Share

SIDAK TIBA-TIBA LAGI!

SIDAK TIBA-TIBA LAGI!

POV AUTHOR

“Apa yang harus Umi lakukan sekarang, Nak?” ujar Sifa sambil memandang wajah Farhat.

Di sisi lain, Rio berdiri. Gara- gara lipstik ini dia harus bertengkar dengan Sifa. Dia juga tak tahu jika Gendis meninggalkan itu di mobil. Biasanya memang Rio memeriksa semua sudut mobilnya namun kali ini dia tidak melakukannya karena terbawa emosi tadi. Dia juga merututi kebodohannya yang menyuruh Sifa sendiri untuk mengambil makanan di mobil.

“Argggggghhh!!!” Rio berteriak sambil membanting lipstik itu, pecah menjadi beberapa bagian.

“Assalamualaiakum...” teriak seseorang dari luar mengagetkan Rio.

Rio kaget, siapa lagi yang datang. Padahal dia tak memiliki janji dengan siapapun, apa jangan- jangan mertuanya datang lagi?

“Waalaikumsalam, sebetar” sahut Rio dari dalam rumah. Rio segera mencuci wajahnya sebentar di wastafel. Dia tak ingin terlihat tahu-tahutan karena image-nya di hadapan semua orang adalah pria yang kalem dan sholeh.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status