Share

Menikah

Bab 128

Menikah

******

"Abang mau, lusa kita menikah!" ujar Fikri membuat Pak Bejo terkejut.

Melangsungkan pernikahan bukanlah hal yang mudah. Butuh persiapan matang. Sedangkan Pak Bejo dan keluarganya tidak memiliki persiapan apa pun.

"Loh, nggak bisa begitu, dong, Fikri. Menikah itu butuh persiapan. Terutama dana, kami belum siap apa-apa," pungkas Pak Bejo.

Fikri tersenyum mendengar perkataan calon mertuanya.

"Bapak tenang saja, semuanya biar Fikri yang urus. Masalah dana nggak usah bapak pikirkan. Fikri yang tanggung semuanya," ujar Fikri menatap kekhawatiran Pak Bejo.

"Itu artinya kalian akan menikah di Kota?" Pak Bejo menundukkan kepalanya.

Ada raut sedih di wajahnya. Sedih karena Yana tidak menikah di rumahnya sendiri.

Dulu, ketika Yana menikah dengan Arif, Pak Bejo menyarankan untuk menikah di Jambi saja. Namun, Yana menolak dengan alasan terlalu ribet.

Pernikahan dengan Fikri juga akan dilangsungkan di rumah Fikri, tentu saja membuat Pak Bejo semakin sedih.

"Tentu saja di si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status