Share

Bab 57. Kepercayaan yang Hancur

Stella baru saja tiba di kantor dengan amarah yang menguasai jiwanya. Wanita yang mengenakan blus putih itu melangkahkan kakinya lebar memasuki ruang kerja Tristan. Hatinya sedikit gundah. Sejak semalam, Stella berusaha menghubungi Tristan, tetapi tidak mendapat respon apa pun dari kekasihnya itu.

Stella membuka pintu ruang kerja Tristan dengan tergesa-gesa. Tristan yang sedang fokus bekerja di depan laptopnya, terkejut dengan kedatangan Stella yang tiba-tiba. “Stella, ada apa?” tanya Tristan dengan nada khawatir.

“Kenapa kamu tidak mengangkat telepon atau membalas pesanku?” umpat Stella dengan rasa kesal yang masih melekat.

“Oh, tadi malam ponselku kehabisan daya, aku belum sempat mengecasnya,” jawab Tristan dengan nada yang lembut.

Stella merasa penat dan kesal. Dia merasa bahwa perhatian Tristan padanya semakin berkurang, terlebih lagi, sikap cuek Tristan membuatnya semakin kesal. Dia mulai meragukan hubungannya dengan Tristan.

“Kemarin kamu pergi ke mana saja?” tanya Stel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status