Share

Menolak permintaan Arif

Bab 88

Menolak permintaan Arif

"Kalau mas tidak ingin tinggal di sini dan tidak ingin bekerja menjadi petani, pergilah! kembalilah ke rumah Ibu. Karena Yana tidak akan pernah ikut kemanapun mas pergi. Yana akan pertahankan rumah tangga kita kalau Mas bersedia tetap tinggal di sini." jawab yana lagi.

Mendengar ada suara orang berbicara di luar rumahnya, Pak Bejo pun keluar dari rumah dan terkejut ketika mendapati Arif sedang berdebat dengan Yana.

Tanpa basa-basi Pak Bejo langsung melayangkan pukulannya di wajah Arif.

Arif yang mendapat serangan dengan tiba-tiba tidak bisa menghindar, sehingga terhuyung ke belakang dan ujung bibirnya sedikit berdarah.

"Untuk apa kamu kemari lagi? belum puas kau menyakiti anakku?" Pak Bejo menatap Arif dengan tajam.

"Maafkan saya, Pak! Saya telah lalai menjalankan tugas saya sebagai seorang suami, tapi saya berjanji, saya tidak akan mengulangi kesalahan yang sama!" jawab Arif meraih tangan Pak Bejo dan menciumnya bertubi-tubi.

Pak Bejo menepis tangannya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status