Share

Bab 262

Sttt!

Ucapan ini seolah-olah menyulut peperangan di seluruh arena!

Dewa Judi menggerakkan bibirnya, tatapan sinisnya bagai letusan gunung berapi, ia menggertakkan giginya,

"Aku ingin memakai kepalamu sebagai taruhan, kalau kalah, aku akan memasang tengkorakmu di tutup kloset rumahku!"

Deon mengangkat bahu dengan acuh tak acuh,

"Kamu bisa meremukkan tengkorakku, nggak masalah. Karena segalanya mungkin dalam mimpi!"

"Dewa Judi, nggak usah banyak bicara dengannya." Sebelum Dewa Judi marah, Liko tiba-tiba berkata.

"Kita adalah tuan rumah, maka kita yang akan menetapkan aturan permainan ini!"

"Kita akan bertaruh pada hal yang paling sederhana dan yang paling umum, yaitu permainan dadu!"

"Siapa punya dadu terkecil, dialah pemenangnya!"

Setelah Dewa Judi mendengar perkataan itu, ia seketika menjadi tenang, tersenyum dingin,

"Bagus! Ayo cepat, aku sudah nggak sabar lagi untuk menghancurkan kepala pria itu!"

"Tunggu sebentar!"

Meskipun Geraldo menyatakan dirinya netral, dia tidak tahan untuk me
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status