Share

Rahasia yang terbongkar 2

Bab 123

*******

Arif menunggu Sinta menjemput di klinik Dokter Mita dengan perasaan tidak karuan.

Arif benar-benar tidak menyangka. Ibunya hanya berpura-pura mengalami kecelakaan ketika Arif berada di Jambi untuk meminta Arif kembali ke Pati.

"Mas. Maaf agak telat. Aku lagi nebus obat di apotek rumah sakit," ujar Sinta meletakkan obat disamping Arif.

"Nggak apa-apa, kok," jawab Arif tersenyum.

Mereka segera pulang ke rumah Arif dengan menggunakan mobil Sinta.

Sepanjang perjalanan, Arif hanya terdiam. Arif memikirkan langkah apa yang harus di ambilnya. Arif tidak ingin gegabah dan menyebabkan ibunya bertindak di luar batas.

Sesampai di rumah, Arif disambut Bu Wongso dengan suka cita.

"Rif. Ibu mohon sama kamu. Jangan lagi cari perkara dengan Seno dan Sakti. Ibu nggak mau, kamu babak belur seperti ini lagi," ujar Bu Wongso.

Arif tidak merespon ucapan ibunya.

"Rif, kamu dengar ibu nggak, sih?" Bu Wongso menatap Arif yang masih diam seribu bahasa.

"Kenapa emangnya kalau Arif sakit, Bu? I
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status