Accueil / Pendekar / Sistem Aura (Infinity) / Episode 125: Dunia Utopia, Harapan Manusia.

Share

Episode 125: Dunia Utopia, Harapan Manusia.

Auteur: Radif
last update Dernière mise à jour: 2022-09-10 20:47:11
Episode 125: Dunia Utopia, Harapan Manusia.

3466 / 17 / Libra, (Musim Dingin).

Bangsa Selatan-Kelabu ....

—12:15.

Karena terbukti bahwa istirahat amat membantu metabolisme tubuh serta pemulihan mental. Eriel De Atria dengan gembira melakukannya.

Hunian megah, bergaya modern seperti berbentuk piramida, berlantai lima, serba monokrom. Hunian yang berdiri di areal rumah-rumah kaum elite. Halamannya tidak luas, tapi dalam rumahnya beberapa fasilitas modern dan konvensional tersedia sesuai kebutuhannya.

Pada provinsi Timur, kota Ikora, Eriel menikmati waktu liburnya di rumah, berkumpul bersama keluarga kecilnya, dan banyak bercerita.

Untuk sekarang, mereka berada di ruangan yang hangat, rumput hijau tumbuh subur di sini, sebuah kolam ikan dengan tebing yang konstruksinya menyerupai air terjun dan terdapat dekorasi alam lainnya yang menyegarkan mata.

Saat ini presensi sang adik ipar membuatnya berdiskusi. Duduk di kursi dengan meja berbentuk piramida terbalik sebagai pemisah jarak k
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé

Related chapter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 126: Mematuhi, Meyakini, Naluri Pemimpin Walau Terinjak Mati.

    Episode 126: Mematuhi, Meyakini, Naluri Pemimpin Walau Terinjak Mati. 3466 / 19 / Libra, (Musim Dingin). Bangsa Selatan-Putih .... Sehubungan dengan adanya kunjungan kenegaraan Pangeran Nein Al-Manamah, Putra Mahkota, pewaris takhta kerajaan Utara-Daya berikutnya, Presiden Eidris akan menjamu dan menyambutnya dengan sukaria. Begitu pula masyarakat Selatan-Putih yang enggan melewatkan kedatangannya. Bukan hanya kunjungan kerja, sang Pangeran akan menginap beberapa hari sekalian menyaksikan pertandingan Kelompok-Aura Gabungan bersama Presiden Eidris. Istana presiden di kota Auroran adalah destinasi pertama rombongan Pangeran Nein dalam bertandang. Kehadirannya diiringi kibaran panji-panji bangsa Utara-Daya—warna dasar biru dengan pola awan putih—pada jalan yang akan dilaluinya. Rombongan Pangeran Nein dengan kereta kuda mewahnya menyusuri jalanan kota Auroran yang telah disesaki masyarakat. Sosoknya yang tampan, ramah dan lajang membuat para gadis rela berteriak memanggil namanya,

    Dernière mise à jour : 2022-09-11
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 127: Mempertaruhkan Nyawa Diatas Koin Yang Berputar.

    Episode 127: Mempertaruhkan Nyawa Diatas Koin Yang Berputar. —19:20.Manusia umumnya termasuk makhluk sosial yang dapat bekerja sendirian, tapi tentu akan memakan banyak energi dan waktu, hingga bekerja sendirian rasanya terdengar mustahil. Karenanya, bekerja sebagai tim dan bersama-sama membuat waktu dan energi serta tujuan akan terasa mudah dicapai oleh manusia.Desa Moon, desa World, kota Tera dan desa Lamp sudah membagi masyarakat dalam beberapa divisi. Dan setiap divisi diketuai anggota militer Sersan pangkat A serta lima militer Prajurit pangkat A. Bersama warga non-Auranias anak-anak dibawah 15 tahun segera dievakuasi, sisanya diserahkan pada tanggung jawab masing-masing manusia.Alasan substansial mengapa militer meminta bantuan warga tidak lepas dari kekuatan yang dihadapi merupakan sihir dan butuh antisipasi lebih dari sekadar kemiliteran.Diketahui bahwa siluman Penculik menyerap Energi dan tenaga setiap korban. Menjadikan mereka bahan bakar kekuatan besarnya. Semakin bany

    Dernière mise à jour : 2022-09-12
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 128: Uang Lebih Realistis Ketimbang Menyanjung Nasionalisme.

    Episode 128: Uang Lebih Realistis Ketimbang Menyanjung Nasionalisme. 3466 / 20 / Libra, (Musim Dingin).11:12. Siang hari yang mendung, pada bangsa Selatan-Kelabu yang tenteram....Rapat paripurna Parlemen Selatan-Kelabu diselenggarakan tepat di kompleks Majelis Selatan-Kelabu. Berkumpul dalam gedung Berlian yang memiliki bentuk bangunan Trilliant; menyerupai bentuk piramida dan nampak mengilap selayaknya berlian, berlantai 30.Bulan ini, dengan cerdik bangsa Selatan-Kelabu berhasil surplus dalam ekspor kelola pangan, air mineral dan perikanan. Mengalahkan bangsa Selatan-Putih, Selatan-Hitam dan bangsa Laturnia.{Parlemen Selatan-Kelabu merupakan badan legislatif tertinggi yang mengacu pada bikameral: Dewan Utama Selatan (DUS) (400 anggota) dan Dewan Nasional Rakyat (DNR) (510 anggota). Pemerintahan dikepalai perdana menteri, sementara presiden mengepalai negara. Para anggota dewan dipilih secara meritokrasi dan karena non-partai maka setiap warga asli maupun kelompok-Aura diperkena

    Dernière mise à jour : 2022-09-13
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 129: Karena Cintaku Terhadapmu Melebihi Besarnya Utang Negara.

    Episode 129: Karena Cintaku Terhadapmu Melebihi Besarnya Utang Negara.18:34. Pada bangsa Selatan-Putih hujan salju mengguyur deras. Tidak hanya kota Tera yang dilanda hujan salju, beberapa wilayah dan desa Moon tidak lekang dari taburan salju.Malam ini adalah malam yang panjang dan sibuk.Kantor Kepala Desa adalah tempat berkumpulnya para petinggi desa dan pemimpin regu penyelamatan daerah desa Moon, yang dijaga oleh satu kompi militer—200 personel militer kelas Prajurit pangkat A. Gedung berlantai 7 dengan halaman parkir nan luas. Berarsitektur tabung dengan cat monokrom.Ruangan tertutup bercat hitam, tanpa jendela, hanya ada meja, dan 4 petinggi desa (kepala desa Uza, bendahara, staf administrasi, dan anggota militer kelas prajurit pangkat B) serta seorang Penyidik-Indigo telah berkumpul pada satu meja bundar yang sama. Lampu 15 watt yang menerangi meja telah sekaligus mencerahkan ruangan tertutup ini. Juga jangan lupakan tentang lima kopi panas dan beberapa kaleng wafer di atas

    Dernière mise à jour : 2022-09-14
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 130: Sorak-Sorak Bergembira Kebodohan Jadi Nyata.

    Episode 130: Sorak-Sorak Bergembira Kebodohan Jadi Nyata. 23:12. Malam hari, bangsa Selatan-Kelabu ....Siapa yang berani menentang Perdana Menteri Eriel, sama saja dia telah siap kehilangan apa yang paling berharga dan dicintai. Semua warga tahu, paham dan sadar betapa tegas, efisien serta beraninya Perdana Menteri Eriel dalam bertindak. Alasan tersebutlah yang membuat kelompok Extranity dan Atlenity memperkenankannya guna menemui pelaku yang sudah mencuri Pusaka Trisula-Berlian.Di sinilah sang wanita eksentrik itu sekarang ....Di bawah laut yang kelihatan seperti akuarium bawah laut, pasir putih dan lingkungan biota laut. Ini adalah ruangan tersembunyi lainnya yang didedah oleh anggota Extranity dan Atlenity,—berada di balik lemari buku—tapi luasnya ruangan melebihi lapangan sepak bola yang nyaman untuk beralih fungsi menjadi arena tempur. Semuanya biru gelap khas di dalam laut. Di sekitarnya telah berjatuhan puluhan siluman ular laut—berwujud manusia setengah ular laut belang.

    Dernière mise à jour : 2022-09-15
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 131: Dan Keinginan, Cita-Cita Hanya Menindas Diri Sendiri.

    Episode 131: Dan Keinginan, Cita-Cita Hanya Menindas Diri Sendiri.04:20.Sebuah lorong yang gelap, selayaknya gua yang membentuk labirin, ini adalah daerah pertempuran, pertaruhan dan perkumpulan—secara resmi lorong ini telah menembus gorong-gorong bawah tanah, 500 meteran di bawah tanah. Penerangan berasal dari senter pinggang. Fang Yin, Ekia, Thania beserta beberapa rekan regunya bersusah payah dalam daerah gelap, pengap, becek, dan bau kotoran manusia. Benar-benar tidak sedap di hidung. “GHROOOAARR ...!”Ketiga cewek berjibaku membentuk formasi—sebuah siasat ofensif bergantian dengan gaya akrobat dan pelik. Ekia menyabet pisau berbahan tembaga pada dua kloning Monster Parasit, Thania melambung menghunjamkan kapak tembaganya menuju kepala duplikat Monster Parasit, Fang Yin berputar-putar seraya menyayatkan celurit tembaganya pada beberapa replika Monster Parasit. Bertahan maupun menyerang silih berganti.Semua rekan-rekan dalam regu mereka melakukan kesibukan dan kesukaran yang s

    Dernière mise à jour : 2022-09-16
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 132: Demokrasi Yang Jadi Instrumental Manipulasi.

    Episode 132: Demokrasi Yang Jadi Instrumental Manipulasi. “Saya tidak sepakat atas keputusan ini! Tidak!” Ruangan berkumpulnya para petinggi desa dibuat ribut oleh suara lantang Jenderal Ardaul yang vokal membela masyarakat. “Di mana hati nurani tuan-tuan sekalian melihat ribuan masyarakat tengah membutuhkan pertolongan?! Di mana empati Anda-Anda sekalian saat musibah melanda?!” Kepala desa World Afirun De Canopus, Kepala Desa Uza, Jenderal A Guo Lu, Komisaris Deun, wakil walikota kota Bar-Bara Lee Seuk Du, tokoh bertopeng cermin berjubah lonceng warna hitam (intelijen Selatan-Putih) dan pria berkumis tipis (delegasi kota Monokromis)—ini adalah rapat tertutup untuk hanya tokoh-tokoh tertentu yang diperkenankan hadir. Mereka duduk di kursi pada meja yang sama berbentuk bulan sabit, memusatkan atensi pada sang jenderal yang berdiri di depan; di titik sentral ruangan. ”Sudahlah jenderal ... kita semua tahu, bahwa masyarakat desa Moon dan desa World terbilang degil. Masyarakat seper

    Dernière mise à jour : 2022-09-17
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 133: Saat Memejamkan Mata, Saat Menyudahi Kenangan Kita.

    Episode 133: Saat Memejamkan Mata, Saat Menyudahi Kenangan Kita. Sulit. Amat sulit 18 individu melawan makhluk ganas dan agresif melebihi jumlah sisa anggota regu yang ada. Malahan kini berkurang lagi; jadi 17 individu. Perlawanan regu Fang Yin di bawah tanah telah diambang kekalahan. Kloning Monster Parasit melebihi kapasitas yang bisa dilawan. Mereka mengalami desakan yang rawan. Akan sangat mudah dan menggembirakan seandainya sosok heroik datang dan mempermudah keadaan. Angan-angan Fang Yin bersinergi disetiap gerak kerja kerasnya. Dan ingatannya entah mengapa terserap pada pemuda yang dikaguminya ... Yasha Al-Ra'ad. *** *** Ini mungkin kedengaran berlebihan, tetapi tidak terpungkiri dalam psikologis Fang Yin yang unik, bahwa dia telah menemukan sosok Pangeran Tampan di kehidupannya yang rumit. Pertemuan dengannya hanyalah karena ketidaksengajaan di pasar desa Moon. Kerap kali hadir di sana untuk transaksi kebutuhan pokok. Fang Yin terkesima lewat pandangan pertama, dan

    Dernière mise à jour : 2022-09-18

Latest chapter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 378: Suatu Bangsa Yang Membangun Keadaannya Sendiri.

    .... di ruang tamu, orang-orang sangat serius dan beradu argumen. Ini merupakan dialog di hari ketiga .... Sementara untuk hari pertama, semua dirundingkan di balai desa bersama setiap tokoh pembaharu beserta warga setempat yang telah sepakat untuk menguatkan serta mengutamakan sektor pangan, energi, air beserta tempat tinggal untuk warganya dalam menghadapi segala tantangan dunia Aura, termasuk sudah menetapkan standar dan prosedur ejawantahnya. Lalu, di hari kedua, masih di balai desa musyawarah mengarahkan pada kesepakatan bahwa secara keseluruhan sistem desa akan berbasis kepemimpinan total manusia desa Aswad yang beratribut kesejahteraan, keadilan serta kesederhanaan, sedang alat-alat dalam menunjangnya atau untuk melestarikan tujuan tersebut masih menggunakan sistem kekuasaan yang pragmatis (seperti perancang hukum adat, pelaksana hukumnya dan penegak hukumnya).Pun sepakat merenovasi tata ruang desa Aswad yang akan dikerjakan selama biaya memadai. Pencabutan keseteraan hak hidu

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 377: Semua Baik-Baik Saja, Semua Baik-Baik Saja.

    'Sang pemenang yang mengambil trofi.'Sebagai langkah preventif dari potensi konflik sosial yang mungkin terjadi adalah melalui pengamanan wilayah yang diperketat. Baik penyebaran informasi, distribusi perdagangan maupun keluar-masuknya orang-orang ke dalam desa tidak lagi terbuka sebagaimana ketika Kael dan timnya bertransmigrasi ke sini. Setelah acara yang disebut 'Peradilan Rakyat' desa Aswad diselenggarakan dengan baik dan benar kegiatan penduduk desa berlangsung sebagaimana biasanya dengan sedikit perubahan mendasar yang dampaknya terasa positif. Kenyataannya, masyarakat sendiri yang menentukan alur kehidupan desa.3471-25-Leo (Musim Semi). 14:11.Dan, sebagian cakrawala terselubung awan-awan kelabu sementara sebagian lainnya biru secerah harapan desa Aswad. Pasar utama desa yang berlokasi di distrik Cahaya kelihatan sibuk dalam rutinitasnya.“... mari dapatkan air hangat! Air mineral dengan harga murah dan sangat berkualitas!”“... ikan tuna, ikan gabus artik, ikan es dan ikan

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 376: Mungkinkah Seribu Orang Memikirkan Satu Hal Secara Sama Persis Dalam Satu Waktu?

    Lalu, apalagi yang mudah dipahami kalau bukan membersihkan ikan dari durinya supaya aman dimakan?Pasalnya, kenyataan yang dihadapi warga desa Aswad selanjutnya bahkan tidak pernah mereka kira kendatipun secara bersamaan mereka membutuhkannya ....Oshi dan ratusan pendukungnya konsisten mensosialisasikan transisi tata kelola desa Aswad. Pemetaan masalah beserta data yang menginformasikan sejumlah kerusakan struktural akibat kelalaian pengelolanya dipublikasi secara cuma-cuma. Belum ampuh dengan itu, Oshi tidak takut mengangkat ajaran atau cerita-cerita kemuliaan para Aswadiata beserta sepasang anak kembar pemberontak Kerajaan Langit (Batari-Aswani dan Batara-Aswadan) demi menggugah kesadaran penduduk aslinya bahwa Oshi dan segenap kerabatnya datang baik-baik untuk membantu menyelamatkan desa Aswad. Mengangkat narasi kalau para pengelola korup dan pendukungnya sebagai anak-anak Batara-Aswadan yang membawa keburukan, sementara yang berdiri dipihak Oshi dilabeli sebagai anak-anak Batari-

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 375: Bahkan Untuk Melihat Punggung Sendiri Dibutuhkan Cermin.

    “... tidak boleh menangani masalah kriminal dengan tindak kriminal lagi! Ini akan jadi blunder.”Meninggilah intonasi suara sang Ketua El begitu mendapati rekan-rekan barunya malah menuntut tindakan lebih. Penolakan para pengelola desa mendapatkan serangan langsung dari warga yang menuntut perubahan. Belum dengan kelompok lain yang terdengar menyusup untuk suatu tujuan yang belum diketahui. Setelah kepergian Gunta keamanan agak merenggang tentu karena Ellios Nun'Dias tengah menyusun strategi dan kebijakan baru, sehingga pada saat yang sama membuka peluang konflik terbuka untuk meletus. Dan, warga primitif yang memilih untuk merampok barang-barang sebagai cara bertahan hidup yang paling efisien. Kondisi desa Aswad berangsur-angsur memburuk.3471-02-Leo (Musim Semi). 16:11.Di hari esoknya, masih dalam suasana tegang pertempuran antara Kael dan Siluman Kerbau telah memakan korban jiwa serta luka-luka. Pertempuran yang mendorong mereka ke dalam sebuah rumah makan. Rumah makan Penguinis

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 374: Kalau Sopan Santun Tidak Bisa Menyehatkan, Biar Perang Yang Bicara.

    3471-01-Leo (Musim Semi). 10:11.'BOOMMM' ... ledakan baru saja merusak gerbang akademi Aura, tapi tidak ada korban yang berjatuhan atau ... belum. “Bantu yang lain ...! Bantu yang lain ...!” desak Kael sembari dengan lihai merealisasikan ilmu Aura tipe Fundamental dalam menghalau dua siluman kerbau tipe Tanah level 55. Tepat di jalan raya. “Atau carilah perlindungan!”“... iya, aku berusaha!” Sury sedapat mungkin beranjak menuju halaman depan rumah besar berbentuk iglo. Membantu dua anak muda yang menghalangi serbuan ratusan monster Semut-Semut Salju supaya tidak masuk ke dalam rumah.'BOOMMM' ....“... serang! Serang!” Dipecahnya kedamaian lingkungan ke dalam gentingnya pertempuran oleh seekor Siluman Kerbau. Berdiri di atas seekor monster Gumpalan Lemak raksasa, di jalan raya. “Para pendatang itu tidak punya hak di sini! Jadi habisi mereka!”Makhluk kegelapan itu mengerahkan puluhan Siluman kerbau tipe Tanah demi menyerang para pemberontak desa Aswad. “GRROOAARRR ...!”Informasi

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 373: Ada Pengorbanan Ada Kerugian.

    Penolakan berakhir masalah. Niat baik tidak selalu berakhir baik. Kontrak investasi dan kerja sama berujung sebuah ancaman. Kael dan tim diminta angkat kaki secepatnya dari desa Aswad atau Niraja Gunta mengerahkan militer Adat dalam pengambilan keputusan yang tidak menggirangkan. Dan, tidak akan lama lagi gosip jahat siap menyerbu Kael dan tim secara mengganggu.“... kita angkat ini ke meja hijau. Kita punya bukti dan data perihal skandalnya!” Sampai-sampai Zeno mengajukan tuntutan. “Kita tangkap dia beserta antek-anteknya tanpa perlu repot-repot mengotori tangan kita.”3471-28-Virgo (Musim Semi). 06:11.Tidak butuh waktu lama bagi Kael dan rekan-rekannya untuk di hari berikutnya melakukan rapat darurat. Apalagi Kael mengharapkan pengerjaannya berjalan cepat dan akurat supaya dengan begitu hasilnya dapat lekas-lekas dialami. “Uhuk ... uhuk ...!”Mereka (Kael, Oshi, Ereia, Adam, Zeno, Cyka, Sury, Elaria, Raylio, Dhan dan Nhul) berkumpul di rumah sewa berarsitekturkan iglo dua lantai,

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 372: Revolusi Teknologi Atau Revolusi Cara Hidup.

    Ramailah isu pemerintah yang hendak mengganti alat transportasi kereta kuda secara massal ke alat transportasi bermesin. Akan ada revisi undang-undang nasional terkait bab alat transportasi. Promosi produk bahan bakar maupun sumber energi melalui media-media populer mulai diintensifkan. Kerja sama terbaru akan dilakukan bersama negara Utara-Daya dan Laturnia. Membelakangi kritik, protes dan demonstrasi sejumlah kalangan yang tidak siap dengan perubahan ekstrem, ketertinggalan dibidang teknologi dan bahkan tertinggal dalam beberapa bentuk pengelolaan memaksa Ketua Rion beserta jajarannya buru-buru mengantisipasi. Ekspansi industri yang menciptakan banyak lapangan kerja sangat erat hubungannya dengan itu—produksi bahan baku untuk didistribusikan pada proyek-proyek lebih besar dan bertahap; untuk jangka panjang. Memanfaatkan kebutuhan pasar sekaligus memanfaatkan embargo dunia terhadap negara Timur-Laut dan perseteruan Utara-Daya dengan negara Laturnia pemerintah Selatan-Putih baru saja

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 371: Biasakan Diri Dalam Penderitaan Karena Kenikmatan Tidak Pernah Selamanya.

    Dan, debu-debu salju berguguran dari langit yang kelabu .... Saat itu pukul 11:01 dan Kael pada akhirnya mau menyempatkan diri memeriksakan kesehatannya. Dia pergi sendirian ketika seluruh anggota kelompoknya disibukkan dengan urusan masing-masing. Tupai terbang albino pun entah pergi ke mana. 3471-13-Virgo (Musim Semi). Rumah medis Kasih-Ayah di kota Null jadi tempat yang cocok untuk masalahnya. Maka sambil mengantre Kael duduk di kursi panjang bersama puluhan pasien lainnya. Sesekali memeriksa ponsel genggamnya, sesekali memikirkan kesanggupannya membeli Pusaka Senapan Panah Berlian, sesekali menyaksikan televisi tabung di atas lemari yang menyiarkan beragam berita aktual atau sesekali berinteraksi dengan orang-orang yang mengenalnya sebagai Auranias Cahaya .... Surat invitasi sudah dikirim pada Niraja Gunta. Data-data terkait sekandal dan tindak kriminalnya telah didapatkan. Saksi beserta anak-anak muda yang kontra pemahaman dan menginginkan perubahan sedang dikumpulkan. Ter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 370: Pahlawan Ditunggu Atas Kemenangannya, Penjahat Ditunggu Atas Kekalahannya, Tapi Manusia Biasa Menentukan Posisinya Sendiri.

    “... tahan mereka! Tahan hingga kata-kata tidak dapat lagi digelontorkan lewat mulut mereka!” Seorang pria gemuk 50 tahunan menitah aparatur keamanan dengan konotasi arogan. Dia malah berkacak pinggang serta mengangkat dagunya untuk merefleksikan superioritasnya.Satu orang ... dua orang ... lima hingga delapan orang dipukul dan ditangkap puluhan personel militer Adat tepat di depan rumah dua lantai berbentuk kupel. Dikelilingi sejumlah warga setempat yang penasaran. Lingkungan sempat terkotori pertempuran fisik yang berujung terkendali. Hujan salju yang deras tidak menghentikan kegiatan politis para anggota militer, pun hati kecil mereka yang membisikkan kalau ini salah tidak digubris. Memilih mematuhi pemimpin mereka yang kuat dan mandiri—dengan keuntungan sosial dan materi membuat mereka tidak punya alasan selain patuh.“... ampuni kami, Pak!”“Ampuni kami ...!”“Kami terdesak. Kami sungguh terdesak keadaan.”Bahkan pernyataan-pernyataan rendah hati dan penyesalan dari para pelaku

Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status