Share

Bab 69: Ketika Kuda Wanengpati Harus Berhadapan Dengan Larasati

Kuda Wanengpati melakukan pengejaran Panji Semirang sampai ke Hutan Asmarantaka. Puluhan prajurit pun dia kerahkan untuk memeriksa gubuk-gubuk bambu yang ternyata hanya dihuni oleh masyarakat kurang mampu.

"Kami sudah memeriksa semuanya, Panji Semirang beserta anak buahnya sudah meninggalkan tempat ini, Pangeran,” kata Panglima Perang Jenggala.

Embusan napas panjang keluar dari hidung mancung sang Panji. "Rupanya dia sudah lebih dulu mengetahui kedatangan kita."

"Lalu apa yang harus kita lakukan, Pangeran?" tanya Panglima.

Karena merasa usahanya sia-sia, Kuda Wanengpati menggeleng. “Kembali ke Jenggala.”

"Baik, Pangeran," sahut Panglima.

Setelah berbalik lantas berjalan beberapa langkah, Kuda Wanengpati melihat kedatangan seorang wanita yang tak asing lagi di matanya. Yaitu Larasati bersama Panglima Perang Tunggul Wulung. Di belakang mereka berdua ada tiga puluh prajurit.

Tentu saja, hal itu membuat sang Pangeran terkejut hingga terus memperhatikan Larasati yang menghentikan ayuna
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status