Beranda / Fantasi / SUNAN ZUNUNGGA / Bab. 34. Agra Pertama

Share

Bab. 34. Agra Pertama

Agra Pertama

Di hadapan Kucul Rinci, seekor burung merak bermahkota biru mengepakkan sayapnya. Dari hembusan kepak tersebut juga memendarkan warna biru bercahaya. Auranya memancar setengah pekat keunguan berwarna nila.

Agra merak biru berusia 3000 tahun!

Tanpa diduga, ketakutan yang menjelma di depan Kucul Rinci bukanlah naga atau hantu. Melainkan seekor makhluk mistik pendamping!

Tak percaya dengan penglihatannya saat ini, Kucul Rinci menampar pipi kirinya hingga kemerahan.

“Awww… ternyata aku benar-benar sedang tak bermimpi!”

Agra merak biru itu hanya berjarak setengah depa dari dirinya. Tak terlihat liar tapi juga tak nampak jinak! Matanya memperhatikan Kucul Rinci yang lebih mirip penghuni gua dengan pandangan mencibir.

“Burung cantik, kemarilah….” Dengan konyolnya Kucul Rinci mencoba memeluk burung bercahaya itu tapi tindakan ini hanya membuatnya terjerambab jatuh ke permukaan tanah keras di depannya.

Seolah mengejek merak biru berpaling dan masih mengepakkan sayapnya dengan ang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status