Share

86. Aku Ingin Anak

Part 48

Saga menghentikan langkahnya di atas treadmill, napasnya masih terengah-engah setelah sesi lari intensif yang baru saja dilakoninya.

Dering telepon dari ayahnya, yang membuyarkan ketenangan sesaat dalam rutinitas olahraganya.

"Hallo, Yah," sapanya dengan suara terengah-engah.

"Hallo Saga, apa mamamu sudah ketemu? Dia tidak menghubungi ayah lagi," suara ayahnya terdengar cemas.

"Sudah ada di rumah, Yah," jawab Saga sambil mencoba menenangkan ayahnya.

"Terima kasih atas bantuanmu, Nak. Hari ini ayah pulang," kata ayahnya, memberitahukan kabar bahwa dia akan segera kembali ke kota.

Saga merasa lega mendengar kabar itu. Ayahnya sering bepergian untuk urusan bisnis, kadang sampai berhari-hari bahkan berminggu-minggu lamanya. Mereka memang jarang bertemu secara langsung. Pertemuan langsung itu menjadi kesempatan langka yang harus dimanfaatkan.

"Hmm Yah, bisakah kita bertemu sebentar sebelum ayah pulang ke ru
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status