Share

47. Bertemu Pengantin Baru

"Keluarga pasien!" teriak perawat memanggil.

"Iya saya, Sus!"

"Silakan masuk, dokter menunggu di dalam?" ujar perawat.

Aku melihat Reza mengikuti perawat masuk. Dengan menahan perasaan gugup aku masih berpura-pura pingsan. Rasa malu karena tingkah kekanakanku membuatku enggan membuka mata.

"Bagaimana keadaan istri saya. Dok?" tanya Reza.

"Dia stres. Sepertinya dia lemah karena dia tidak makan dan kurang tidur," kata dokter.

"Bagaimana bayinya, Dok?" tanya Reza lagi.

"Bayinya sehat, ini detak jantungnya," kata dokter sambil memainkan alat USG. "Ini bayinya, Pak," katanya sambil menunjukkan di gambar.

"Tolong dijaga makan dan pola tidurnya!" pesan dokter. "Jangan sampai dia stres!" lanjutnya.

"Baik, Dokter. Saya akan menjaganya dengan segenap jiwa saya," jawab Reza.

"Harus itu, apalagi kandungannya sangat lemah."

"Kenapa dia belum sadar juga, Dokter?" tanya Reza khawatir.

"Tunggu saja!"

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status