Share

Bab 1872

Kaisar Tertinggi tampaknhya sangat gembira dan penuh kasih sayang, membuat orang yang melihatnya merasakan kehangatan.

Kakek bunyut sangat bahagia, tidak ada seorang pun di aula yang tidak bahagia, dan Kasim Chang juga didorong keluar untuk melihat bayinya. Kedua bayinya dipamerkan di depan semua orang. Bayinya sangat tenang dan tidak menangis.

Setelah semua orang merasakan kebahagiaan, ada kekhawatiran yang samar di dalam hati. Kekhawatiran mereka sama dengan kekhawatiran Deon. Apakah kedua bayinya bisu? Bayinya tidak menangis dari saat dilahirkan sampai sekarang.

Kaisar Ming Yuan bahkan lebih gelisah lagi, dia dengan sengaja membuat sedikit gerakan. Misalnya memanggil Kasim Myles dengan keras, semua orang di aula terkejut, tetapi anak keempat dan anak kelima Deon tidak merespons, seolah -olah mereka tidak mendengarnya sama sekali.

Kaisar Tertinggi memandang Kaisar Ming Yuan dan wajahnya muram.

Pada akhirnya, Deon mengatakan kekhawatirannya, "Mereka tidak menangis, apakah mereka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
why why
lanjutkannnnn... jadi pandawa lima dong ini ceritanya.. hahahah
goodnovel comment avatar
Nurpi Hutagaol
ikut penasaran
goodnovel comment avatar
mas bob
lagi merajuk babynya kan deon maunya perempuan jadi lagi mode silent...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status