Share

Perang Bukit Batu 1

Rawai Tingkis berlari cepat melewati benteng Istana, melompat-lompat seperti kodok.

Di saat yang sama, Danur Jaya tersenyum tipis.

“Dia sudah datang,” ucap Danur Jaya.

“Astaga, berapa banyak orang yang mengejarnya,” ucap Rawas Kalat.

“Bukankah itu semakin baik …?” Putri Intan Kumala menunjukan senyum tipis nan menarik, tapi sorot matanya tajam menusuk ke jiwa.

Paman Tinu diintstuksikan untuk tinggal di benteng batu yang dibuat oleh Putri Intan Kumala.

Bersama dengan 100 pasukannya, mereka sudah siap melepaskan anak panah yang telah dilapisi oleh emas.

Dua menit yang lalu, 100 orang ini terpaksa menggunakan mutiara emas, yang membuat mereka berubah menjadi Satria Suci. Tidak ada pilihan lain, meskipun mereka tidak ingin menggunakannya, tapi dalam situasi seperti ini, kekuatan dari Mutiara Emas sangat dibutuhkan.

Di saat yang sama, Rawas Kalat langsung meninggalkan posisinya. Dia memandu Rawai Tingkis, membawa pemuda itu ke jalan yang lebih aman, sementara musuh akan melewati jalan jeba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Sipik Rusli
love you thor
goodnovel comment avatar
Alguada
Gaspoool terus...
goodnovel comment avatar
Kanoe
greget dan seru.. tinggal klimaks nya nanti gmn.. hahahha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status