공유

Act. 109. Berita Kebangkitan

"H-hah?"

Bukan saja terkejut, Anastazja bahkan membeku di tempatnya. Coklat panas yang baru diteguknya beberapa saat lalu seakan tidak mempan menghangatkan dirinya. Ia membeku, bersama dengan kabar duka yang Ramirez bawa padanya.

Ia menatap wajah Ramirez dengan raut wajah yang sangat terpukul.

Sean? Sean Alastor yang itu? Apa maksudnya dengan meninggal? Bukankah ia memang sudah seharusnya meninggal? Tapi tunggu dulu, kalau begitu seharusnya Ramirez juga sudah tiada. Apa benar Sean Alastor masih hidup? Apa benar?

Suara-suara dalam otak Anastazja mendadak bertanya-tanya tanpa menemui jawaban, bahkan sekedar tanda titik.

"Sampai beberapa hari yang lalu ia masih hidup. Umurnya ... jangan ditanya.
LlamaTail

Terima kasih untuk segala dukungannya terhadap SoFG 😊

| 좋아요
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status