Enam tahun yang lalu, demi memperbaiki krisis ekonomi keluarga Vegas, dan juga demi membalas kebaikan pemilik keluarga Vegas, Dimitri Vegas. Ia yang telah menawarkan tempat berlindung, Fugaku menikah dan tinggal bersama keluarga pengantin wanitanya, serta menjadi suaminya Vior dari keluarga Diningrat, di wilayah Northern.
Tidak menyangka bahwa ini adalah rencana Vior untuk mencuri rahasia bisnis keluarga Vegas. Pada hari pernikahan, Fugaku menderita penganiayaan yang tidak manusiawi. Dipukul secara kejam, diracun, diculik, bahkan dibuang ke laut.Dewa sangat baik kepada Fugaku, ia masih mampu bertahan hidup dan selamat dari kejadian itu. Ia tidak hanya melarikan diri hidup-hidup, tapi juga bergabung ke dalam pasukan khusus yang paling misterius di Kota Kastiya, Celestial.Setelah menjalani kehidupannya yang baru selama dua tahun lebih, Fugaku terlahir kembali menjadi manusia yang lebih kuat. Fugaku merupakan panglima perang didalam pasukan khususnya, dan dianggap sebagai Pemimpin di Pasukan Celestial. Ia melindungi Kota Kastiya dan membunuh semua penjahat di Kota Kastiya.Setelah itu, Fugaku dibebaskan dari pasukan khususnya dengan kehormatan yang sangat tinggi, kebencian pada tahun itu seharusnya diselesaikan. Selain itu, Fugaku juga tidak melupakan wanita yang pernah disakiti olehnya. Pada tahun itu, Fugaku diculik ke dalam sebuah gedung yang dikosongkan di pelabuhan, di sebelahnya masih ada seorang wanita cantik tetapi dingin juga diculik.Wanita itu yang menyelamatkannya, tapi sayangnya kesadaran saat itu tidak jelas, bahkan nama wanita itu dan penampilannya seperti apa, Fugaku sama sekali tidak tahu.---Siang hari yang cerah nan indah, matahari yang memancarkan teriknya yang begitu panas. Suasana yang begitu mencekam bak lautan manusia terlihat di sebuah bandara. Berdiri ratusan ribu Pasukan Militer Celestial yang gagah dan berani, menanti kedatangan Panglima Perang yang sudah mereka anggap sebagai Pemimpin Pasukan Militer Celestial."Semuanya! Bersiap …" Semua tentara menghadap ke arah Fugaku."Hormat!!" Teriak sang pimpinan tentara kepada seluruh bawahannya.Suara gerakan tangan yang melakukan hormat bergema bersamaan dan terdengar keras nan jelas. Sehingga, bandara yang begitu besar itu yang awalnya sunyi senyap menjadi gemuruh suara teriakan dari para militer. Fugaku Meteor, turun dari pesawat tempurnya, ia berjalan melewati ratusan ribu pasukan itu. Setelah melihat situasi ini, Fugaku mengangguk dengan dingin, dan juga memberi hormat kepada para pasukan.Kemudian, sebuah mobil Audi berhenti di antara barisan para militer, pintu mobilpun terbuka dan seorang wanita seksi yang mengenakan pakaian kulit ketat berwarna hitam dan mengenakan kacamata hitam berjalan turun dari mobil. Wanita itu melepaskan kacamata hitam dan memperlihatkan sepasang mata merah tua yang seolah-olah dituang oleh darah segar. Dengan samar-samar, ia membawa semacam aura pembantaian yang kuat.Tapi di depan Fugaku, wanita itu malah berperilaku patuh seperti seorang pelayan, "Tuan, orangnya sudah ditemukan.""Bagus." Fugaku mendengus dan menunggu wanita itu melapor.Wanita itu bernama Shilpy, yang merupakan asisten pribadi Fugaku."Dia bernama Aprilia dan bekerja di Gedung Pusat, dikarenakan informasi tentang identitasnya disembunyikan secara sengaja, sekarang kita tidak tahu banyak tentangnya." Shilpy terlihat sedikit takut dan melirik Fugaku dengan hati-hati, setelah melihat Fugaku tidak mengeluarkan reaksi apa pun, Shilpy lanjut melapor dengan tenang."Sebulan yang lalu, Penjahat itu tinggal di wilayah Northern, kemudian meninggalkan Kota Kastiya, keberadaannya menjadi absurb dan tidak jelas.""Vior Diningrat, anak keluarga Diningrat mengakuisisi Martyr Company dari keluarga Vegas beberapa hari yang lalu, kemudian menjadi Pemimpin baru di Martyr Company.""Saya sudah selesai melapor.""Baik, Terimakasih." Fugaku mengangguk, kemudian tiba-tiba batuk.Fugaku menyeka batuknya dengan menggunakan tangan, betapa terkejutnya, batuk itu mengeluarkan darah."Tuan Muda, apakah penyakit lama kambuh lagi?" Shilpy segera mengeluarkan sapu tangan, mata yang indah penuh dengan kekhawatiran."Tidak apa-apa, ayo pergi ke keluarga Vegas." Fugaku malah melambaikan tangan Shilpy, kemudian berjalan ke arah mobil Audi.Setelah naik ke mobil, Fugaku tidak berbicara lagi. Pemandangan di kedua sisi berlalu dengan cepat, pikiran Fugaku juga menjauh kesana kemari. Dengan tatapan kosongnya, ia terduduk di dalam mobil.Setelah melihat pandangan Tuan Mudanya yang terlihat dalam dan raut wajahnya terlihat sedih, Shilpy mendesah di dalam hati, "Jika dibandingkan dengan penyelesaian kebencian saat itu, Tuan Muda lebih memedulikan wanita yang bernama Aprilia," gumamnya Shilpy.Selang beberapa jam, mereka telah samapi ditempat tujuan, "Tuan Muda, kita sudah sampai." Shilpy menghentikan mobil di depan pintu sebuah villa yang besar dan megah juga bergaya modern berada di pinggiran jalan."Ya." Fugaku mengangguk, tapi ia tidak segera turun dari mobil, sebaliknya berkata pada Shilpy dengan polos, "Terus periksa informasi tentang Nona Aprilia, aku ingin melihat hasilnya sebelum malam.""Baik, Tuan."Setelah turun dari mobil, Fugaku berdiri di luar pintu keluarga Vegas, memandang sesuatu yang kecil di dalam halaman hingga melamun. Semuanya begitu tidak asing."Aku tidak tahu bagaimana kabar Shanny sekarang," seorang gadis yang lincah dan muda muncul di depan, wajah Fugaku juga mengeluarkan sedikit senyuman.Tidak ada seorangpun yang bisa membuat Fugaku mengeluarkan senyuman yang begitu murni, hanya Shanny adalah satu-satunya. Shanny merupakan putri dari Dimitri, gadis yang bermain dengan Fugaku sejak kecil. Jika tidak ada Vior, sepertinya, sekarang mereka seharusnya sudah menikah. Fugaku menarik kembali pikirannya dan membunyikan bel pintu."Ding Dong …" Tidak ada seorangpun yang datang untuk membuka pintu."Ding Dong …" Fugaku membunyikan bel lagi.Tapi tetap tidak ada seorangpun yang datang untuk membuka pintu. Ini terlihat aneh, tidak mungkin tidak ada orang di kediaman keluarga Vegas? Fugaku melihat ke dalam, tapi sama sekali tidak ada gerakan apa pun di dalam vila, sangat sunyi, senyap dan aneh."Tu-Tuan …" Pada akhirnya, setelah Fugaku terus membunyikan bel, seseorang berjalan keluar.Seorang pria tua yang menekuk punggungnya dan terus batuk berencana untuk membuka pintu."Anson." Fugaku menyapa sambil tersenyum.Anson merupakan pengurus rumah tangga di keluarga Vegas, dan sangat setia kepada Dimitri."Kamu?" Gerakan Anson yang membuka pintu tiba-tiba berhenti, kemudian mendongak dengan tak terduga, setelah menatap selama sepuluh detik, Anson baru berkata dengan semangat, "Kamu .. Fugaku!"Setelah itu, ekspresi wajahnya menjadi kaku dan berubah menjadi sedih."Ada apa, Anson?" Fugaku bertanya dengan prihatin."Tuan, kamu datang terlambat …" Anson berkata dengan sedih, "Aku sangat takut, takut Tuan Besar sudah tidak bisa bertahan."Seolah-olah petir menyambar di langit yang cerah, senyuman di wajah Fugaku seketika menjadi kaku.Tiga detik kemudian, ekspresi wajahnya seketika menjadi ganas, seperti bintang liar yang sedang memilih mangsa untuk dimakan, Fugaku berkata dengan dingin, "Apa yang terjadi dengan Ayah?"Dimitri selalu sangat sehat, ini hanya berlalu selama dua tahun lebih, bagaimana mungkin tubuhnya sudah tidak bisa bertahan? Saat ini, seorang wanita berambut panjang yang mengenakan gaun putih dan bertubuh sangat seksi berjalan mendekat sambil merangkul seorang pria yang tampan dan seluruh tubuh mengenakan barang yang bermerek, "Anson, siapa dia?"Saat pandangan melihat ke arah Fugaku, ekspresi di wajah wanita itu menjadi berubah, ia mundur ke belakang seperti melihat hantu, "Kamu … Fugaku?""Shanny, wah ... lama tidak bertemu." Fugaku segera menyimpan aura membunuh di tubuhnya.Wanita itu adalah kekasih Fugaku di masa kecil, Shanny."Kenapa kamu masih belum mati?!" Wajah Shanny seketika memerah dan memutih."Hmm … jika aku bercerita saat ini, sunggguh akan memakan waktu yang sangat panjang." Fugaku malah tidak berpikir begitu banyak, bagaimanapun juga dia sudah hilang selama lebih dari dua tahun."Fugaku ..." Mata pria muda dan tampan yang ada di sebelah Shanny berbinar, pria muda itu seperti teringat sesuatu.Setelah itu, matanya berubah menjadi penuh dengan ejekan, "Kamu adalah pria tidak berguna yang melarikan diri dari pernikahan keluarga Diningrat dua tahun yang lalu, ya, ternyata kamu masih hidup."Pada tahun itu, masalah tentang pernikahan antara keluarga Diningrat dan keluarga Vegas sangat heboh hingga semua orang tahu. Hingga saat ini, masih merupakan topik yang banyak dibicarakan oleh orang."Kamu?" Sekarang Fugaku baru memperhatikan pria muda yang ada di sebelah Shanny, Fugaku mengerutkan alis."Aku pacarnya Shanny, Beckham." Pria muda itu perlaha
Bibi Audie tiba-tiba berkata, "Waktunya begitu tepat, ini berarti bahwa dia sudah pulang dari awal, kemudian memata-matai kita di dekat rumah kita!""Lapor polisi, cepat panggil polisi datang untuk menangkapnya!" Seketika, Fugaku menjadi sasaran kritik publik, semua orang di keluarga Vegas mengarahkan serangan terhadap Fugaku.Terutama karena Fugaku datang di waktu yang tidak tepat, Dimitri baru saja berada dalam keadaan koma dan sekarat karena sakit parah. Fugaku pun datang saat ini, ini sangat sulit dan membuat orang curiga.Di tengah tuduhan yang sengit, Fugaku tidak berdalih, sebaliknya tetap tenang. Setelah melihat situasi ini, Beckham yang awalnya berwajah pucat, sekarang perlahan-lahan kembali menjadi normal.Beckham mencibir seperti balas dendam, "Tampaknya Paman telah membesarkan seorang anak yang tidak tahu berterima kasih."Begitu membicarakan ini, ekspresi di wajah Shanny juga berubah menjadi buruk, menatap Fugaku dengan tatapan penuh kebencian, "Aku juga tidak menyangka b
"Aaaaaaaa!" Semua wanita di keluarga Vegas ketakutan hingga terus berteriak, Fugaku mau tidak mau harus menghentikan gerakannya yang melakukan teknik akupunktur, matanya terlintas niat membunuh yang dingin."Fugaku, kamu benar-benar sangat berani!" Terdengar suara tawa seorang pria yang sombong dari luar, "Kamu tahu bahwa Kakakku sedang mencarimu, tapi kamu masih berani pulang ke wilayah Northem?"Begitu suara tawa itu terdengar, seorang pria yang berambut pirang berjalan masuk dengan menahan rokok di mulutnya, "Sam? Kamu …"Setelah melihat pria yang berambut pirang ini, ekspresi Shanny, Putri dan anggota dari keluarga Vegas lainnya berubah menjadi pucat. Sejak Martyr Company diakusisi oleh keluarga Diningrat minggu lalu, perusahaan terakhir di bawah bendera keluarga Vegas juga dinyatakan berpindah tangan. Keluarga Vegas yang sekarang hanya bisa mengandalkan beberapa bisnis kecil untuk bertahan hidup. Dan ketika bertemu dengan anggota dari keluarga Diningrat seperti tikus bertemu deng
“Kamu … siapa kamu?” Sam ketakutan hingga kedua kakinya gemetar, bahkan untuk berbicara pun sangat sulit menggerakan kedua bibirnya.Karena hanya dalam waktu sesaat saja, Sam benar-benar mencium bau kematian karena kehadiran wanita itu.“Kenapa kamu datang ke sini?” Fugaku malah mengerutkan alis dengan erat, berkata dengan lantang, “Jangan ikut campur dalam urusan orang lain, keluar sana.”Teguran ini lebih membuat semua orang menjadi sangat takut dan gelisah, Shanny bahkan memelototi Fugaku, dan membuat gerakan tangan untuk diam. Pembunuh yang tidak diketahui asalnya, jika Fugaku membuat pembunuh ini marah. Bagaimana jika pembunuh ini membunuh semua orang?Tapi yang lebih membuat semua orang tak terduga adalah Shilpy tidak hanya tidak marah, sebaliknya menundukkan kepala dengan gugup, “Baik.” Setelah menjawab, Shilpy menghilang tanpa jejak.Shilpy sudah pergi, tapi suasana tegang dan kaku di dalam keluarga Vegas sama sekali belum hilang, sebaliknya lebih dalam. Tatapan Shanny, Putri
Begitu menghadapi tatapan semua orang yang aneh, wajah Beckham menjadi merah dan pucat, tapi segera tanggap, berkata dengan memaksa diri sendiri tersenyum, “Bagaimana mungkin aku yang melakukannya, aku adalah pacarnya Shanny, Paman Dimitri adalah calon Ayah mertuaku, untuk apa aku mencelakainya?”Semua orang merasa ini sangat masuk akal, jadi menoleh dan menatap Sam lagi. Sam bangkit dari lantai dengan wajah penuh darah, demi bertahan hidup, Sam mau tidak mau harus mengabaikan Beckham.“Aku … aku yang menyuruh Beckham melakukannya seperti ini, membiarkan Dimitri minum obat racun yang bisa menimbulkan serangan jantung. Kemudian, mencuri obat yang dapat mengobati serangan jantung, jika seperti ini, Dimitri akan mati.”"Hah!" Begitu perkataannya jatuh, semua orang benar-benar terkejut.Semua anggota dari keluarga Vegas seperti menerima pukulan besar, Shanny bahkan tertegun, tatapannya menjadi bodoh.“Tidak, katakan padaku, ini tidak benar, kan?” Setelah tercengang dalam waktu yang singka
Fugaku mengangguk, kemudian ia berjalan keluar dari pintu keluarga Vegas dengan langkahnya yang besar. Sebuah mobil Audi dove hitam berhenti di depan pintu, Fugaku membuka pintu mobil dan duduk ke dalam. Orang yang duduk di kursi pengemudi adalah Shilpy yang berpakaian hitam.Hanya saja, mata Shilpy yang sekarang penuh dengan tatapan tidak senang, “Tuan Muda, mereka tidak mempunyai hak untuk memperlakukan Anda seperti ini, maukah saya pergi …““Cukup!” Fugaku memotong perkataan Shilpy, kemudian melirik Sam yang dipukul hingga pingsan, “Apakah masalahnya sudah diselesaikan?”“Aman, Tuan, semuanya sudah selesai,” Ekspresi di wajah Shilpy berubah menjadi tegas, ia mengemudikan mobil sambil melapor.“Nona Aprilia bekerja di Gedung Pusat, dan merupakan pendiri dari YNetwork yang bergerak di bidang kosmetik, tepatnya berada di Megalith. Kemudian ia memiliki seorang anak wanita yang berusia kurang lebih lima tahun.”Dalam waktu sesaat, raut wajah Fugaku seperti menerima pukulan besar, seluru
Begitu perkataannya jatuh, ekspresi di wajah Shanny menjadi tegang sejenak, kemudian berkata dengan wajah penuh ekspresi canggung, "Sudah diusir olehku ...""Apa?" Setelah mendengarkan ini, Dimitri segera membelalakkan mata, menunjuk Shanny sambil berkata dengan marah, "Kalian tumbuh besar bersama, apakah hati nuranimu kemana, Bajingan? Selain itu, Fugaku yang mengobatiku, hak apa yang kalian miliki untuk mengusirnya?""Lihat apa yang telah kalian lakukan, membalas kebaikan dengan permusuhan, tidak tahu berterima kasih! Ini bukan hal yang harus dilakukan oleh anggota dari keluarga Vegas!""Uhuk! Uhuk!" Dimitri merasa marah atas ketidakadilan ini, ia sangat marah hingga terus batuk.Putri segera menepuk punggung Dimitri, "Kamu hati-hati sedikit, kamu baru saja sembuh, tidak boleh marah-marah."Putri tahu emosinya Dimitri, hal yang telah disetujui olehnya tidak bisa dibatalkan lagi, jadi ia mengambil tindakan untuk mencegah serangan jantung kembali."Dimitri, Fugaku pasti akan pulang, t
Fugaku menggelengkan kepala dengan tidak berdaya, bahkan tidak menghiraukan mereka, berencana untuk berjalan masuk ke gedung."Aish, apa yang kamu lakukan?" Begitu melihat Fugaku bersikeras ingin masuk ke dalam, Shanny segera menghalangi Fugaku dengan menggunakan tubuhnya, "Aku sudah bilang kamu tidak bisa masuk ke dalam, kenapa kamu ingin mempersulit diri sendiri? Jika kamu ingin mencari pekerjaan, melihat hubungan kita di masa kecil, aku akan meminta temanku untuk membantumu mencari pekerjaan di tempat konstruksi.""Minggir!" Tiba-tiba Fugaku berteriak, seluruh tubuhnya penuh dengan kedinginan.Teriakan ini menakuti Shanny sehingga ia berhenti mengambil tindakan pencegahan hingga mundur tiga langkah ke belakang. Kaki yang mengenakan sepatu tinggi nya keseleo, sangat sakit hingga membuatnya menarik napas dingin."Aku juga memperingatkanmu dengan melihat hubungan kita di masa kecil, jangan menghalangiku!" Suara Fugaku sangat dingin hingga seolah-olah melenyapkan perasaan Shanny.Kebai
Revi yang melihat Amanda dibawa seperti itu, sekujur tubuhnya menjadi lemas dan terjatuh ke lantai, dia menoleh melihat Anna. "Anna, aku adalah istri ayahmu, kamu ingin melihatku mati seperti ini?""Kamu pikir aku akan melepaskanmu atas nama Dave? Mimpi!"Dengan aura dingin yang menyelimuti tubuhnya, Anna berjalan menghampiri Revi. Tangannya menjulur ke arah wajah Revi dan mencengkram lehernya dengan kuat, Revi yang merasakan itu kesakitan dan berontak. “An-Anna ….”Plak! Dugh!Anna menampar wajah Revi, wajah cantiknya penuh dengan aura dingin membunuh. Wanita itu terpental beberapa meter dan menabrak dinding, lukisan telapak tangan Anna dapat terlihat dengan jelas.Uhuk!Revi terbatuk dan menyemburkan darah segar dari mulutnya, dia terkulai lemas tak berdaya."Denganmu seperti ini, hanya akan mempercepat kematianmu, ibuku hanya ada satu, dia sudah meninggal, dan dibunuh oleh Dave! Kamu adalah selingkuhannya!" suaranya terdengar sangat dingin dan tajam."Kamu juga, Herry!" Anna tiba-t
Akhirnya, dikelilingi oleh orang-orang elite yang mengenakan setelan jas, Marc berjalan dengan santai. Awalnya dia melihat semua orang, lalu berjalan ke depan Fugaku Meteor, dan menundukkan kepalanya."Tuan Fugaku Meteor, tolong maafkan keterlambatan saya!"Fugaku Meteor tersenyum sambilmelambaikan tangannya, kemudian menatap Malki dengan penuh sindiran. "Tuan Syailendra, apakah kamu puas dengan orang-orang ini?"Malki langsung ketakutan, dia gagap beberapa saat baru bisa berkata-kata. "K-kalian …. Kalian datang untuk dia?""Tentu saja!"Dean, Anna, Master, dan Marc memiliki tatapan yang sama, dingin dan penuh hormat."Keluarga Charter sungguh cari mati, kalian hari ini jangan berpikir bisa lari!"Kekuatan empat keluarga besar, dengan seratus orang lebih, berperang demi Fugaku Meteor, cukup untuk membuat keluarga Charter ketakutan, mereka pun sadar mereka dalam masalah. Seiring berjalannya waktu, tidak ada yang berubah, Fugaku Meteor memandang mereka sebagai semut, sekarang juga sepe
Risma dan Ivone yang kebetulan melihat itu terkejut. "Sebenarnya apa yang terjadi di Northern malam ini, mobil mewah dari mana ini?""Nona Risma! L-lihat itu!" Tiba-tiba, terdengar suara Ivone.Risma menoleh untuk melihatnya, mendapati Ivone sedang melamun melihat ke satu arah. Dia mengikuti arah penglihatannya, matanya pun langsung terbelalak.Whoosh! Whoosh!Mobil-mobil mewah itu melintas melewatinya dengan cepat, menghasilkan angin yang kencang, meniup rambut panjang mereka hingga berantakan, dan juga mengangkat rok mereka."Astaga, plat nomor ini ….” Ivone tercengang melihat plat nomor mobil-mobil mewah itu. “B-bukankah itu, North01 …. mobil kepala keluarga Douglas?""Itu juga, North02, putri sulung keluarga Ramsey, mobil kesayangan Anna!""Dan North03, mobil ber plat merah, presiden Incredible Blood, Shin Hye!""Mobil ini lebih keren lagi, tidak ada pelat nomor, mobil dari Los Pecados!"Brak!Tiba-tiba seorang pengawal keluarga Charter berlari dengan terengah-engah. “T-tuan! Gawa
"Aku ingin menggunakan kesempatan ini untuk menguji kesetiaanmu,” saat Fugaku Meteor mengatakan itu, pandangannya tertuju kepada Malki, dia tersenyum sambil menganggukkan kepalanya. "Kamu juga tidak mengecewakanku."Bruk!Malki langsung terjatuh dari bangkunya, punggungnya penuh dengan keringat dingin. Di situasi yang terburuk ini, apakah dia akan mengkhianati Fugaku Meteor, hanya berdiam dan tidak melakukan apa-apa?Baginya, berdiam dan tidak melakukan apa-apa melihat Risma dan Ivone dihina banyak orang merupakan sebuah bentuk pengkhianatan. Untung saja, dia berhasil melewati tes Fugaku Meteor."Sudahlah, karena semuanya sudah berkumpul, kalau begitu, aku akan membuat kalian merasakan nikmatnya kematian," mata dingin Fugaku Meteor menyapu semua orang, dia bangkit berdiri dengan perlahan, lalu melangkah menghampiri mereka.Melihat Fugaku Meteor yang berdiri, mereka semua tanpa sadar melangkahkan kakinya ke belakang. Aura membunuh yang kuat menguar dari dalam tubuh Fugaku Meteor. Meras
"Miguel, apa maksudmu?" Setelah Malki selesai bertanya, tatapan semua orang yang ada di sana pun langsung tertuju kepada Miguel yang sedari tadi duduk.Tidak hanya mereka, bahkan Risma dan Ivone menatap Miguel dengan terkejut, tidak menduga yang menyelamatkan mereka di saat genting itu adalah dia. Saat ini, wajah Miguel sangat suram, menerima tatapan sinis semua orang, dengan perlahan dia bangkit berdiri."Bos Malki, untukku, lepaskan mereka, ya?"Terlintas rasa ingin membunuh di mata Malki, tapi tidak terlihat marah, hanya memandangi mereka sambil menyipitkan matanya. "Miguel, aku selalu menganggapmu sebagai saudara, aku tahu jelas siapa yang kamu sukai. Kamu sudah sejak lama menyukai Ivone, aku berencana untuk memberikan dia kepadamu malam ini kenapa kamu tiba-tiba mengucapkan omong kosong seperti ini?"Orang-orang yang berada disana juga menatap dia dengan dingin, menunggu penjelasannya.Miguel terdiam untuk beberapa saat, lalu berkata dengan tenang. "Orang pasti akan berubah, mema
"M-maaf …" Ivone gemetaran hebat, dia menutupi wajahnya untuk meminta maaf berkali-kali."Nona Ling, ini tidak ada hubungannya denganmu, ini hanya kekejaman mereka," Risma melindungi Fugaku Meteor dengan tegang, setelah mengatakan beberapa kata dia merasa lega, tiba-tiba dia menggertakkan giginya lalu memandang Malki dan Lauren. "Kalian melakukan ini, apakah kamu tidak takut akan mendapatkan pembalasan?""Pembalasan? Hahaha ..." Lauren kelihatan sepertinya telah mendengar lelucon lucu, dan dia tertawa lebih sombong. "Jangan konyol!"Pada detik berikutnya, tawanya tiba-tiba berhenti, dan ekspresi Lauren menjadi dingin. "Maaf, aku tidak pernah percaya pada hal ini. Lagipula, apakah kamu mengira hanya aku dan Ayahku yang ingin dia mati?"Begitu kata-kata ini di lontarkan, Risma dan Ivone sepertinya teringat sesuatu, mereka tiba-tiba mengangkat kepala dan menatap Lauren."Lauren, waktunya sudah tiba, saatnyamembiarkan 'tamu' bermain," Malki meminum segelas bir anggur dalam satu tegukan d
"Tuan Fugaku, Nona Risma, kenapa kalian baru datang sekarang? Kalian telah membuatku menunggu lama." Malki segera berhenti berbicara dengan Ivone, dan dia segera menyapa mereka. "Ayo duduklah.""Tuan Malki terlalu sungkan." Fugaku Meteor tersenyum tipis, kemudian dia dan Risma langsung duduk."Berkat Tuan Fugaku, perusahaan kita bisa bekerja sama dengan sempurna! Ayo, Tuan Fugaku, aku bersulang untukmu." Malki mengangkat gelas birnya dan tersenyum, kemudian dia bersulang dengan Fugaku Meteor.Fugaku Meteor tidak segera menerimanya, dan dia tersenyum enggan. "Boss Malki, bir ini tidak beracun, kan?"Glek! Dug! Dug!Begitu dia mengatakan ini, jantungMalki berdetak kencang, dan dia menatap Fugaku Meteor dengan heran. Dia bergumam di dalam hati, 'Apakah dia mengetahui sesuatu?'Miguel juga pura-pura terkejut dan dia melirik Malki. "Bagaimana mungkin, Tuan Fugaku benar-benar pandai bercanda."Malki segera kembali ke akal sehatnya, dan dia berkata sambil tersenyum. "Sejak terakhir kali be
"Aku tahu kamu melakukan ini demi kebaikkanku, namun …. pernahkah kamu memikirkannya, mendaftarkan penerbitan saham secara publik memang dapat memberikan pembiayaan yang lebih baik, di era dominasi modal ini, daya saingnya akan lebih baik, tetapi ada juga kerugiannya," Aprilia tampak serius. "Mendaftarkan penerbitan saham secara publik berarti akan ada modal yang masuk dan menipiskan ekuitas yang ada di tanganku, kedudukanku tidak terlalu stabil dan itu tidak baik untukku."Fugaku Meteor memandang Aprilia dengan terkejut, dia tidak pernah memikirkan hal ini."Satu hal lagi, aku ingin kamu menjadi wakil presiden YNetwork." Aprilia tiba-tiba berkata hal ini kepada Fugaku Meteor.Fugaku Meteor berpikir sejenak, dan kemudian dia mengangguk menyetujuinya, dirinya memang harus lebih peduli terhadap perusahaan istrinya."Aku khawatir beberapa orang yang berada di perusahaanmu itu akan keberatan," kata Fugaku Meteor sambil tersenyum."Beranikah mereka?" Kilatan dingin melintas di mata Aprilia
Di bawah seprai, Aprilia juga mengatakan hal tentang Keluarga Martyr Shrine kepada Fugaku Meteor."Keluarga kerajaan dinamai berdasarkan nama keluarga mereka, Vegas Company hanyalah salah satu perusahaan kerajaan di Kota Megalith, selain satu ini, ada sembilan perusahaannya lagi."Sepuluh perusahaan kerajaan yang memiliki kekuatan yang luar biasa, ini juga berarti bahwa begitu memasuki Kota Megalith, Fugaku Meteor tidak bisa menyelesaikan masalah seperti yang di lakukan di Kota Northern, dan dia harus lebih berhati-hati.Kekuatan di Kota Megalith juga lebih kuat daripada di Kota Northern, kekuatan kelas dua dan tiga sudah cukup untuk membuat empat keluarga terhormat di Kota Northern menundukkan kepala mereka. Dan kekuatan kelas satu, bahkan di Keluarga Martyr Shrine yang terkenal ini, memiliki kekuatan yang tak terbayangkan.'Sepertinya sebelum pergi ke Kota Megalith, aku harus menstabilkan Kota Northern.' Fugaku Meteor bergumam pada dirinya sendiri.Keesokan harinya, Fachri mendatang