Share

MAU TAPI GENGSI ALA DION!

MAU TAPI GENGSI ALA DION!

"Aruna?" panggil Dion.

"Ya," sahut Aruna.

"Apakah kau...." Dion tak menyelesaikan ucapannya. Dia menjadi ragu untuk menanyakan hal itu pada Aruna.

"Kenapa Pak Dion?" tanya Aruna penasaran.

"Ah tidak! Lupakan, lihatlah ke laptop aku akan menjelaskan beberapa informasi penting yang tak kau input dalam usaha dan management bisnismu," perintah Dion.

Aruna menganggukkan kepalanya. Dia langsung fokus pada laptop Dion, Aruna terus menyimak penjelasan Dion. Entah kenapa berkali- kali juga dia gagal fokus menyimaknya. Alih- alih mengamati laptop, dia justru sibuk melihat wajah Dion dari samping. Wajah itu masih sama seperti sepuluh tahun lalu. Meski usia Dion telah menginjak kepala empat lebih, namun wajah nya masih nampak muda. Bahkan Aruna melihat sisi maskulin Dion yang dari awal tak di sadarinya.

"Mengapa dia tak pernah menua? Justru di mataku dia sekarang terlihat sebagai lelaki yang amat sangat perlente. Akan susah untukku me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status