Share

Bab 773

Ketika Deon menemukan Romi, Romi sudah pingsan.

"Kalau aku datang lebih lambat, darahmu akan habis."

Setelah menyelidikinya, Deon menggelengkan kepalanya dan berkata.

Ada lebih dari puluhan tulang patah di tubuh Romi dan peluru yang menembus punggungnya bahkan menekan saraf tulang belakangnya.

Kalaupun Romi dikirim ke rumah sakit, tidak ada dokter di seluruh Provinsi Hollow yang berani mengatasi luka Romi.

Romi akan diatasi oleh Deon.

Jika tidak, Romi mungkin akan mati.

Deon menampar punggung Romi.

Ugh!

Ada serangkaian suara teredam dan beberapa peluru berdarah keluar dari daging!

Deon menggunakan energi sejatinya untuk memperbaiki tulang Romi yang patah.

Akhirnya, Romi diberi pil lagi.

Segera, wajah pucat Romi berubah menjadi kemerahan. Romi membuka matanya dan bangun.

"Tuan Deon!"

Romi berteriak kaget.

"Bangunlah, bukankah tanahnya dingin?"

Deon berkata dengan tenang.

"Aku terluka dan nggak bisa bangun ...."

Di tengah pembicaraan, Romi tercengang.

Ketika melihat ke bawah, Romi meliha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status