Share

32. PUTRI PERTAMAKU

Hore, akhirnya aku hamil!! Sebuah kebahagiaan yang sejak dulu aku idam-idamkan tentunya. Setelah sekian lama penantian panjang aku dan Rahman, Allah akhirnya percaya menitipkan buah hati untuk kami. Semenjak hamil, aku tidak bisa kerja seperti biasanya dan semua itu harus aku syukuri dan aku jaga dengan sangat baik. Badan kini sering terasa sakit, dan izin libur yang aku ajukan ke kantor lebih sering dari biasanya.

Badanku memang terkenal ringkih alias tidak sekuat teman yang lainnya, hal itu sudah sejak  aku kecil dulu, aku terkenal sering sekali sakit-sakitan. Dan hamil putri pertama adalah anugerah yang telah kami tunggu-tunggu sejak sangat lama. beberapa tahun bagi kami adalah waktu yang lumayan lama menunggu kehadiran buah hati. Tidak seperti sahabat-sahabat yang lain mereka dengan sangat mudahnya bisa hamil dalam hitungan bulan dari masa pernikahannya tidak halnya dengan aku yang harus melakukan banyak hal dan usaha demi bisa hamil. Tapi mama bilang aku harus teta

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status