3471-15-Taurus (Musim Gugur). 13:22. Kota Aurania, bagian Barat. Figur berjubah kelabu yang punggungnya berpola '8' warna putih diterpa angin lembut dari Utara. Sepatu Lars hitamnya selangkah demi selangkah menapaki kapas-kapas salju yang membungkus sebagian lingkungan—wilayah yang secara irasional tidak konsisten dalam pengaruh iklim. Disekitarnya tersaji panorama putih-kehijauan yang dibubuhi variasi bunga-bunga beserta hewan-hewan ajaib domestik (seperti kelinci terbang, kupu-kupu naga, burung-burung jambul sabit) menambah keasrian suasana. Di sejumlah titik sudah dibangun rumah-rumah warga. Bahkan kelihatan sejumlah anak-anak yang asyik berlatih ilmu Aura tipe Fundamental. Ereia Omu Aum kembali menapaktilas lokasi kelahiran atau kampung halaman sang Pewaris Aura Cahaya. Kendati ini kali kedua dirinya datang ke sini, ada observasi tambahan yang hendak dipraktikkannya. Sebelumnya, sebagai tambahan materi dia telah mengobservasi lebih dulu perihal Pewaris Aura Cahaya terakhir d
3471-25-Taurus (Musim Gugur). —13:44. Bangsa Selatan-Kelabu, Kota Adiloka, taman pelatihan Auranias …. 'Puafh'. Baru saja [Bola Aura Merah] berdaya destruktif 61% pecah membentur dada seorang pemuda berambut merah mulet (Aon Lu Hien). “Gah …!” Aon berdiri konstan di atas batu besar seraya cewek berambut putih keriting (Una De Rigel) memberondonginya dengan [Bola-Bola Aura]. Bermaksud melatih resistansi dan vitalitas tubuh. Tidak terkecuali Una yang bertahan di atas batu sementara Aon menembakkan [Bola Aura] padanya. Keduanya bergiliran saling menembakkan [Bola Aura]. Dan, tidak ketinggalan sebagai ketua tim sang cewek berambut hitam panjang yang berkucir rendah ke belakang (Ixia Nu Aum) di sisi lain turut berdiri di atas batu untuk silih melesatkan [Bola Aura] maupun menahannya. Jelas aktivitas ini sangat penting, tidak hanya untuk peningkatan level Aura mereka, tapi untuk karier yang lebih maju pun besar pengaruhnya. 6 jam sudah berlatih dengan Una yang selalu tampil cerewet
Episode 314: Karena Hanya Di Dunia Fantasi Ini Drama Politik Dibutuhkan, Untuk Hiburan, Mainan Manusia! Diumumkanlah kepada banyak media massa kalau Eriel betul menolak banyak invitasi dari kelompok-kelompok sosial tertentu. Menolak dukungan serta keterlibatan kelompok feminis, kelompok egaliter Siluman-Manusia, kelompok Ortodoks-Aura, kelompok Auranisem, kelompok Anti-Aura, kelompok serikat buruh hingga kelompok-kelompok Aura lainnya. Dirinya dengan tegas tidak mengikat diri dalam pihak-pihak maupun ideologi terkait. Toh, hanya karena Eriel seringkali mengaplikasikan nilai-nilai dari sana tidak sama artinya dia secara definitif adalah pasti menganut hal yang demikian. Secara berani dia malah mengkritik ideologi-praktik kaum-kaum terkait. Kecuali … untuk alat politik tentu hal-hal tadi sangat teramat-amat berguna. Aneh nan ajaibnya adalah rumor perihal Eriel yang melakukan korupsi atau pencucian uang sewaktu menjabat perdana menteri kembali panas. Seperti 'digoreng' supaya 'matang'.
3471-18-Gemini (Musim Gugur). 11:22.Selatan-Putih, Kota Nirvena, Kebun Pelatihan …. “… bahwa untuk terkoneksi kepada Sistem, hendaknya seluruh Pewaris Aura melakoni empat tahap keilmuan-Aura dengan seluruh tahap mesti tercentang dengan benar. Empat tahap yang nantinya akan—””Oh, ayolah Paman … terhitung puluhan kali Paman menjelaskan itu lagi.“ Kael memotong—lagi—dialog Pelatih Barta tanpa mengalihkan diri dari aktivasi [Pemancar Aura] sedang [Pukulan-Pukulan Aura] memberondongi secara konstan sebuah batu baja besar. Dia dengan konsisten menguatkan lagi tidak hanya daya dalam serangan, tapi secara simultan vitalitas, resistansi, [Kapasitas Aura], konsentrasi dan lain sebagainya yang koheren dengan kualitas ilmu Aura turut diasah.Sampai efek suara hantamannya bersipongang syahdu ke segala arah. Bebatuan jenis metal yang berserakan dan punya bekas rusak tak keruan di sekitarnya pun membuktikan jejak pelatihan dan peningkatan level Kael. Tidak cuman meninju, kadang menendang, kadang
Rasa rindu yang terabaikan membawanya kembali dalam masa lalunya, ketika mama dan satu-satunya teman dari keluarga kerajaan dinasti 67 masih hidup, saat masa anak-anak ….Di pagi hari yang cerah tatkala kegiatan belajar diliburkan, Kael yang punya janji untuk bermain dengan Arata dan Aira Latifun De Canopus bergegas sembunyi-sembunyi menemui dua temannya itu. Di sebuah rumah pohon, mereka berkumpul. Bermain monopoli, bermain petak umpet, bermain kejar-kejaran sampai berlatih bersama.Di rumah pohon mereka juga memperbincangkan kekotoran dunia Aura untuk kemudian Arata menyodorkan tangan ke depan, diikuti oleh tangan kanan Aira yang diulurkan tepat di atas tangan temannya itu. Membuat suatu kesepakatan.“Mari kita buat suatu organisasi. Ini juga sebagai cita-citaku bahwa mulai dari sekarang, akan kusumbangkan jiwa, raga dan pikiranku untuk mensejahterakan dan membawa bangsa Selatan ke kancah tertinggi pemimpin bangsa-bangsa dunia!””Aku setuju! Dan biar aku yang jadi Pewaris Tetua Duni
3471-19-Gemini (Musim Gugur). 11:33.Hampir semua warga negara Selatan-Putih mengetahui tempat ini, sebagai wilayah dari bangsa Selatan-Putih yang masih sering dibasahi darahnya perang saudara, tempat tinggal bagi banyak separatis. Lain halnya dengan Kota Polic yang sedikit lebih tenteram. Tepatnya, desa Uno yang terletak di pinggir pantai ….Menyoal harta karun terpendam di dalamnya; keberadaan pertambangan minyak dan nikel milik swasta (PT Oilin Berlian) yang pada akhirnya terendus oleh kesadaran kolektif warga desa kalau tidak bertanggungjawabnya perusahaan berkenaan limbah dan kerusakan ekologi. Penyimpangan proyek ekspansi industri nasional yang mestinya menyerap tenaga kerja dalam negeri, tapi malah mempekerjakan tenaga luar negeri. Mengetahui skandal penggelapan pajak, suap-menyuap dan pencucian uang yang menyeret petinggi daerah serta pihak pengembang, dengan estimasi kerugian negara sekitar ratusan juta Kinh. Konflik jadi efek samping yang wajar mengenai itu dan sampai-sampai
16:55. 'Pluafh-Pluafh'. Buyar puluhan [Bola Aura] yang menghujani seonggok makhluk buruk rupa bertubuh sebesar dua kali gajah dewasa. Bentuknya seperti laba-laba kombinasi kalajengking. Sebagai hewan ajaib atau monster, makhluk itu boleh dibilang bertempat tinggal di dalam kubangan lumpur. Termasuk monster peliharaan militer darat Komando Kelopak Tiga. “Demi alang-alang …! Makhluk jelek ini sangat kuat!” Kael sudah banyak melompat-lompat dari sisi ke sisi monster jelek itu. Dalam upaya menjatuhkannya Kael tidak boleh menggunakan ilmu Aura tipe Sentral atau yang lebih tinggi lagi. Hanya boleh mengandalkan ilmu Aura tipe Fundamental untuk menjatuhkannya. "GROOAARGHH …!“ 'Boomm'. Sengatan dari ekor monster menghancurkan sebuah batu yang sebelumnya Kael pijaki—andai kata sengatan itu menusuk makhluk hidup bukan tidak mungkin luka parah hingga kematian jadi konsekuensi logisnya. 'Pluafh' 'Pluafh' dan, [Bola-Bola Aura] berdaya destruktif 59 belum cukup mujarab untuk menumbangk
Akhirnya, tujuan Kael menempa potensi diri telah tercapai. Level 60 berikut dengan kapasitas Energi-Aura sudah dicapai—tapi, masih belum diputuskan apakah pelatihannya berakhir hari ini atau sedikit lebih lama menempa lagi. Malah, seperti bonus kalau teknik berjalan di atas air pun telah mampu dikuasainya. 3471-22-Gemini (Musim Gugur). 08:50. Lingkungan bebatuan area kolam …. Sembari menunggu Pelatih Barta yang katanya pergi hendak mengambilkan sebuah hadiah atas pencapaian Kael, dirinya duduk bersila di atas sebuah batu besar. Dengan kedua tangan menangkup di kedua lutut, napas distabilkan, mata terfokus ke depan pada kekosongan. Melakukan Semadi Aura untuk meregenerasi Energi-Aura yang kini mencapai kapasitas 390%. Pagi yang cerah. Tanpa bulir-bulir salju. Udara dingin yang tersorot sinar keemasan dari sang baskara. Belum lagi lingkungan— Suasana mendadak berubah. Kael tergemap begitu reseptornya mendapati suatu aura keberadaan yang besar. “Hmmmm ….” Mata berliannya ke
Rupa-rupanya, di area luar kebun pelatihan, tepatnya di luar pos pengamanan yang mengarah menuju pintu masuk kebun pelatihan, Pelatih Barta tidak hanya mengambil sebuah koper hitam, dia terpaksa menunda ke tempat latihan gara-gara merasa harus minum kopi dan mengobrol dengan para penjaga. Menggali informasi teraktual. Soal mata-mata dari negara Laturnia yang ditangkap Interat (Intelijen Militer Darat), soal Dewa-Es yang pergi ke alam Siluman tanpa diketahui lagi kabarnya, soal beberapa individu tidak dikenal yang menanyakan keberadaan Pewaris Aura Cahaya, soal sekumpulan prajurit militer dari Komando Kelopak Dua yang terlibat konflik dengan masyarakat, soal korupsi dan penggelapan pajak yang menyita atensi seluruh warga negara, soal kelompok warga negara yang merusak gedung-gedung pemerintah di sejumlah kota-kota besar, soal kelompok Tunggalitas yang berseteru antar anggota internalnya karena terendusnya gerakan kudeta dan hal-hal receh di kemiliteran Komando Kelopak Tiga yang dibahas
Akhirnya, tujuan Kael menempa potensi diri telah tercapai. Level 60 berikut dengan kapasitas Energi-Aura sudah dicapai—tapi, masih belum diputuskan apakah pelatihannya berakhir hari ini atau sedikit lebih lama menempa lagi. Malah, seperti bonus kalau teknik berjalan di atas air pun telah mampu dikuasainya. 3471-22-Gemini (Musim Gugur). 08:50. Lingkungan bebatuan area kolam …. Sembari menunggu Pelatih Barta yang katanya pergi hendak mengambilkan sebuah hadiah atas pencapaian Kael, dirinya duduk bersila di atas sebuah batu besar. Dengan kedua tangan menangkup di kedua lutut, napas distabilkan, mata terfokus ke depan pada kekosongan. Melakukan Semadi Aura untuk meregenerasi Energi-Aura yang kini mencapai kapasitas 390%. Pagi yang cerah. Tanpa bulir-bulir salju. Udara dingin yang tersorot sinar keemasan dari sang baskara. Belum lagi lingkungan— Suasana mendadak berubah. Kael tergemap begitu reseptornya mendapati suatu aura keberadaan yang besar. “Hmmmm ….” Mata berliannya ke
16:55. 'Pluafh-Pluafh'. Buyar puluhan [Bola Aura] yang menghujani seonggok makhluk buruk rupa bertubuh sebesar dua kali gajah dewasa. Bentuknya seperti laba-laba kombinasi kalajengking. Sebagai hewan ajaib atau monster, makhluk itu boleh dibilang bertempat tinggal di dalam kubangan lumpur. Termasuk monster peliharaan militer darat Komando Kelopak Tiga. “Demi alang-alang …! Makhluk jelek ini sangat kuat!” Kael sudah banyak melompat-lompat dari sisi ke sisi monster jelek itu. Dalam upaya menjatuhkannya Kael tidak boleh menggunakan ilmu Aura tipe Sentral atau yang lebih tinggi lagi. Hanya boleh mengandalkan ilmu Aura tipe Fundamental untuk menjatuhkannya. "GROOAARGHH …!“ 'Boomm'. Sengatan dari ekor monster menghancurkan sebuah batu yang sebelumnya Kael pijaki—andai kata sengatan itu menusuk makhluk hidup bukan tidak mungkin luka parah hingga kematian jadi konsekuensi logisnya. 'Pluafh' 'Pluafh' dan, [Bola-Bola Aura] berdaya destruktif 59 belum cukup mujarab untuk menumbangk
3471-19-Gemini (Musim Gugur). 11:33.Hampir semua warga negara Selatan-Putih mengetahui tempat ini, sebagai wilayah dari bangsa Selatan-Putih yang masih sering dibasahi darahnya perang saudara, tempat tinggal bagi banyak separatis. Lain halnya dengan Kota Polic yang sedikit lebih tenteram. Tepatnya, desa Uno yang terletak di pinggir pantai ….Menyoal harta karun terpendam di dalamnya; keberadaan pertambangan minyak dan nikel milik swasta (PT Oilin Berlian) yang pada akhirnya terendus oleh kesadaran kolektif warga desa kalau tidak bertanggungjawabnya perusahaan berkenaan limbah dan kerusakan ekologi. Penyimpangan proyek ekspansi industri nasional yang mestinya menyerap tenaga kerja dalam negeri, tapi malah mempekerjakan tenaga luar negeri. Mengetahui skandal penggelapan pajak, suap-menyuap dan pencucian uang yang menyeret petinggi daerah serta pihak pengembang, dengan estimasi kerugian negara sekitar ratusan juta Kinh. Konflik jadi efek samping yang wajar mengenai itu dan sampai-sampai
Rasa rindu yang terabaikan membawanya kembali dalam masa lalunya, ketika mama dan satu-satunya teman dari keluarga kerajaan dinasti 67 masih hidup, saat masa anak-anak ….Di pagi hari yang cerah tatkala kegiatan belajar diliburkan, Kael yang punya janji untuk bermain dengan Arata dan Aira Latifun De Canopus bergegas sembunyi-sembunyi menemui dua temannya itu. Di sebuah rumah pohon, mereka berkumpul. Bermain monopoli, bermain petak umpet, bermain kejar-kejaran sampai berlatih bersama.Di rumah pohon mereka juga memperbincangkan kekotoran dunia Aura untuk kemudian Arata menyodorkan tangan ke depan, diikuti oleh tangan kanan Aira yang diulurkan tepat di atas tangan temannya itu. Membuat suatu kesepakatan.“Mari kita buat suatu organisasi. Ini juga sebagai cita-citaku bahwa mulai dari sekarang, akan kusumbangkan jiwa, raga dan pikiranku untuk mensejahterakan dan membawa bangsa Selatan ke kancah tertinggi pemimpin bangsa-bangsa dunia!””Aku setuju! Dan biar aku yang jadi Pewaris Tetua Duni
3471-18-Gemini (Musim Gugur). 11:22.Selatan-Putih, Kota Nirvena, Kebun Pelatihan …. “… bahwa untuk terkoneksi kepada Sistem, hendaknya seluruh Pewaris Aura melakoni empat tahap keilmuan-Aura dengan seluruh tahap mesti tercentang dengan benar. Empat tahap yang nantinya akan—””Oh, ayolah Paman … terhitung puluhan kali Paman menjelaskan itu lagi.“ Kael memotong—lagi—dialog Pelatih Barta tanpa mengalihkan diri dari aktivasi [Pemancar Aura] sedang [Pukulan-Pukulan Aura] memberondongi secara konstan sebuah batu baja besar. Dia dengan konsisten menguatkan lagi tidak hanya daya dalam serangan, tapi secara simultan vitalitas, resistansi, [Kapasitas Aura], konsentrasi dan lain sebagainya yang koheren dengan kualitas ilmu Aura turut diasah.Sampai efek suara hantamannya bersipongang syahdu ke segala arah. Bebatuan jenis metal yang berserakan dan punya bekas rusak tak keruan di sekitarnya pun membuktikan jejak pelatihan dan peningkatan level Kael. Tidak cuman meninju, kadang menendang, kadang
Episode 314: Karena Hanya Di Dunia Fantasi Ini Drama Politik Dibutuhkan, Untuk Hiburan, Mainan Manusia! Diumumkanlah kepada banyak media massa kalau Eriel betul menolak banyak invitasi dari kelompok-kelompok sosial tertentu. Menolak dukungan serta keterlibatan kelompok feminis, kelompok egaliter Siluman-Manusia, kelompok Ortodoks-Aura, kelompok Auranisem, kelompok Anti-Aura, kelompok serikat buruh hingga kelompok-kelompok Aura lainnya. Dirinya dengan tegas tidak mengikat diri dalam pihak-pihak maupun ideologi terkait. Toh, hanya karena Eriel seringkali mengaplikasikan nilai-nilai dari sana tidak sama artinya dia secara definitif adalah pasti menganut hal yang demikian. Secara berani dia malah mengkritik ideologi-praktik kaum-kaum terkait. Kecuali … untuk alat politik tentu hal-hal tadi sangat teramat-amat berguna. Aneh nan ajaibnya adalah rumor perihal Eriel yang melakukan korupsi atau pencucian uang sewaktu menjabat perdana menteri kembali panas. Seperti 'digoreng' supaya 'matang'.
3471-25-Taurus (Musim Gugur). —13:44. Bangsa Selatan-Kelabu, Kota Adiloka, taman pelatihan Auranias …. 'Puafh'. Baru saja [Bola Aura Merah] berdaya destruktif 61% pecah membentur dada seorang pemuda berambut merah mulet (Aon Lu Hien). “Gah …!” Aon berdiri konstan di atas batu besar seraya cewek berambut putih keriting (Una De Rigel) memberondonginya dengan [Bola-Bola Aura]. Bermaksud melatih resistansi dan vitalitas tubuh. Tidak terkecuali Una yang bertahan di atas batu sementara Aon menembakkan [Bola Aura] padanya. Keduanya bergiliran saling menembakkan [Bola Aura]. Dan, tidak ketinggalan sebagai ketua tim sang cewek berambut hitam panjang yang berkucir rendah ke belakang (Ixia Nu Aum) di sisi lain turut berdiri di atas batu untuk silih melesatkan [Bola Aura] maupun menahannya. Jelas aktivitas ini sangat penting, tidak hanya untuk peningkatan level Aura mereka, tapi untuk karier yang lebih maju pun besar pengaruhnya. 6 jam sudah berlatih dengan Una yang selalu tampil cerewet
3471-15-Taurus (Musim Gugur). 13:22. Kota Aurania, bagian Barat. Figur berjubah kelabu yang punggungnya berpola '8' warna putih diterpa angin lembut dari Utara. Sepatu Lars hitamnya selangkah demi selangkah menapaki kapas-kapas salju yang membungkus sebagian lingkungan—wilayah yang secara irasional tidak konsisten dalam pengaruh iklim. Disekitarnya tersaji panorama putih-kehijauan yang dibubuhi variasi bunga-bunga beserta hewan-hewan ajaib domestik (seperti kelinci terbang, kupu-kupu naga, burung-burung jambul sabit) menambah keasrian suasana. Di sejumlah titik sudah dibangun rumah-rumah warga. Bahkan kelihatan sejumlah anak-anak yang asyik berlatih ilmu Aura tipe Fundamental. Ereia Omu Aum kembali menapaktilas lokasi kelahiran atau kampung halaman sang Pewaris Aura Cahaya. Kendati ini kali kedua dirinya datang ke sini, ada observasi tambahan yang hendak dipraktikkannya. Sebelumnya, sebagai tambahan materi dia telah mengobservasi lebih dulu perihal Pewaris Aura Cahaya terakhir d