Share

BAB 83. SEASON 2

BAB : 83

Pagi yang penuh kekisruhan.

***

“Temani Kinara di sini, kamu nggak melihat dia udah bela belain datang ke sini. Masa mau ditinggal pergi?”

Daffa kembali merebahkan pantatnya di kursi dengan sangat malas. “Kan tadi Kinara bilang kalau dia ke sini tujuannya untuk menghampiri Mamah. Terus untuk apa Daffa menemani juga, iya kan Ki?” Daffa bertanya pada Kinara dengan menatap sejenak ke arahnya.

Kinara yang ditanya hanya menunduk dalam. Ia merasa sial dengan dirinya sendiri hari ini. Dan makin merasa terhina dengan penolakan Daffa yang terang terangan tanpa tedeng aling aling.

“Daffa, pokoknya Mama bilang, temani Kinara hari ini! Ini perintah dan tak ada penolakan!” Zeanna menatap tajam anak laki-lakinya.

Daffa mendesah pelan. Jika sudah seperti itu tak ada lagi kata-kata yang sanggup untuk membantah sang Mama. Pasrah, adalah hal yang ia lakukan untuk saat ini, kalau tidak bersiap saja untuk menghadapi kemarahan dan repetan yang lebih pedas dari ini!

“Saya minta maaf Tante, kedatan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status