Share

Bab 230: Mantan Pacar Pun Terpesona

Pada saat pendekar berjuluk The Iron Master Yu tersebut berkata demikian, Zhu Lian kikuk sesaat. Walau demikian ia tercengir malu-malu, kemudian berucap.

“Ternyata, Paman masih menganali aku. Aku tidak berbohong. Hanya menahan diri untuk tidak mengungkapkannya pada orang-orang,” ucap Zhu Lian. Ia tersenyum polos.

“Hmmm …,” Master Yu bergumam diiringi senyum tipis. “Duduklah bersamaku di sini, Zhu Lian. Sebuah kehormatan bagiku, ada seorang Penguasa Tujuh Langit berkunjung kemari,” katanya sembari menuangkan teh bagi Zhu Lian.

“Terima kasih, Paman Yu,” balas Zhu Lian seraya duduk di depan sebuah meja kecil, berhadap-hadapan dengan sang pengrajin besi.

“Ingatkah kau sewatku kamu datang pertama kali kemari, Zhu Lian? Berapa usiamu waktu itu, 7 tahun?” tanya Yu.

“Ya, Paman. Mungkin sewaktu aku berusia 7 atau 8 tahun.”

Untuk sejenak, terjadi obrolan antara Zhu Lian dengan The Iron Master Yu yang jika didengar orang lain terutama Hu Chen, mungkin bakal dibuat terkejut setengah mati.

Akhirny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status