Share

80. Welcome to Baby

Dua bulan kemudian, akhirnya tiba saatnya untuk kelahiran bayi mereka. Lidya meringis merasakan kontraksi, sehingga Ardiansyah langsung membawa istri tercintanya ke rumah sakit.

Kakek Hendra ikut menemani mereka, merasakan rasa merasa gugup seperti dulu saat istrinya ingin melahirkan. Ia berdoa semoga semua berjalan dengan lancar dan cicitnya lahir dengan selamat.

"Bagaimana keadaanmu, sayang? Apa kamu sudah siap untuk melahirkan?" tanya Ardiansyah sambil memegang erat tangan istrinya yang bersandar pada lengannya.

Saat ini, mereka sedang perjalanan menuju ke rumah sakit diantar oleh asisten pribadinya sang kakek.

Lidya hanya mampu mengangguk lemah, tanpa bisa bersuara. Ia merasakan rasa sakit yang semakin kuat pada setiap kontraksi yang datang di perut.

"Tidak apa-apa. Semuanya akan baik-baik saja," ujar Kakek Hendra meyakinkan mereka - meskipun wajahnya tampak jelas, bahwa ia juga khawatir.

Sampai di rumah sakit, mereka segera diperiksa oleh dokter kandungan. Setelah melakukan pemer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status