Share

Bab 183: Lagi-lagi Alonso Datang

“Hey!” Livy memekik kesal lantaran lelaki itu malah memelotot seolah baru saja bertemu mahkluk halus. Telunjuk orang itu mengarah padanya, sedangkan ia tak mengenalnya. “Anda si—“

Belum sempat Livy menyelesaikan kalimat tanya, lelaki itu bergegas pergi sembari sibuk mengobrol di telepon. Sesekali menolehkan kepala memastikan Livy tidak mengikuti.

Namun, rasa penasaran wanita ini teramat besar, Livy merasa ada hal ganjil. Sosok itu seperti memiliki rencana buruk terhadapnya. Ia melepas heels, lantas berjalan mengendap-endap mengekor lelaki itu.

Sampai ke area parkir, Livy masih membuntuti, sebab belum menemukan informasi apa pun. Namun di balik mobil rangka mobil tempatnya berlindung, sayup-sayup terdengar percakapan dua pria.

Livy menajamkan telinga, ia menahan deru napas karena suara lelaki satunya sangat dikenali. Ia juga sedikit melongok kepala, matanya mengkonfimasi bahwa apa yang didengar memang benar.

“Tuan … saya tidak sengaja berpapasan dengan wanita itu. Lalu bagaimana? Membun
NACL

Selamat hari minggu (✷‿✷)(✷‿✷) duh ini seharusnya Paman Alonso jangan datang (・o・)

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status