Share

Bab 1875

Deon dan Sera saling menatap, mereka memang sudah memikirkan nama anaknya cukup lama.

Deon berkata dengan ragu-ragu, "Awalnya Ayah memikirkan nama anak perempuan, namanya adalah Berkah …."

Sera menyela Deon, "Itu keinginan pribadimu, aku tidak pernah setuju."

Deon berkata dengan tidak yakin, "Bukankah nama Berkah itu bagus? Artinya banyak berkat yang datang."

"Deon, berlatih seni bela diri itu baik, tetapi kadang-kadang membaca buku untuk meningkatkan pengetahuan. "Kata Sera dengan penuh bersemangat, orang buta huruf ini bena -benar ….

“Apa bagusnya punya kemampuan sastra yang baik.” Deon berkata dengan nada meremehkan, dia terdiam sesaat dan merasa tidak terima. “Harusnya sih iya, nama anak-anak pertama, aku yang seharusnya memberi nama, tetapi kenapa Ryan yang disuruh memberi napa. Siapa yang tidak bisa memberi nama Bakpao Mantau? Bilangnya, nama itu gampang dipanggil. Tidak peduli apa pun, nama kedua anak ini harus aku yang memberi”

"Kamu katakan dulu, nanti kita kumpulkan se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status