun lalau masuk kedalam untuk belanja, sedangkan Fiko melihat-lihat baju sambil menunggu mereka belanja. Fiko sepintas melihat Siska belanja dengan seorang lelaki setengah baya. Fiko terus mengamati gerak gerik mereka berdua. Apa itu yang namanya Om Jarwo ya? Batin FikoLelaki setengah baya itu mendapat telepon dan langsung bergegas pergi bersama Siska, Fiko berjalan gontai menuju resto ia memesan satu cangkir capuchino, sambil menunggu sang Mama juga Mitha. ia menyeruput isi dalam cangkir yang begitu nikmat, tak berselang lama Mama dan Mitha datang menghampiri.

    Last Updated : 2021-07-22
  • Skandal cinta suami   Wanita istimewa

    Wanita istimewaTiada satupun skenario Allah yang tiada indah, semuanya pasti indah walaupun kita sulit untuk memahaminya, itulah yang terjadi pada musibah tadi semuanya atas kehendaknya. Semoga Fiko baik-baik saja, ia terluka karena menyelamatkanya, bayangan tusukan itu selalu menari-nari diotak Mitha.Fiko selamat adalah anugerah terindah di balik setiap musibah yang mereka alami. Sungguh Mitha berharap semua baik-baik saja. Ia takut melibatkan keluarga mertuanya untuk membantunya, ia takut jika banyak yang terluka olehnya karena ulah Siska.Siska hanya mengincarnya tapi Fiko yang terluka.Apa Mitha harus pergi sajadari rumah ini, Mitha takut jadi beban Mama juga Fiko. Apa di izinin ya sama Mama. Mitha takut jika Mama marah ia tak berani berkata. Semoga saja mama menyetujuinya, Mitha berjalan mememui sang Mama.

    Last Updated : 2021-07-22
  • Skandal cinta suami   Putusan pengadilan

    Putusan pengadilanBisakah Siska berubah, di dalam hidupnya hanya ada ambisi dan dendam, kami selalu menyayanginnya hanya dengan sekali hasutan sang paman, ia berubah jadi wanita yang kejam. Siska tidak pernah menyadari bahwa hidupku tidak dipenuhi dengan ambisi, kalaupun ia harus terpuruk karena kehancuran rumah tangganyaShelomitha tidak lupa bahwa semua sudah rencanaNYA.Tantangan hidup setiap orang pasti ada, taklukkan dan jadilah pemenang. Kemenangan bukti perjuangan, makin gigih berjuang, makin terbuka pintu kebahagiaannya.Nama Bramantiyo dan Shelomitha sandara dipanggil di dalam ruang pengadilan. Mereka dan juga saksi masuk dalam ruangan, debaran hati Shelomita tak beraturan keringat dingin membasahi tubuhnya. Sungguh tak ada dalam benaknya akan duduk dikursi dihadapan para hakim dipengadilan.Ya Allah

    Last Updated : 2021-07-23

Latest chapter

  • Skandal cinta suami   Sweet moment

    Sweet momentDada Mitha bergemuruh, rahasia selama ini ia pendam sendiri. Fikopun tidak mengetahui jika dirinyalah Dara gadis yang selalu berkepang dua pujaan hatinya. Saatnya menepati janji mengajak Raka juga Rania melihat perlombaan Fiko, Mitha berusaha tegar dan tidak gugup ketika meliahatnya nanti.Tok ... tok ... tok.Masuk"Bunda Sudah siap belum?" tanya antusias Rania yang sudah rapi dengan baju kesayangannya, sambil memeluk tubuh Bundanya."Baiklah sayang, Rania sama Raka sarapan dulu biar Bunda mandi ya," jawab Mitha pada Rania, Ia pun berlalu pergi dengan perasaan gembiranya.Mitha menatap cermin yang berada di depannya, wajahnya yang kian hari kian memucat, ia sedikit berdandan warna natural yang menjadi pilihannya. Ia terlihat begitu cantik, jauh dilupuk hatinya ia merindukan Fiko.Mitha turun dari lantai atas menuju meja makan, Raka juga Rania saling pandang mereka melihat Bundanya begitu cantik yang tid

  • Skandal cinta suami   Selalu untuk selamanya

    Selalu untuk selamanyaMitha menghebuskan nafas panjangnya, ia tidak pernah mengira jika Fiko tidak mengenalinya hingga saat ini. Mitha menginggat saat Raka menang dalam lomba saat itu ia tanpa sadar memeluk Fiko, ia tak tahan dengan bebannya yang ia tanggung sendiri. Bayangkan saja selama ini Fiko menghilang saat ia kembali ia sudah tak mengenalinya.Tapi, perasaan buat Fiko tidak pernah berubah hingga detik ini, ia menyayangi Fiko melebihi dirinya sendiri. Kalaupun Fiko sedah menikah biarlah rasa ini akan Mitha pendam hingga jiwanya tak lagi bersatu dengan tubuhnya.Ya Robb, Mitra mencoba mengerti tentang makna dari semuanya ini, jika takdirnya bukan untuk Fiko, Mitha iklaskan untuk bisa menjalani hari-harinya tanpa hadirnya.رَبَّنَا آتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمًَة وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ َأمِْرنَا رَشَدًاRobbanaa aatinaa min ladunka rohmatan wa hayyi lanaa min amrinaa rosyadaa."Ya Allah, berilah rahmat pada kami dan beri

  • Skandal cinta suami   Cinta pertama Mitha

    Cinta pertama Mitha"Bunda, Raka hari ini ada tugas bikin, kolase membuat ikan, dengan bahan biji-bijian bagaimana?" tanya Raka pada Bundanya Mitha."Minta sama si Mbok buat siapin bijinya sayang, udah bisa bikin caranya belum sayang," jawab Mitha menanyakan pada Raka."Baik Bunda." Raka berlalu pergi dan menemui Mbok Darmi untuk menyiapkan bahannya.Mitha membantu Raka menempel bahan biji-bijian kedelai dan kacang hijau juga jagung. Raka menata dan menempel biji-bijian dengan rapi, selang beberapa menit tugas menghiasan ikan dengan kolase sudah siap."Bagus Bunda makasih ya sudah bantuin Raka," ucapnya pada Bunda kesayangannya."Sama-sama sayang Bunda akan selalu ada buat Raka, kok jadi murung begitu kenapa sayang?" tanya mitha pada putranya."Bu

  • Skandal cinta suami   Menatap harapan

    Menatap harapanSuara angin menembus kalbu, Mitha menatap pantai dari kejauhan, bocah kecil berlari kesana sini. Ada yang bermain layang-layang, membuat bangunan dari pasir, itulah anak-anak pantai. Tapi tidak dengan anakku Rania juga Raka ia tetap berada dalam posisinya bermain di dalam rumah.Apakah hati mereka bahagia? Mitha pun tak tahu apa yang dirasakan anak-anaknya. Mitha mencoba berbicara sama kedua anaknya."Raka, Rania Sini nak." Panggil Mitha kepada anak-anaknya."Iya Bunda," jawab keduanya."Mau ikut bunda tidak?" tanya Mitha pada kedua anak kesayangannya."Mau dong Bunda," ucap keduanya bareng."Ayo kita jalannnn...."Mitha mengajak mereka berlari kearah pantai dan membeli satu buah layang-layang, Dilihatnya Raka juga Rania begitu senang. Mitha meminta Raka untuk memegang layangannya dan Mitha yang menari

  • Skandal cinta suami   Merindu

    MerinduMenjadi seorang yang bermanfaat bagi orang lain bukanlah perkara mudah, banyak hal yang akan kita persiapkan untuk bekal menjalaninya. Salah satunya adalah belajar bagaimana memahami, menerima, masalah yang akan kita berikan solusi dan memilih cara yang tepat untuk mengatasinya.Fiko menikmati perjalanan menuju kota Ayahnya Mitha tinggal ia berharap, ia bisa menemukan titik terang, dimana tempat tinggalnya Mitha berada. Mobil terparkir di halaman depan rumah pak Ferdi, Fiko turun dan masuk kedalam rumah.Assalamu'alaikumWa'alaikumsalam"Lho ada nak Fiko ayo silahkan masuk?" pak Ferdi mempersilahkan Fiko masuk ke dalam rumahnya."Iya Pak terima kasih, saya sengaja datang kesini karena mau menanyakan keberadaan Mbak Mitha, berapa bulan yang lalu saat saya sakit, Mbak Mitha pindah

  • Skandal cinta suami   Pernikahan Fiko gagal

    Pernikahan Fiko gagalKadang hidup kita seperti cakrawala dibasahi hujan dan dikeringkan oleh sinar matahari. Tapi apapun yang memberi warna hidup adalah senyum terindahnya, begitulah ungkapan perasaan Mitha pada sang hati yang merindukannya. Mitha berada di rumah barunya dikota yang sangat jauh dari kota surabaya.Orang baru suasana baru, semoga saja Raka juga Rania betah tinggal disini, butik yang dirintisnya satu bulan yang lalu melaju sangat pesat, dengan bantuan saudara rekan kerjanya Ana. Mitha dengan cepat meraih keuntungan bisnisnya.Rumah yang sederhana yang Mitha tempati mungkin akan menjadi tempat yang baru, tempat yang bisa membuatnya bahagia.Raka menghampiri bundanya."Bunda," ucap Raka sambil menghampiri bundanya."Iya sayang, Gimana selama sebulan disini Raka betah tidak nak?"

  • Skandal cinta suami   Malam pertama

    Malam pertama"Apa ini tidak terlalu cepat Mas? Apa ga dipikirkan dulu soal pernikahan kita?" tanya Lili yang sering di panggil Syerli pada Bram."Sudah terlalu banyak kesalahan yang kulakukan Li! Aku harus menghentikannya bantu aku untuk bisa berubah," jawab Bram sambil memegang tangan Lili."Apa Mas tidak minta persetujuan dari anak-anak Mas dulu? Ini soal pernikahan Mas, Mas juga harus menjaga perasaan mereka." Lili bicara menginggatkan Bram."Baiklah nanti aku minta izin sama Raka dan Rania. Aku juga sudah lama tak bertemu mereka, aku sibuk dengan urusanku," ucap Bram pada Lili ia merasa bersalah.Papa macam apa aku ini, aku melupakan anak-anakku. Aku begitu egois bagaimana jika mereka membencinya, sejak perpisahan itu Bram belum pernah sekalipun menemui mereka.Mobil Bram melaju ke rumah Mitha, rumah Mitha tampak kosong, sepi ia lalu masuk ke dalam ia me

  • Skandal cinta suami   Penyesalan

    Penyesalan***Ammar melempar semua barang di dalam apartemenya, ia tidak tau ternyata Siska menjebaknya, Ammar mengajak rambutnya.Sekarang ia benar-benar kehilangan Selo untuk selamanya, Ammar tau jika Selomitha tidak akan memaafkanya.Ia sudah lama mengenal Selo, semakin ia meminta maaf semakin Selo membencinya.Siska kau harus membayar semua yang kau lajukan padaku? Bahkan Selo sudah menyetujui rencana untuk menikahiku, guman Ammar kesal sambil membanting barang di depannya.Sementara Siska menagis, di depan rumah Mitha, ia menyesal setelah membaca koran yang diberi Mitha kemarin. Siska hanya menatap koran yang dipeganginya, betapa Ayah angkatnya menggendongnya saat orang tuanya meninggal, Siska menjerit histeris mengetahui kebenarannya.Begitu banyak kejahatan yang ia lakukan, hingga menyakiti Mitha hingga ia menderita, menyesalpun tiada gunanya, sepertinya Mbak Mitha sudah meninggalkan kota ini. Dilihatnya rumah begitu sepi, bag

  • Skandal cinta suami   Skenario Siska

    Skenario Siska"Iya Mas, Sultan memang anakmu." Syerli memberi tahu Bram bahwa Sultan adalah anaknya, Bram lah yang menanam benih saat ia masih kuliah."Apa ... maafkan aku Syerli." Bram sungguh banyak noda yang ia lakukan pada seorang perempuan, bertahun-tahun menelantarkan anaknya."Diam...!" Ia tak kuasa menahan beban yang selama ini ia pendam, ia harus berjuang sendirian melawan cemooh orang."Terus dengan Fino?" Bram bertanya siapa ayah Fino sang sekarang sedang sakit."Dia anakku Mas! Seseorang menolongku dan menikahiku, kami hidup bersama hampir delapan tahun, tapi beliau meninggal kecelakaan, sejak saat itu aku pun bekerja."Maafkan aku Syerli, gara-gara aku kamu diusir dari rumah dan menderita, waktu itu ga ada niat buat meninggalkanmu kamulah yang pergi meninggalkanku.""Sudah ndak papa Mas, semua sudah terjadi.""Kau tahu Syer, hidupku pun telah hancur. Aku menghianati Mitha dan selingkuh dengan adik angkatnya,

DMCA.com Protection Status