Share

277

Penulis: Ramdani Abdul
last update Terakhir Diperbarui: 2024-04-18 22:10:23

“Siapa kau dan kenapa kau tahu mengenai pasukan keluarga Miller?” tanya Frans seraya menatap tajam Dylan.

“Keluarlah sebelum kami menghajarmu, Tuan.” Levi bersiap mendorong Dylan. Ketika tangannya akan menyentuh baju pria itu, ia tiba-tiba tersengat listrik.

“Ah.” Levi segera menggeser tubuh ke samping. “Aku tersengat listrik.”

Dylan mengamati layar hologram. “Pasukan keluarga Miller berada beberapa block dari tempat ini. Mereka akan tiba dalam waktu satu menit lagi. Jika kalian sampai tertangkap, kalian akan berada dalam bahaya.”

Frans, Levi, dan Benjmin sontak terkejut.

“Katakan siapa kau?” Frans menatap tajam Dylan. “Jika kau tidak turun dalam waktu tiga detik, aku akan menghajarmu sampai kau tidak bisa bergerak dalam waktu cukup lama. Aku akan mulai menghitung. Satu, dua”

Mobil tiba-tiba melaju secara otomatis. Frans, Levi, dan Benjamin sontak terkejut.

“Ada apa dengan mobil ini? Dia tiba-tiba berhenti dan melaju secara otomatis.” Frans berusaha mengendalikan mobil. Meski sudah me
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Sistem Pewaris Terhebat   278

    Hujan mengguyur cukup deras. Pasukan keluarga Miller segera menyebar ke seluruh wilayah Lilitown. Mereka bergerak ke pusat kota, pinggiran kota, kawasan penduduk, sungai, pemakanan, bangunan berhantu hingga hutan.Samson berada di dalam mobil yang melaju ke pusat kota. “Aku harus segera menemukan pria brengsek bernama Dylan itu. Aku harus membuktikan pada keluarga Miller jika aku mampu lebih baik dari mendiang ayahku.”Samson mengambil ponsel dari saku celana. Ketika akan mengecek pesan, ponselnya tiba-tiba mati. “Apa yang terjadi?”Samson menekan beberapa tombol. Ponsel tidak menyala dan hanya menampilan layar hitam. “Dasar brengsek! Dylan berhasil meretas ponselku.”Samson menoleh pada bawahannya yang duduk di sampingnya. “Bagaimana dengan ponselmu?”“Ponselku tiba-tiba tidak bisa digunakan, Tuan.”Samson berdecak, mengepalkan tanag erat-erat. “Teruskan pencarian. Kita akan mengepung Lilitown sampai kita menemukan Dylan.”Di tempat berbeda, Daniel, Donald, Dennis, Dawson, dan Deavon

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-18
  • Sistem Pewaris Terhebat   279

    Frans, Levi, dan Benjamin meninggalkan kediaman Dylan saat langit masih gelap. Mobil mereka meluncur dari jalan yang terbuka di halaman, melaju menuju pagar berlubang, melesat cepat di jalan raya.Suasana pinggiran Lilitown tampak sangat sunyi. Beberapa berandalan terlihat terbaring di trotoar. Kerumunan serangga masih memutari beberapa lampu jalan.“Kita sangat beruntung bisa bertemu dengan Tuan Dylan. Tuan Simon pun belum pernah bertemu dengannya setelah sekian lama,” ujar Levi seraya mengamati gubuk yang terus mengecil hingga akhirnya menghilang.Frans memacu mobil lebih cepat. “Kita lebih beruntung karena Tuan Dylan menolong kita dari kejaran pasukan keluarga Miller. Andai saja dia terlambat datang, kita bertiga mungkin sudah tertangkap oleh mereka.”Benjamin menatap layar ponsel yang menunjukkan jalanan Lilitown. Beberapa titik merah terlihat di beberapa ruas jalan, termasuk di pinggiran kota. “Ada empat mobil milik pasukan keluarga Miller di perbatasan. Kita harus berhati-hati.”

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-19
  • Sistem Pewaris Terhebat   280

    Darius membuka pintu. “Aku baik-baik saja. Aku hanya ingin berjalan-jalan di sekitar taman dan danau.”“Kami akan menemanimu mengelilingi taman dan danau setelah sarapan, Ayah,” kata Dawson. “Ikutlah sarapan bersama kami. Suasana pasti akan berbeda ketika kau bergabung.”“Di mana Daniel, Donald, dan Dennis?” Darius keluar dari kamar menggunakan kursi roda. “Apa mereka sudah pergi bekerja?”Dawson dan Deavon saling bertatapan sesaat.“Mereka sebentar lagi akan berkumpul di ruangan makan untuk sarapan, Ayah. Putra dan cucumu juga berada di sana.” Dawson berdiri di belakang kursi roda Darius.Darius tidak mengatakan apa pun setelahnya, membiarkan Dawson mendorong kursi rodanya. Ia masih penasaran kenapa putra-putranya mencari keberadaan Dylan.“Ayah.”“Kakek.”Dariel, Daniel, dan anggota keluarga Miller seketika berdiri dari kursi ketika melihat Darius datang bersama Dawson dan Deavon.“Kami sangat senang kau bergabung bersama kami untuk sarapan, Ayah. Ini pertanda jika keadaanmu sudah m

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-19
  • Sistem Pewaris Terhebat   281

    Dariel dan Darius tenggelam dalam pikiran masing-masing. Suasana pagi tampak cerah dengan kawanan burung yang terbang melintasi danau. Dua ekor angsa saling kejar-mengejar.Darius terus menerka mengenai apa yang terjadi. Dylan adalah orang yang sangat peduli dan menghormatinya. Bukan hanya di masa sekarang, tetapi di awal-awal pertemuan mereka.Darius menyanyangi Dylan meski pria itu bukan anak kandungnya. Kedekatan Dylan dengan Damian membuatnya memberikan perhatian khusus pada pria itu. Dylan adalah sosok yang jenius dan berkali-kali membuatnya terkejut dengan kecerdasannya.Darius mendapat kabar jika Dylan teratuh ke jurang dan tewas. Meski begitu, ia belum pernah melihat jasadnya sekalipun. Hubungan Dylan dengan Daniel, Donald, Dennis, Dawson, dan Deavon memang tidak baik dan terkadang sempat terjadi perselisihan.Darius menyentuh dadanya yang mendadak sesak. Dugaannya mengenai keterlibatan Daniel dna putra-putranya dalam kejadian dua puluh lima tahun lalu semakin membesar. “Munki

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-21
  • Sistem Pewaris Terhebat   282

    “Ini sudah pagi, Alex. Lihatlah jam dinding dan jendela itu.” Sarah mencebik, mendekat pada Sammy. “Aku sudah siap berangkat ke sekolah, tapi kau justru masih tertidur.”Alex berdiri dari sofa, menguap beberapa kali. “Kau memang harus berangkat ke sekolah, Sarah. Aku akan kembali tertidur untuk mengisi energiku.”Sammy mengangkat Alex dan menempatkan remaja itu ke atas bahunya. “Kau tidak boleh tertidur lagi, Anak Nakal. Kau harus berolahraga sekarang juga. Aku dan Don juga akan melatihmu beladiri.”Alex terkejut, meneguk ludah, berontak. “Aku memiliki tugas penting sekarang. Turunkan aku sekarang.”Sammy dan Don membawa Alex keluar rumah.“Aku akan menemanimu berolahrga, Alex.” Jacob segera menyusul.Davis memelankan laju lari ketika melihat Sammy, Don, Alex, dan Jacob mendekat. “Sammy dan Don tampaknya kembali ke rumah untuk mengajak Alex berolahraga.”“Davis, Alex ingin menemanimu berolahraga.” Sammy mejatuhkan Alex.“Hei!” Alex mengelus bokongnya yang sakit. “Mereka sudah bertinda

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-21
  • Sistem Pewaris Terhebat   283

    Pencarian terus dilakukan oleh Trex, Frans, Willy, Nathan, Paula, dan yang lain. Mereka melewati satu per satu kota, mendengar cerita teman-teman mereka setelah peristiwa dua puluh lima tahun lalu. Satu per satu anggota baru berhasil direkrut.Di saat yang sama, pencarian Dylan terus dilakukan oleh Samson dan pasukan keluarga Miller. Akan tetapi, mereka tidak bisa menemukan keberadaan Dylan. Di saat yang sama, Levon Frangkrut bersama badan intelejen negara masih kesulitan untuk menemukan pria itu.Keluarga Miller tetap berada di kediaman utama. Mereka menyerahkan semua urusan pekerjaan pada orang-orang kepercayaan mereka. Mengetahui fakta jika Dylan belum berhasil ditemukan, membuat Daniel, Donald, Dennis, Dawson, dan Deavon nyaris gila. Kehidupan mereka seperti dihantui oleh seorang pria yang entah berada di mana.Daniel tengah bersama Darius, berjalan-jalan di sekitar danau. Tidak akan pembicaraan apa pun di antara mereka hingga Darius kembali ke kamarnya.Darius bisa melihat wajah

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-21
  • Sistem Pewaris Terhebat   284

    Daisy terkejut, menunduk untuk menyembunyikan pipinya yang mendadak memerah. Wajah Davis mendadak berada di sekelilingnya.Darius tertawa. “Hanya dengan melihat wajahmu yang memerah, aku tahu kau sedang menyukai seseorang. Apa pria itu adalah pria bernama … Davis?”“Kakek, aku tidak menyukai Davis.” Daisy menoleh ke sisi lain. Ia melihat dua ekor angsa tengah saling kejar-mengejar.“Seperti kata pepatah, wanita sulit berkata jujur mengenai perasaannya.” Darius tertawa. “Aku tidak akan memberi tahu siapa pun, terutama ayah dan ibumu. Kau bisa berterus terang pada kakekmu. Aku sejujurnya tidak sabar melihatmu menikah dengan pria yang kau cintai.”“Kakek.” Daisy tersenyum, menyentuh pipinya yang memanas. “Aku benar-benar malu untuk mengatakannya, apalagi padamu.”Darius menoleh, mengelus lembut tangan Daisy. “Kau bisa mempercayai kakekmu, Daisy. Aku bisa menjaga rahasiamu.”Daiys menunduk, merasa bimbang untuk bercerita, terlebih mengenai perasaannya. Akan tetapi, ketika melihat wajah Da

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-22
  • Sistem Pewaris Terhebat   285

    [Nama Host: Davis][Keluarga: Miller][Status Pewaris: Level 18 (1540/1800)][Health Point: 39/39][Kekuatan: 34 | Pertahanan: 35 | Kecerdasan: 31 | Kelincahan: 34][Money Power: $1.090.065.000]Davis sedang memastikan persiapan penyambutan angggota baru malam ini. Sammy, Don, Angela, Jacob dan beberapa anggota pasukannya tampak sibuk mengatur semua persiapan di dalam dan luar rumah. Sementara itu, Alex tengah menemani Angela bermain di lantai atas.“Semua persiapan hampir selesai, Davis. Kita hanya perlu menunggu kedatangan Trex dan yang lain,” ujar Don.Davis tampak tegang dan senang di saat bersamaan. Ia ingin tahu seperti apa anggota baru pasukannya meski sudah mengetahui nama-namanya dari pemberitahuan sistem, Sammy, dan Don.Davis masih bingung kenapa anggota-anggota barunya memiliki tingkat kesetiaan yang sangat tinggi padanya, padahal ia dan mereka belum pernah bertemu sekalipun.Davis melihat tingkat kesetian Angela, Alex, dan Jacob di layar hologram. Mereka memiliki tingka

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-22

Bab terbaru

  • Sistem Pewaris Terhebat   704

    Asap hitam membumbung tinggi ke langit dan sekeliling. Dua anggota dari tim rahasia bergerak sangat cepat menuju beberapa pengawal yang menjaga Lucas, Liam, dan Levon.Davis mendadak muncul, menghadang dua anggota itu. Ia menggunakan kemampuan pelumpuh, bergerak ke belakang sebuah pohon.Dua anggota itu terdiam saat tersengat listrik, nyaris terjatuh.“Apa yang terjadi?” tanya seorang anggota sembari mengawasi keadaan sekeliling, berusaha tetap berdiri tegak. “Kita seharusnya bisa menahan serangan listrik dengan alat kita.”“Ya, kau benar. Apakah alat-alat kita rusak, atau musuh memiliki alat yang lebih canggih dibandingkan kita?” sahut anggota lain sembari memaksakan diri bergerak.Davis muncul di belakang dua pria itu, memukul mereka sekuat mungkin. “Aku tidak memiliki waktu banyak.”“Ah!” Dua anggota itu seketika ambruk di tanah. Alat-alat mereka mengeluarkan asap.“Sialan! Aku tidak bisa bergerak! Alat-alatku juga hancur! Siapa yang sudah menyerang?”“Aku melihat seseorang menyera

  • Sistem Pewaris Terhebat   703

    Keempat pria muncul dari balik pohon, berlari menuju Lucas, Liam, dan Levon yang berada di dalam mobil. Saat mereka akan mendekat, Don dan yang lain segera menyerang mereka.Keempat pria itu menahan serangan Don, Trex, Frans, dan Willy, sedangkan Sammy, Nathan, dan anggota lain segera melindungi Davis.“Orang-orang itu mampu melawan Don dan yang lain dengan seimbang,” ujar Davis saat mengamati pertarungan.Davis memindai keempat pria itu melalui layar hologram. “Mereka memiliki beberapa alat canggih. Kita harus secepatnya pergi dari tempat ini sebelum pasukan Logan dan Ludwig datang.”Keempat pria itu tersenyum karena mendapatkan lawan sepadan. Mereka menyerang sembari saling berbagai informasi.Davis mendapatkan sebuah notifikasi di layar hologram. “Mereka meretas semua alat kita, termasuk mobil-mobil kita. Kita tidak memiliki pilihan selain melawan mereka.”“Kau benar, Davis. Aku tidak bisa menghubungi siapa pun sekarang.” Sammy memberikan tanda pada Nathan.Nathan segera menaiki po

  • Sistem Pewaris Terhebat   702

    [Ding][Host berhasil menyelesaikan Quest Rahasia][Quest Rahasia : 1. Melindungi Henry Tolando, Harry, dan Helga][2. Mengalahkan dan menangkap Lucas Frangkrut][Hadiah 6000 EXP +$60.000.000 dikirim ke status pewaris dan Money Power Anda][Host mendapatkan 1 kartu permintaan]“Aku berhasil menyelesaikan Quest Rahasia tepat waktu,” ujar Davis sembari mencengkeram tubuh Lucas seerat mungkin. Davis mendongak ke langit, mengamati drone dan bola yang melayang di udara. Kedua benda itu menghilang tak lama setelahnya. “Rencanaku berhasil. Aku menyerang rombongan mobil dengan sekaligus dan menyerang Lucas, Liam, dan Levon dengan bola hingga mereka tidak sadarkan diri.”Davis mencengkeram tubuh Lucas lebih erat. “Aku juga berhasil menangkap Lucas tanpa bantuan Sammy, Don, dan yang lain. Aku juga harus berterima kasih pada Jay dan yang lain karena sudah menjaga Tuan Henry, Harry, dan Helga dengan sangat baik. Aku sangat khawatir karena musuh berhasil menerobos gedung beberapa menit lalu.”Dav

  • Sistem Pewaris Terhebat   701

    Jack sontak menahan napas, menggigit tangan Tommy. “Kita terkurung di tempat sialan ini sekarang! Musuh pasti akan datang ke tempat ini jika kita hanya diam saja!”“Seluruh komunikasi kita terputus dengan pasukan lain. Meski begitu, aku yakin pasukan bantuan sedang dalam perjalanan menuju tempat ini.”Sebuah ledakan tiba-tiba terdengar. Jack dan Tommy sontak terdiam.[Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 3 menit 30 detik]Sementara itu, pasukan gabungan aliansi dan pemerintah Floxia masih memburu Lucas, Liam, dan Levon. Mereka mengerahkan pasukan untuk mengejar melalui jalur darat dan udara.Ledakan terjadi di beberapa titik hutan, disusul asap hitam yang membumbung tinggi.Pasukan Logan dan Ludwig terus melindungi Lucas, Liam, dan Levon. Mereka juga bergerak untuk menghadang pasukan lawan.Rombongan mobil terlihat melewati jalan setapak. Titik kecil cahaya menjadi tanda pergerakan mobil di bawah rimbun daun.“Dasar brengsek!” Lucas menendang kursi. “Kenapa pasukan bodoh itu seakan-seak

  • Sistem Pewaris Terhebat   700

    Jay, Noah, dan Layla berhasil membekuk Draco.“Dasar brengsek! Lepaskan aku!” teriak Draco sembari terus memberontak. Ia merasakan aliran listrik di tubuhnya. “Mereka tersengat listrik, tetapi mereka tetap tidak melepaskanku! Siapa sebenarnya mereka, dan seberapa kuat mereka?”Draco mengamati Henry Tolando di dalam helikopter. “Sialan! Padahal aku hampir berhasil mengalahkannya! Kenapa orang-orang sialan ini sangat sulit dikalahkan?”“Ah!” Draco meringis kesakitan ketika Jay mematahkan tangan dan kakinya. “Dasar bajingan! Aku pasti akan membalas kalian semua!”Draco menggertakkan gigi, menahan rasa sakit yang semakin parah. Ia semakin kesulitan menggerakkan tangannya. “Apa yang harus aku lakukan sekarang?”Draco memaksakan mendongak saat beberapa pengawal memasuki helikopter. Ia tiba-tiba tersenyum saat menyadari sesuatu. “Mereka tidak bisa menghidupkan helikopter itu. Benda itu tampaknya rusak bersama seluruh sistem dan alat-alat canggih di gedung ini. Mereka tidak akan bisa meningga

  • Sistem Pewaris Terhebat   699

    Pedro tidak sadarkan diri setelah terkena pukulan di belakang lehernya. Meski begitu, alat di tubuhnya masih menyala dan mengirimkan informasi pada Logan dan Ludwig.Leon segera mengikat tubuh Pedro, menoleh ke lantai bawah. “Dia melemparkan koper-koper itu ke lantai bawah. Koper-koper itu kemungkinan adalah koper-koper yang tersimpan di ruangan rahasia.”Leon membunyikan peluit untuk mengirimkan pesan pada Jay, Noah, dan Layla. Ia bergegas menuruni tangga secepat mungkin, mengawasi keadaan sekeliling.Di waktu yang sama, pasukan bantuan musuh sudah memasuki bangunan. Mereka menyebar dan bergerak ke sekeliling, memasuki satu per satu ruangan, bergerak menuju tangga.“Aku baru saja mendapatkan informasi dari Tuan Logan. Ada musuh yang sudah sadarkan diri. Dia ... bahkan berhasil mengalahkan Tuan Pedro sendirian,” ujar pemimpin pasukan saat menghubungi anggota pasukan. “Jika kalian menemukan pria itu, kalian harus segera mengirimkan pesan darurat. Kalian harus menghindari pertarungan de

  • Sistem Pewaris Terhebat   698

    “Dasar brengsek! Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku harus menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin,” ujar Draco sembari melompati para penjaga yang tidak sadarkan diri di sepanjang lorong. Draco tersenyum, menendang seorang penjaga. “Apakah aku harus tetap menghabisi Henry Tolando sesuai perintah Logan dan Ludwig?”Draco mendengkus kesal, terkejut saat melihat layar hologram di depannya. “Apa ini? Kenapa tanganku bisa menembus layar ini?”Pedro berlari di samping Draco. “Itu adalah layar hologram, Tuan. Aku tidak tahu bagaimana pastinya, tetapi aku menduga layar hologram dan keadaan sekarang adalah ulah Logan.”Logan mendadak muncul di layar hologram. “Aku akan menjelaskan sedetail mungkin apa yang sedang terjadi sekarang. Aku menempatkan sebuah alat canggih di tubuh kalian sebelum kalian menyamar sebagai mata-mata. Alat itu aktif saat dalam keadaan darurat. Alat itu memiliki kemampuan untuk meretas semua sistem canggih, alat komunikasi sekaligus alat pelacak. Selama alat i

  • Sistem Pewaris Terhebat   697

    [Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 30 menit 15 detik]Rombongan mobil yang membawa Lucas, Liam, dan Levon terus melaju menuju bukit, melewati tanjakan dan hutan lebat. Di saat yang sama, pertarungan terjadi halaman dan sepanjang jalan. Pasukan Logan dan Ludwig berhasil mengecoh musuh dan melakukan serangan mendadak. Asap membumbung tinggi di beberapa titik lokasi. Beberapa anggota pasukan terlihat terkapar di tanah dan jalan. Suara tembakan terdengar bersahutan berkali-kali. Dua anggota pasukan tengah menyingkirkan batang pohon yang menimpa mobil. Seorang anggota menarik Evan Mulikas dari dalam kendaraan, menjauhkan pria itu dari lokasi kecelakaan. Evan Mulikas tidak sadarkan diri setelah sebuah bom meledak di depan mobilnya. Pohon tumbang dan mengenai kendaraan hingga ia terjepit. Darah mengalir dari kepala dan wajahnya. Seorang dokter bergegas mengecek keadaannya. Di saat para pengawal utama Evan Mulikas mengobatinya, sebagian pasukannya dan pasukan aliansi bergegas mengejar Lu

  • Sistem Pewaris Terhebat   696

    Lucas, Liam, dan Levon seketika bersiaga saat mendapatkan informasi dari bawahan mereka. Suara ledakan terdengar dari arah cukup jauh. “Dasar bajingan! Bagaimana mungkin aliansi bodoh itu menemukan keberadaan kita di tempat ini?” tanya Lucas sembari mengintip keadaan luar melalui jendela. Ia melihat asap mengepul di arah barat dan timur. Lucas mendengkus kesal. “Bukankah orang-orang itu mengatakan bahwa aliansi bodoh itu tidak mungkin menemukan keberadaan kita di tempat ini?”“Aku menduga jika ada pengkhianat di antara pasukan kita, Ayah. Mengingat penjelasan Paman Ludwig sekaligus melihat tindakan pasukan khusus itu, mereka tidak mungkin berbohong dengan ucapan mereka,” kata Liam. Levon menimpali, “Ya, aku juga menduga hal yang sama, Ayah. Pengkhianat itu pasti sudah membocorkan informasi lokasi ini pada Henry Tolando dan yang lain. Kalaupun tidak ada pengkhianat di pihak kita, kemungkinan lainnya adalah aliansi memang sudah mengikuti kita sejak kita keluar dari penjara. Meski beg

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status