Share

Bab 76

"Apa ini sudah semuanya?" tanya Ryder sambil menunjuk beberapa mayat yang tergantung.

"Benar kapten, ini adalah 4 orang terakhir yang telah dihabisi oleh orang misterius. Aku curiga bahwa ada seseorang yang telah mempermainkan kita," bisik Bily.

Ryder menatap sekelilingnya, memang ada suatu hal yang mengganjal dalam misi kali ini tapi mereka berdua tidak perlu melakukan sesuatu yang bisa menimbulkan kekacauan sebelum perang di mulai.

"Mari berkumpul di titik perjanjian, kita akan pulang malam ini juga," tegas Ryder.

Kedua pria itu pergi tanpa mencari kebenaran dari kecurigaanya, tapi di sisi lain mereka berdua telah terlibat dalam kejahatan Zane yang akan menjerumuskan seluruh bawahannya ke jurang kehancuran.

"Tuan, hey tuan Jura jangan melamun saja, ayo kita segera menyusul mereka," bisik Raul.

Tetua Jura merasa kasihan dengan cucu sahabatnya, mengikuti orang berhati keji seperti Zane adalah kehancuran bagi dirinya sendiri.

"Aku akan tetap disini, sepertinya nona muda itu memerluka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status