Share

SMBAI ~ BAB 185

“Baiklah. Aku minta maaf. Aku pamit.”

Meski hati sedikit merasa sakit, Dave berusaha untuk tidak terpengaruh dengan ucapan Rania. Ia hanya berusaha memegang janjinya kepada Rafka. Memangnya siapa dia berhak mengatur Rania?

Rania terdiam seketika. Harusnya ia tidak menyakiti perasaan Dave. Dokter tampan itu hanya ingin menolongnya. Andai saja tidak ada dia, bagaimana nasib calon baby kembarnya nanti? Wanita itu segera menyusul kepergian Dave.

“Dave, tunggu!” teriaknya kemudian.

Dave menghentikan langkahnya. Ia masih berdiri dengan posisi membelakangi Rania.

“Dave aku minta maaf. Aku tidak bermaksud untuk menyakiti perasaanmu. Aku tahu aku salah. Dan terima kasih telah menyelamatkan aku.”

Rania tertunduk lesu. Ia pasrah jika akhirnya Dave akan membencinya.

“Kamu tidak perlu meminta maaf, Rania.”

Wanita itu mendongakkan kepalanya. “Terima kasih, Dave. Kemarin kamu menolak aku traktir. Aku harap sekarang kamu mau makan di sini.”

“Ya, aku rasa itu ide yang bagus.” Dave tersenyum ke
Rich Mama

Jangan emosi ya??? Kira-kira ngapain tuh si Rafka..... (0^0)

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Rich Mama
enggak lah kak ckckck...
goodnovel comment avatar
Alee
rania kayak bola basket aja lempar sana sini
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status