Share

Bab 140: Hukuman Untuk Sonia

“Aw, ini sakit!” desis Sonia memegangi pelipis serta pipi yang membengkak.

Bola mata coklatnya mengedar memperhatikan ruangan dominasi cat putih, serta ranjang yang tak asing. Ia mengerang geram, mengepal kedua tangan lalu memukul kasur dengan kuat.

Namun, saat tubuh bagian atasnya bergerak, Sonia menyadari satu hal. Seketika terbelalak karena kakinya tidak bisa bergerak.

Saat kecelakaan terjadi, pihak kepolisian segera menghubungi ambulan untuk mengevakuasi korban. Termasuk sopir truk yang menubruk mobil Sonia, diamati melalui CCTV serta dashcam bukan sopir itu yang salah melainkan Sonia.

Wanita itu menerobos rambu lalu lintas, akibat ingin terbebas dari kejaran polisi. Sekarang, di rumah sakit, Sonia berteriak keras, hingga beberapa petugas medis serta keamanan masuk kamar rawat.

“Ada apa Sonia?” keluh seorang petugas melihat selimut, bantal serta perabot teronggok di atas lantai.

Sonia mendelik pada semua orang yang baru saja masuk. Amarah mencapai ubun-ubun dan meletup-letup, karen
NACL

Pagi Kak 。◕‿◕。 kira-kira siapa ya yang mau ditemui Livy?

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status