Share

Bab 45 Pengakuan Indira.

Serena sudah lebih tenang ketika Indira tiba bersama Abimana suami Indira dan dua putranya Randy dan Raka. Gibran meminta asisten rumah tangganya untuk membawa semua keponakannya bermain di halaman belakang termasuk Zena yang sudah bangun dari tidurnya.

Indira, Rahma dan Serena duduk di sofa panjang. Sedangkan Gibran duduk di kursi single di samping Serena berhadapan dengan Abimana.

Gibran menjelaskan alasan mengapa sampai meminta Indira datang pulang ke rumahnya. Gibran juga meminta maaf pada Abimana karena harus nantinya akan membahas masa lalu Indira dengan mantan suaminya.

"Abimana, Aku minta maaf jika nanti kamu merasa tidak nyaman karena kami akan membahas masa lalu Indira dengan Jefri," ucap Gibran pada laki-laki yang menjadi suami adiknya sekarang.

"Silahkan Mas, jika memang itu untuk menyelesaikan masalah, saya sama sekali tidak keberatan," jawab Abimana memahami.

Gibran mengangguk lalu mengalihkan pandangannya pada Indira yang duduk dengan ekspresi penasaran.

"Indira, se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status