Share

Bab 34. Labrak

“Bukan siapa-siapa.”

Jawaban Orion 3 hari yang lalu masih saja membuat otak Ama yang selalu berpikiran pendek menjadi kesal. Namun, ia tak berani bertanya pada sang suami karena lelaki itu pun begitu tertutup masalah pribadinya.

Berkat kejadian itu pula, pekerjaannya di kantor sering kali salah. Ia bahkan beberapa kali harus diingatkan oleh sekretarisnya untuk masalah kerjaan.

Mau bagaimana lagi, Orion sudah menjadi satu dari bagian hidup Ama. Mau bersikap acuh pun tidak bisa.

Dari pihak si lelakinya sendiri juga begitu cuek, bahkan Orion seperti membangun tembok tinggi dari Ama. Terutama masalah masa lalu itu.

Tidak adil banget memang. Namun, Ama bisa apa selain diam di pojokan sambil mantau.

Hari ini saja, Ama kembali ditegur oleh salah satu klien karena beberapa kali melamun ketika orang tersebut menjelaskan. Akhirnya, meeting itu pun dibatalkan dengan sedikit ceramah dari sang sekretaris.

“Sebenarnya Nona ini ada apa, sih? Kenapa beberapa hari ini selalu saja tidak fokus? Jika m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status