Share

Bab 163

Di sepanjang jalan, pikiran Sera perlahan-lahan menjadi tenang dan mulai berbicara dengan Hui Ding Hou, "Kau tiba-tiba membawaku dengan kereta, apakah tidak ingin tahu siapa aku?"

Hui Ding Hou menatapnya dengan mesum, "Kalau hati sudah tergoda, untuk apa menanyakan asal usul?"

Sera berkata, "Kau adalah Hui Ding Hou, bukan?"

Hui Ding Hou tidak terkejut bahwa dia mengenalnya, hanya mencondongkan tubuh ke dekatnya, "Kau takut?"

Wajahnya terpampang di depan Sera, api berkobar di matanya, mulutnya agak terangkat. Dia tidak tersenyum, malah tampak ganas dan kejam, seolah-olah sedang mengejeknya.

Sera tidak mungkin tidak takut, dia berkata, "Aku takut, kau begitu dekat."

Sera menyentuh lengan bajunya, bermaksud untuk membuka kotak obat dan mengambil sesuatu untuk melindungi diri.

Namun, Hui Ding Hou sudah memperhatikan gerakannya dan segera melirik tangannya dan mencibir. Dia segera meraih pergelangan tangannya, Sera segera mengeluarkan saputangan dan melambaikannya di depan Hui Ding Hou samb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status