Share

023 || Saingan

Penulis: Diva
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-23 00:09:40

"Lo bisa gak? Sehari aja gak nindas orang?" sentak Meylani Pratama— siswi kelas XII B yang merupakan saingan Viana.

Meylani atau yang kerap disapa Mey oleh teman-teman lainnya. Sangat tidak menyukai Viana. Alasannya karena Viana merupakan siswi terpopuler di SMA Galaksi. Viana cantik, Viana berasal dari keluarga terkaya nomer 2 di kota Swinden. Viana disukai banyak lelaki di SMA Galaksi.

Sedangkan Meylani, dia selalu kalah dalam segala hal jika bersanding dengan Viana. Meylani selalu mencari cela untuk menjatuhkan Viana. Dengan melaporkan kelakuan Viana yang suka menindas pada guru. Atau menjadi seorang pahlawan untuk murid yang ditindas oleh Viana.

"Lo bisa gak? Sehari aja gak usah ikut campur urusan gue?" Viana membalikan kalimat Meylani dengan santai.

Viana melempar asal mangkok bakso di tangannya dengan kasar. Membuat kuah bakso yang tercampur soda tumpah di meja. Tubuh Viana menghadap Meylani yang menatapnya tak suka.

Tangan Viana terlipat di depan dada. Dia mengangkat wajahn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   024 || Pulang Larut

    "Vi, lo gak ada niatan buat selingkuh?" tanya Kanara sambil menyeruput es teh miliknya.Saat ini keempat siswi SMA Galaksi yang terkenal dengan kelakuannya. Yang suka menindas orang lain. Sepulang sekolah bukannya pulang ke rumah, justru nongkrong di tukang bakso langganan mereka. Dari banyaknya tempat yang sering mereka kunjungi.Hanya Bakso Pak Won saja yang selalu menjadi tujuan mereka. Selain karena baksonya yang enak. Bakso Pak Won merupakan tempat pertama mereka bertemu. Keempatnya berkenalan sampai menjadi seorang sahabat hingga saat ini. Viana menelan terlebih dahulu bakso di mulutnya. Lalu, bertanya pada Kanara, "Hah? Selingkuh?" Kanara mengangguk dengan senyuman."Gue liat-liat lo gak ada bosennya pacaran sama Ravin. Bahkan Lo sama Ravin gak pernah ribut, anjir!" Kanara sangat penasaran dengan Viana dan Ravin yang sudah 1 tahun berpacaran.Keduanya tidak pernah bertengkar serius. Keduanya selalu memaklumi. Membuat hampir satu sekolah iri dengan Viana dan Ravin. Jika, alasa

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-24
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   025 || Kedatangan Alisha

    "Viana, bangun, anjir!" Sagara menepuk pelan pipi Viana yang sedang terlelap.Jarum jam sudah menunjuk pukul 05.30 Kota Swinden. Tapi, Viana masih saja terlelap. Tidak ada tanda-tanda ingin bangun. Terlihat dari tidurnya yang begitu nyaman. Tidak terganggu dengan Sagara yang memanggil dirinya untuk bangun."Vi, Tante lo ada di ruang tamu, anjir!" Sagara tidak bohong saat memgatakan itu. Alisha pagi-pagi sekali datang ke apartemen mereka. Untuk berkunjung, beruntung Sagara sudah bangun bahkan sedang menyiapkan sarapan untuk dirinya dan Viana. Jika, Sagara seperti Viaja yang belum juga bangun. Alisha akan tahu jika mereka ternyata pisah kamar. "Apa?" Detik itu juga Viana membuka matanya. Napas Viana memburu karena terkejut. Bahkan nyawanya belum terkumpul, tapi Sagara sudah memberitahu kabar buruk."Buruan bangun terus mandi. Tante lo lagi masak sekarang di dapur!" Ya, Alisha memgambil alih pekerjaan Sagara di dapur. "Bentar-bentar nyawa gue belum kumpul!" Viana terbengong sambil men

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-25
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   026 || Berangkat Bersama Sagara

    "Apa berangkat bareng lo?" teriak Viana bersaman dengan lift terbuka. Sagara reflek membungkam mulut Viana. Membuat gadis itu memukuli tangan besar yang berada di mulutnya. Dia melotot pada Sagara saat lelaki itu tidak kunjung melepaskan bekapannya. "Iya, lagian gue terlanjur bawa mobil!" Sagara sengaja mengambil kunvi mobilnya. Dan meninggalkan motor kesayangannya itu.Semua karena kedatangan Alisha, yang merusak tatanan kebiasaan mereka. "Gak mau lah! Inget, ya gue gak mau ada yang tahu kalo gue sama lo nikah!" sentak Viana sedetik setelah Sagara melepaskan bekapannya. "Lo pikir gue mau?" balas Sagara tak kalah sinis, "gak usah ngerasa kalo di sini lo aja yang gak mau pernikahan ini diketahui banyak orang! Tapi, gue juga yang gak sudi orang-orang tahu kalo gue nikah sama cewek sinting kaya lo!" Viana melotot kesal. Saat ini keduanya sudah berada di parkiran bawah tanah di kawasan apartement elit ini. Mereka berjalan menuju mobil Range Rover Velar dengan warna hitam mengkilap

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-27
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   027 || Alin Nazila

    "Lo masih inget anak kelas sepuluh yang waktu itu numpahin minuman ke baju gue?" tanya Viana pada ketiga sahabatnya."Masih inget, tapi lupa nama," jawab Kanara sambil mengunyah otak-otak miliknya."Kenapa emang?" Rachell bertanya balik sambil menyeruput teh manis miliknya."Masih pagi, Chell, udah sambelnya ga usah banyak gaya!" Seyra ngeri sendiri melihat bakso milik Rachell yang kuahnya dipenuhi sambal. Lihatlah, sahabatnya itu terlalu banyak gaya. Masih pagi diajak ke kantin untuk jajan, malah pesan bakso. Kuah sambalnya sudah merah dipenuhi oleh sambal. Lihatnya saja sudah ngeri sendiri. "Enak, anjir!" balas Rachell yang wajahnya sudah dipenuhi oleh keringat."Serah lo, deh!" Seyra sudah lelah memghadapi Rachell. Ingatkan Seyra nanti jika Rachell nangis-nangis karena sakit perut untuk tidak peduli!"Jadi, kenapa lo sebut nama cewek kelas sepuluh waktu itu? Dia buat ulah lagi?" Kanara kembali menarik topik yang hampir tertinggal. Seperti perasaanya untuk seseorang.Viana menggel

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-28
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   028 || Alin Nazila

    "Ikut gue!" Dengan tak berperasaan Kanara menyeret Alin dibantu oleh Seyra. "Lepasin, Kak!" Alin terus meronta mencoba melepaskan diri dari Kanara dan Seyra. Tapi, tenaga keduanya tidak sebanding dengan dirinya yang kecil. Postur tubuh Alin begitu kecil dan kurus. Terlihat sekali jika gadis itu lemah. "Ntar gue lepasin, tapi gak sekarang!" Kanara terus memaksa Alin untuk mengikutinya. Seyra dan Kanara menjemput Alin di kelasnya. Dan memaksa siswi tersebut untuk mengikutinya. Bahkan saat Alin menolak, Seyra dan Rachell menyeretnya secara paksa dan kasar. Sekali lagi semua yang dilakukan oleh Viana dan ketiga sahabatnya. Tidak ada yang berani ikut campur. Teman sekelas Alin, hanya diam aaja dan mencoba tidak peduli. Mereka tentu mencari aman dengan tidak mencampuri urusan Keempat kakak kelasnya. Yang suka sekali menindas itu. Mereka tidak ingin berurusan dengan keempat siswi yang sangat berpengaruh di SMA Galaksi. "Gak mau, Kak! Lepasin tangan aku sakit!" rintih Alin yang tidak

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-29
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   029 || Awal Penderitaan Alin

    "Lo tau alasan gue nyeret lo ke sini?" tanya Kanara sambil tersenyum licik. Alin menggeleng dengan takut. Dia memundurkan tubuhnya, tapi Seyra dengan cepat mendorong Alin hingga terjatuh. Ringisan Alin membuat Rachell dan Seyra tertawa."Sorry, gue sengaja!" Seyra tergelak pelan diikuti Rachell."Gue mau ngasih hadiah sama lo! Iya, kan?" tanya Kanara menatap satu persatu ketiga sahabatnya.Viana menjentikan jari sambil mengangguk. Dia mengeluarkan sebuah lip tin dari saku seragamnya. Begitupun dengan Rachell yang sudah menyiapkan peralatan makeup. "Lo itu cantik, tapi kita bakal dandanin lo biar lebih cantik lagi!" Seyra tampak bersemangat sejak tadi. Dia terlihat tidak sabar mengerjai adik kelasnya satu ini."Kak, lepasin aku! Aku mau ke kelas udah mulai jam pelajarannya!" Alin mencoba memberi alasan untuk kabur dari keempat kakak kelasnya ini."Udah gampang gue tadi udah izinin lo, kok," kata Seyra yang tentu saja bohong. Dia hanya menggertak pelan teman sekelas Alin untuk tidak m

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-29
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   030 || Gedung Belakang Sekolah

    Bab 30 "Gue puas banget udah nyiksa Alin!" Kanara tertawa puas seperti antagonis dalam sebuah drama. "Tapi, ini belum seberapa, anjir!" Rachell memasukan kedua tangannya pada saku jas almameternya. "Kita cuma dandanin dia kaya badut doang!" "Chell, kaya gitu juga udah nyiksa dia, anjir! Bayangin aja tadi dia nangis sampe sesenggukan kaya gitu!" Kanara menghampiri Rachell dan merangkul sahabatnya itu. "Lo kurang puas?" tanya Kanara yang diangguki oleh Rachell. "Oh, ternyata Rachell kita gak sebaik yang orang lain kira!" Kanara menutup mulutnya pura-pura syok. "Apa, sih, anjir?" Rachell melepaskan rangkulan Kanara dengan kasar. "Kalo mau gila gak usah bawa-bawa gue!" "Sensi banget, sih, lo! Dasar cewek!" sentak Viana yang sejak tadi diam."Lo juga cewek, anjir!" Rachell menabok pelan lengan Viana. "Tapi, gue gak sensi kaya lo!" balas Viana membuat ketiga sahabatnya tergelak pelan."Apa? Gak sensi?" Seyra bergerak maju di hadapan Viana. "Coba lo inget-inget lagi. Di antara kita b

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-30
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   031 || Tawuran

    "Apa?" tanya Viana ketus.Sagara tersenyum licik. Dengan tatapan segelap obsidian yang sibuk meneliti ekspresi marah Viana. Wajah Viana memerah karena kesal. Kedua alisnya menukik tajam, bibirnya menngerucut ke depan. Sial, kenapa lucu? Sagara tersadar dengan pemikiran gilanya. Lucu dari mana? Tidak ada jelmaan setan seperti Viana lucu. Sagara gila, dia segera menarik pemikiran konyolnya."Apa, anjing?" Viana mengulang pertanyaannya. Kali ini menggunakan kalimat kasar di akhir.Sagara memasukan kedua tangannya pada saku celananya. Dia menggeleng santai sambil menjawab. "Engga ada! Gue cuma mastiin aja kalo nama lo Viana!" Viana mengepalkan tangannya menahan emosi. Dia ingin sekali bergerak maju. Menerjang Sagara dengan cakaran mautnya. Agar wajah angkuh yang sialnya tampan itu rusak. Namun, Viana menahan diri dengab ekspresi kesal yang begitu kentara.Tanpa berkata lagi. Viana berbalik pergi meninggalkan ketiga sahabatnya. Dan juga Sagara dan ketiga temannya. Kenzo kembali bersiul

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-31

Bab terbaru

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   115 || Makam Alesha

    "Ini rumah Mama gue, Gar!" Viana mulai berjongkok di depan makam dengan batu nisan bertuliskan nama Alesha Kayline. Wanita berhati malaikat yang sudah melahirkan Viana ke dunia yang penuh kejutan ini."Halo, Mama, maaf, ya, Nana baru bisa dateng lagi!" Viana mengusap batu nisan Alesha dengan lembut. Dia meletakan bunga mawar putih di atasnya. Sagara ikutan berjongkok di samping Viana. "Hallo, Mama, saya Sagara suami Viana!" Viana terkejut mendengar Sagara yang memanggil Alesha dengan sebutan Mama. Bukannya tidak boleh hanya saja dia tidak menyangka saja. Sagara akan secepat itu tanpa rasa canggung. Viana berdehem pelan, dia menatap gundukan tanah di depannya lagi. "Mama, Nana kangen sama Mama. Papa masih kaya yang terakhir aku ceritain ke Mama. Papa jarang ada di rumah buat Nana. Papa nggak pernah peduli sama Nana lagi!"Tanpa sadar air mata Viana menetes membahasi pipinya. Sudah lama dia tidak mengunjungi makam Alesha. Dulu minimal 2 Minggu sekali dia datang. Terakhir dia datan

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   114 || Ulah Sagara

    "Gue udah tau kalo dia selingkuh!"Viana menatap datar selembar foto yang disodorkan oleh Ajeng. Foto mesra Ravin dan Agatha di sebuah kamar apartement. Dia melirik mading yang dipenuhi oleh foto tidak seonoh Ravin dan Agatha lainnya. Bohong, jika Viana mengatakan dia baik-baik saja. Masih ada sedikit sisa perasaan untuk Ravin, tapi rasa kecewa dan sakit lebih besar dari itu. Rasa cinta Viana yang begitu besar dihancurkan oleh Ravin begitu saja dengan mudah. "Ayo, gue anter ke kelas!" Sagara merangkul Viana dan membawa gadis itu menjauh dari kerumunan. Dia tidak terkejut dengan foto-foto Ravin dengan Agatha di mading. Karena semua itu adalah ulahnya. Dia menyuruh Satya untuk menempelkan foto Ravin dan Agatha yang dikirimkan oleh nomor asing dua minggu yang lalu.Viana mendongak menatap Sagara dengan senyum manis. "Ayo, tapi gue mau ke kantin dulu!" Sagara mengacak pelan rambut Viana, lalu dia segera melangkah menjauhi para murid yang menatapnya tak berkedip."Serius? Dia biasa aja

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   113 || Damai?

    "Viana, sampe kapan lo mau diemin gue kaya gini?"Sagara menarik tangan Viana yang ingin keluar dari apartement. Sudah seminggu semenjak Viana mengakhiri hubungannya dengan Ravin. Sagara dan Viana terjebak dalam perang dingin yang disebabkan oleh Sagara sendiri. Viana tidak ingin berbicara dengan Sagara. Saat di sekolah, Viana selalu menghindarinya. Ketika di apartement, Viana memilih di kamar. Bahkan biasanya Viana akan memakan masakan Sagara, kini Viana memesan makanan lewat go- food. Viana membuat Sagara frustasi sekaligus kesel. "Lepasin tangan kotor lo dari gue!"Viana menyentak tangan Sagara yang menyentuh pergelangan tangannya. Bahkan Viana tidak menatap Sagara sama sekali, dia menatap ke arah lain. "Itu cara lo bersikap ke suami?" Sagara menatap tajam Viana yang setia menunduk. "Angkat kepala lo, Viana! Lantainya lebih ganteng dari gue, hah?" Sagara sedikit meninggikan suaranya. Dia lelah selama 7 hari ini selalu membujuk Viana. Membawakan makanan kesukaan Viana, tapi ga

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   112 || Kemarahan Viana

    "Lo jahat, Gar!" Sekuat tenaga Viana mendorong tubuh kekar Sagara. Dia menatap Sagara tajam dengan hidung kembang kempis. Wajah Viana begitu merah dengan kedua mata yang sembab.Beruntung keadaan koridor sepi, karena saat ini masih jam 08.30 di mana jam pelajaran masih dimulai. Viana segera berbalik dan berlari meninggalkan Sagara seorang diri di koridor."Maaf, gue nggak nyangka kalo lo bakal tau secepat ini!"Sagara menatap punggung Viana yang sudah mulai menjauh. Sagara membiarkan Viana pergi, dia tidak ingin mengejarnya. Viana membutuhkan waktu sendiri, Sagara mencoba untuk mengerti. Dia akan meminta maaf lagi nanti. ****"Brengsek!"Kanara menggebrak meja kantin yang di duduki oleh Ravin. Kanara menatap murka pada Ravin yang sejak tadi melamun dalam diam.Ravin mengangkat wajahnya. Dia sudah menduga hal ini akan terjadi."Lo mau maki gue, Na? Silakan!"Ravin sudah pasrah, karena dia sadar diri bahwa dia salah pada Viana.Kanara tersenyum sinis. Dengan kedua mata menyorot Ravin

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   111 || Sagara Berbohong

    "Viana!"Sagara yang melihat Viana berlari. Lantas segera mengejarnya. Dia menarik tangan Viana dengan panik saat sudah berada di dekat gadis itu. Viana ingin memberontak, dia mengira jika itu Ravin. Saat tahu ternyata yang menariknya adalah Sagara, Viana memeluk suaminya itu dengan erat."Ravin, Gar! Ravin selingkuh!"Tangis Viana tumpah di pelukan Sagara. Dadanya terasa sesak. Perasaannya campur aduk saat ini. Antara marah, kecewa,dan juga sedih. Dia melampiaskan semua emosi dalam dirinya lewat air mata."Tumpahin semua tangisan lo saat ini, Viana! Gue di sini sama lo!" Sagara membiarkan Viana menumpahkan tangisannya di dada bidangnya. Setelah ini dia berjanji tidak akan membuat Viana mengeluarkan air mata lagi. Dia tidak kaget mendengar Ravin berselingkuh. Dia sudah tahu lebih dahulu dari lama. Pertama dia bertemu Ravin di lampu merah bersama seorang perempuan tertawa mesra. Awalnya dia tidak peduli dan berpikir positif. Namun, 3 hari yang lalu Sagara mendapat kiriman foto dari

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   110 || Ravin selingkuh

    "Kak Gara, bukan Kak Viana yang dorong aku dari tangga. Aku jatuh sendiri pas nolongin Kak Viana." Suara Alin terdengar melemah menjawab pertanyaan Sagara. Semua murid SMA Galaksi mendengarkan itu dengan seksama."Aku disuruh manggil Kak Viana buat dateng ke ruang BK buat ngurus absensi kelasnya. Aku ketemu Kak Viana di undakan tangga kelas 10, pas aku lagi ngomong Kak Viana kepeleset. Aku mau megangin Kak Viana, malah aku yang jatuh karena kepleset."Seusai Alin selesai menjelaskan. Satya kembali mengambil alih."Sekarang masih mau nuduh kalo Viana yang dorong Alin?"Viana segera bangkit dari duduknya. Dia bergegas keluar dari kelas, tidak memperdulikan teriakan sahabatnya. Dia ingin menemui Sagara detik ini juga. Dia berlari sepanjang koridor menuju ruang penyiaran yang berada di lantai satu. Dia dengan terburu-buru menuruni undakan tangga satu persatu. Namun, dia menghentikan langkah kakinya saat melihat Ravin bersama Meylani berdiri di ujung koridor. "Ravin? Ngapain dia sama Me

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   109 || Penelasan Alin

    "Nanti istirahat gue jemput!"Sagara melepaskan helm full face miliknya. Dia merapihkan rambutnya yang berantakan lewat kaca spion. "Bawel banget, sih lo! Iya! Iya! Gue bakal nungguin lo di kelas! Puas lo?" Viana tampak kesal pada Sagara yang mengucapkan itu berkali-kali sejak dia bangun tidur. Terhitung semenjak Viana diculik oleh Raditya sore itu. Sudah 3 hari, Sagara begitu protect padanya. Bukannya tidak suka atau risih, hanya saja ini terlalu berlebihan. Selama 3 hari kemaren, Viana sakit sampai tidak bisa masuk ke sekolah. Sagara merawatnya dengan begitu baik, membuat Viana sedikit terharu. Preman pasar yang begitu cuek dan menyebalkan mendadak menjadi Dokter pribadi untuk Viana."Gue peduliin juga! Bukannya makasih malah tantrum!" Sagara turun dari motornya. Dia mulai merangkul Viana untuk memasuki sekolah. Dia mengabaikan tatapan dan bisik-bisik dari para murid sepanjang koridor. Senyum pada bibir Sagara tersungging kala mengingat apa yang akan dia lakukan pagi ini. Sagar

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   108 || Dugaan Sagara

    "Ada gue di sini, Vi!"Sagara menarik Viana ke dalam dekapannya. Dia memeluk gadis itu dengan hangat. Mengusap lembut kedua bahu Viana yang bergetar. Mental Viana seperti terganggu karena penculikan hari ini. Sagara gagal menjaga Viana. Sagara gagal menjaga amanah dari Arthur. Seharunya Sagara tidak sibuk bermain basket saat jam pulang sekolah. Dia langsung ke kelas Viana, mungkin Viana tidak akan mengalami kejadian seperti ini. Bodoh! Sagara terus menyalahkan diri sendiri. "Gue takut, Gar! Mereka nyiksa gue! Mereka maksa gue buat jujur hubungan gue sama lo!"Viana menumpahkan semua tangisannya di pelukan Sagara. Sepanjang hidupnya baru kali ini Viana mengalami hal buruk seperti ini. Ini lebih menakutkan daripada amarah Arthur. "Gue janji, Viana! Gue bakal lindungin lo selamanya!" Sagara bersumpah akan menebus kesalahannya hari ini pada Viana. Meskipun dia tahu bahwa itu tidak sepenuhnya kesalahan Sagara. Dia berjanji akan memastikan keadaan Viana baik-baik saja. Mulai hari ini,

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   107 || Viana Diselamatkan

    "Musuh lo itu gue, bangsat! Nggak usah bawa-bawa Viana!" Sagara menarik kaos yang dikenakan oleh Raditya. Dia kembali memukul wajah Raditya dengan kencang. Dia terus memukulinya dengan membabi buta. "Lo pikir dengan Lo nyulik Viana kaya gini buat gue bakal tunduk sama lo?"Sagara seperti orang kalap. Dia diliputi oleh amarah saat melihat Raditya melecehkan Viana. Dia sudah tidak memikirkan hal lain. Dia hanya ingin menghabisi Raditya saat ini juga."Lo Dateng terlalu cepet, Gar! Gue belum sempet ngerasa—"Bugh'Sagara tidak memberi kesempatan pada Raditya untuk menyelesaikan ucapannya. Dia sudah bisa menebak ke arah mana ucapan Raditya. "Jaga ucapan lo!" Sagara menendang perut Raditya membuat lelaki itu terlempar mengenai tembok. Sagara mendekat dan menyeret kaki Raditya yang sudah tak berdaya. Lalu, dia kembali menendang tubuh Raditya. Sagara seakan tuli mendengar teriakan Raditya penuh kesakitan. "Gara, stop!" Suara Viana terdengar begitu lirih. Berhasil menghentikan pergeraka

DMCA.com Protection Status