Share

Babak Ke Dua

Selain Rawai Tingkis, tidak ada satupun peserta yang membawa buruannya seolah pengawalnya. Semua buruan terluka parah, hanya saja tidak mati.

Namun Rawai Tingkis malah diberi makan oleh hewan yang akan diburu oleh dirinya.

Dari babak pertama ini, 50% orang telah gagal mengikuti sayembara, dan hampir 20 orang peserta yang baru kembali setelah dijemput oleh beberapa petugas sayembara.

Namun beberapa petugas merasa heran dengan lingkungan Tandus Kematian setelah turun hujan. Mulai banyak tanaman paku tumbuh di tempat tersebut.

“Apa yang terjadi dengan tempat ini sebenarnya?”

Setelah beberapa waktu kemudian, senopati utama yang bertugas sebagai pemimpin sayembara ini, mengumumkan babak ke dua.

Ini adalah babak yang ditunggu-tunggu oleh sebagai orang yang suka dengan pertarungan, termasuk Rawas Kalat dan Pangeran Gadang Saba.

“Apa yang terjadi dengamu?” tanya Danur Jaya, “saat terjadi hujan deras, apa hujan ini karena ulahmu.”

“Kau pikir aku bisa melakukan hal seperti itu?” tanya Rawai Tin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status