"Omong yang serius!"Deon merasa tidak berdaya dan memutar mata!Setiap tiba di sini, dia tidak lupa untuk menggoda dirinya. Wanita dari Negara Marion ini benar-benar tidak putus asa.Meskipun bentuk tubuh dan penampilannya sangat bagus.Akan tetapi, berkenaan dengan status Irina, dia sangat takut akan menimbulkan perselisihan antar kedua negara, sehingga selalu menjaga jarak."Ratu Irina, apa ada gelandangan yang ingin mengambil keuntungan darimu? Kami nggak setuju kalau seperti itu!"Saat ini, beberapa pria gagah dari luar negeri mengelilinginya.Saat melihat Irina begitu ramah terhadap Deon, mereka sangat iri.Mereka ingin mencari alasan untuk memberi pelajaran pada Deon!"Pergi dari sini!"Akan tetapi, Deon langsung mengambil sebuah botol bir dan menusuk kepala salah seorang tanpa mengangkat kepala. Sontak, tengkoraknya retak dan darah memercik ke mana-mana!"Ah!" Beberapa pria luar negeri itu kencing di celana dan langsung berlutut lemas.Irina tertawa terbahak-bahak, "Hahaha! Deo
"Nggak peduli bagaimanapun, asalkan bisa menemukan orang yang dapat menyelamatkan putriku, aku bisa memenuhi syarat apa saja!"Begitu mendengar kata-kata Irina, Terry sontak bersemangat dan menyetujuinya.Irina berkata sambil tersenyum tipis,"Baiklah, sekarang persilakan Nona Quinn ke Bar Suaka Biru saja. Pakai seragam seksi kelinci, lalu menari di depan para tamu bar!"Sontak, semua orang bergejolak."Apa? Siapa pernah mendengar pengobatan dengan cara seperti ini?""Sembarangan! Apa dia mau mengobati pasien? Mungkin dia mau menghina Keluarga Baim!""Menurutku, kamu nggak berniat baik! Kalau mau cari masalah, omong blak-blakan saja!"Terry langsung membentak dengan ekspresi muram, "Semuanya diam!""Ratu Irina, aku yang bahwa motifmu demi kebaikan Keluarga Baim, apa kamu benar-benar yakin sana orang yang diundang ini?"Terry mengerutkan kening, "Permintaan khusus seperti ini sepertinya bukan mau mengobati putriku, malah lebih ke mendambakan tubuh putriku!"Latar belakang Irina sangat k
"Apa kamu sedang mempermainkan aku?" Sejak awal Quinn memang tidak memiliki kesan yang baik terhadap pria ini.Saat mendengar itu, dia sontak marah dan mengayunkan tinju ke arah kepala Deon!"Quinn! Hentikan!"Pada saat kritis, Terry dan keluarganya tiba pada saatnya dan berteriak keras untuk melarang Quinn.Irina tidak ikut ke sini.Akan tetapi, Terry tetap memberi kehormatan padanya dengan melirik Deon sekilas."Anak muda, apa kamu yang konon bilang dapat menyembuhkan putriku? Aku beri peringatan padamu, Keluarga Baim adalah keluarga besar di Provinsi Hollow, konsekuensi dari mempermainkan Keluarga Baim sangatlah berat!""Meskipun ada Irina yang melindungimu juga bakal hidup setengah mati!"Deon berkata dengan santai, "Jadi, apa kalian mau aku mengobatinya? Kalau masih saja mengoceh, aku nggak mau mengobatinya lagi."Saat mendengar itu, Quinn sangat murka."Dasar penipu mesum! Malah berani mengancam Keluarga Baim! Apa kamu mau mati?"Saat ini semua orang dari Keluarga Baim penuh amar
"Tunggu sebentar lagi."Deon berkata dengan tenang.Anggota Keluarga Baim sudah tidak bisa menahan diri mereka pada saat ini, "Orang ini jelas-jelas lagi menunda waktu!""Dia sedang memainkan kita dan juga seluruh anggota Keluarga Baim!""Menjadikan Nona Quinn seperti hewan peliharaan, ditempatkan di atas panggung untuk digoda oleh orang-orang kelas bawah, sungguh menghina!"Amarah anggota Keluarga Baim benar-benar sudah tidak bisa ditahan lagi!Terry tidak lagi melindungi Deon pada saat ini dan berkata."Tuan Deon, kamu harus kasih penjelasan padaku kali ini, kalau nggak ...."Maksud ancamannya terdengar sangat jelas.Deon menaikkan sudut bibirnya untuk tersenyum, "Kenapa? Kamu sudah nggak bisa tahan?"Terry berkata dengan marah, "Deon! Jangan nggak tahu diri! Percaya atau nggak kamu nggak akan bisa kembali hidup-hidup?"Sedangkan Quinn juga sudah berjalan turun dari panggung dan berkata dengan marah."Aku sudah menari sebanyak belasan lagu, tapi rasa sakit di kepalaku sama sekali ngg
Dia menoleh ke belakang.Tidak disangka ... dia melihat Quinn yang masih hidup berdiri di depannya!Terry langsung tertegun di tempat."Quinn, kenapa kamu ... bukankah kamu ...."Dia sangat terkejut sampai tidak bisa berkata-kata.Deon berkata."Bukannya aku sudah bilang kalau aku bisa mengobatinya? Kenapa kalian yang merupakan sekelompok orang nggak berguna malah menggangguku?""..."Tidak ada yang menjawab dan tidak ada yang berani menjawab!"Ayah," ujar Quinn sambil memegang kepalanya dan berkata dengan terkejut."Aku bisa merasakan parasit di dalam otakku sudah hilang! Bahkan sama sekali sudah nggak ada parasit yang tersisa!""Apa yang sebenarnya telah terjadi!"Dagu semua anggota Keluarga Baim terbuka lebar-lebar!Mereka sama sekali tidak bisa habis pikir bagaimana bisa seseorang yang terbaring di genangan darah sampai mengeluarkan darah dari semua lubang pada beberapa detik yang lalu bisa masih hidup pada saat ini!Sebuah suara dingin tiba-tiba bergema pada saat ini!"Dasar sekel
Saat Deon hendak menyeberangi jalan.Terdapat sebuah sosok yang mengejarnya dari belakang!Tidak disangka orang itu adalah Quinn yang masih mengenakan pakaian model kelinci dengan bagian depan dan belakang yang menonjol serta sangat menarik perhatian!"Dokter Genius Deon, aku benar-benar minta maaf atas tindakanku sebelumnya!"Quinn berkata sambil menjulurkan lidahnya.Deon menatapnya sambil berkata dengan tenang."Nona Quinn terlalu sungkan. Orang mana pun pasti akan marah saat menghadapi permintaanku yang nggak masuk akal, ini adalah sifat manusia dan nggak perlu secara khusus meminta maaf padaku."Quinn berkata dengan wajahnya yang memerah."Tapi aku merasa sangat nggak nyaman, jelas-jelas kamu membantuku, tapi aku malah memarahimu.""Kalau bisa, aku mau traktir kamu makan untuk menyatakan ketulusanku! Kamu bisa pilih restorannya!"Quinn berkata dengan penuh percaya diri."Nggak peduli seberapa mahal atau seberapa sulit membuat reservasi di restoran itu, semuanya bisa diselesaikan h
Tubuh Quinn tiba-tiba menegang dan menatap sekeliling, dia baru menyadari bahwa terdapat banyak tatapan mata mesum yang sedang menatapnya!"Ah! Memalukan sekali!"Sejak kapan dia yang merupakan seorang nona muda dari keluarga konglomerat mengalami rasa malu seperti ini pinggir jalan?Quinn menutup wajahnya dan sangat ingin bersembunyi pada saat ini.Sedangkan Deon tertawa terbahak-bahak.Gadis ini seharusnya tidak akan menemuinya lagi untuk sementara waktu ini!Berlatihlah selama beberapa tahun lagi jika ingin menjadi muridnya!Terdapat sebuah panggilan saat Deon hendak kembali ke rumah dan suaranya terdengar sangat menawan."Deon, besok adalah hari Konferensi Seni Bela Diri Provinsi Hollow, jangan sampai telat!"Selly!Benar-benar tidak bisa menghilang!Dia baru teringat dengan hal yang dia janjikan pada Selly sebelumnya.Ekspresi Deon terlihat sangat masam, "Bolehkah aku nggak pergi?""Terserah kamu, lagipula kamu cuma bisa memohon padaku kalau mau tahu informasi tentang ayahmu."Sel
"Kakek, aku ...."Suzie baru saja ingin menolak.Hanya saja segera disela oleh Ahmad."Jangan terburu-buru untuk mengambil keputusan, sebentar lagi dia akan naik panggung dan kamu bisa buat keputusan setelah lihat kemampuannya."Suzie tidak memiliki pilihan selain terus menonton dengan sabar.Konferensi seni bela diri secara resmi dimulai setelah dua menit berlalu!Persaingan sengit dimulai di seluruh panggung besar.Hasan melangkah ke panggungnya sendiri, lawannya adalah Hendo yang merupakan pendekar pedang dari Sekte Taldi.Dia ahli dalam keterampilan pedang."Hasan, kamu bahkan nggak punya senjata, bagaimana kamu bisa melawan Senjata Besi Hitamku?"Wajah Hendo dipenuhi dengan ekspresi jijik saat melihat Hasan."Kamu nggak akan mati kalau menyerah sekarang."Dia tidak ingin menyinggung seluruh Sekte Vaira hanya karena membunuh Hasan.Siapa sangka Hasan hanya tersenyum tipis dan berkata."Aku juga sama, orang rendahan sepertimu nggak pantas bertarung denganmu, menyerahlah!"Hendo lang