Share

Bab 1416

Penulis: Kacang Merah
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-09 18:00:00
"Bu ...." panggil Marshanda ragu-ragu, lalu berkata, "Bu, kakak hilang."

Setelah menyelesaikan masalah Reina, ̨Marshanda mencoba menghubungi Syena, tetapi ternyata tidak bisa dihubungi.

Liane berbalik dengan tatapan kosong dan tidak percaya dengan kabar itu, "Apa?"

"Apa yang terjadi dengan Syena?"

"Aku nggak tahu. Rencananya aku mau menemaninya memeriksa kehamilan hari ini, tapi tiba-tiba dia menghilang," jawab Marshanda.

Liane mengernyit bingung. Sebelum dia sempat bereaksi, Maxime datang menghampiri.

"Aku yang mengurung Syena."

Liane menatapnya dengan bingung, "Kenapa kamu mengurung Syena?"

"Hilangnya Reina berhubungan dengan Syena." Setelah bicara, Maxime menatap Marshanda, "Syena bilang kamu yang menculik anakku dan memaksa Reina datang mencari bayi kami? Sekarang di mana Reina?"

Marshanda pura-pura tidak tahu, "Kak Max ngomong apa? Ngapain aku melakukan itu? Nana dan aku sudah nggak bermusuhan."

Maxime tidak memercayai kata-katanya.

Beberapa pengawal melangkah maju untuk mengendal
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Wasilah Muhammad
jangan sampai ini cerita muter2 lagi kaya sinetron
goodnovel comment avatar
Kirana Kirana
sikit je lah thor pusing2 ceritanya.. jgn sakiti reina & max lg.. kasihan ank2nya loh
goodnovel comment avatar
Nini Hermiani
bener ni gaje bgt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1417

    Maxime terlihat tidak terawat karena dia bahkan tidak sempat bercukur."Aku sudah menyelidiki Marshanda dan nggak menemukan apa pun tentang keterlibatannya dengan hilangnya Nana. Mau mengelak apa lagi kamu?"Kalau bukan karena Syena sedang mengandung keturunan anak Keluarga Sunandar dan merupakan putri angkat Liane, Maxime tidak akan menahan diri untuk melakukan kekerasan pada wanita ini.Wajah cantik Syena terlihat bingung."Mana mungkin? Jelas-jelas dia bilang akan membantuku membunuh Reina dan kedua anak ...." gumam Maxime.Maxime berjalan mendekatinya, "Mau jujur atau nggak?""Aku benar-benar nggak tahu apa-apa! Ini semua ulah Marshanda!" ucap Syena.Maxime kehilangan kesabarannya, dia pun balik badan dan keluar.Lingkungan sekitar Syena kembali menjadi gelap dan sunyi.Syena tidak tahan diperlakukan seperti ini, "Maxime, keluarkan aku! Siapa saja! Tolong keluarkan aku!"Akhirnya Syena mengerti, dia sudah ditipu oleh Marshanda.Maxime keluar dan melihat panggilan tidak terjawab di

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1418

    Setelah panggilan tersambung, Riki langsung bertanya, "Kak, Mama kenapa?"Riko juga tahu tentang hilangnya Reina, tapi mengingat Riki baru saja menjalani operasi, dia berbohong, "Kenapa apanya? Mama baik-baik saja kok?"Riki tidak menyangka kakaknya akan mulai berbohong padanya. Riki pun mengernyit tidak senang."Kakak pikir aku anak kecil? Mama sudah berhari-hari nggak menjengukku, pasti terjadi sesuatu padanya. Terus, papa juga nggak datang dan aku dengar Om Deron lagi sibuk mencari seseorang. Apa Mama yang hilang?"Riko benar-benar tidak menyangka adiknya sudah tahu banyak.Dia menghela napas dan tidak menyembunyikannya lagi, "Ya, Mama hilang, sampai sekarang belum ketemu.""Kok bisa?" Begitu mendapat kepastian, Riki langsung menjadi khawatir, "Apa ada yang menculik Mama?""Mungkin saja." Riko menghela napas, "Sudahlah, kamu 'kan baru operasi, banyak istirahat aja, jangan sampai kita juga harus mengkhawatirkanmu. Nanti kalau mama sudah ketemu, dia baru akan senang kalau melihatmu se

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1419

    "Kamu benar-benar mengecewakanku." Liane pun berdiri dan berjalan ke pintu.Syena berdiri dengan susah payah dan mengejarnya, "Bu, apa Ibu lupa sama Raisa? Aku cuma takut melakukan kesalahan yang sama."Bicara tentang Raisa, Liane menjadi semakin marah."Menurutmu aku nggak menanyakan kebenarannya pada Raisa?"Syena tercekat.Dia tidak menyangka Liane akan memeriksa begitu banyak hal secara pribadi."Bukannya aku sudah memberi tahumu segalanya tentang Raisa? Aku takut Ibu sedih saat tahu fakta akan putri yang sudah Ibu cari susah payah."Liane mencibir, "Takut aku sedih? Kalau gitu kenapa Raisa bilang, kamu menyuruhnya untuk terus pura-pura jadi anakku setelah kamu tahu Reina-lah putri kandungku? Kamu menyuruhnya jadi putri kandungku untuk mencegahku menemukan Nana."Syena masih mau menjelaskan.Liane langsung menutup mulutnya."Berhenti mengeluarkan kebohongan dari mulutmu itu! Kalau kamu nggak bertobat, aku nggak mau lagi punya anak sepertimu!"Kata-kata ini membuat Syena menggigil.

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1420

    Malam Tahun Baru setahun kemudian.Di sebuah kota kecil di luar negeri.Reina membuat pangsit dan menyiapkan makan malam Tahun Baru.Dia menelepon Morgan, "Kak Morgan, kapan sampai?"Morgan sudah mendarat di bandara, "Sekitar jam sembilan malam.""Oke, aku akan menunggumu." Reina menjawab dengan lembut.Morgan tersenyum sumringah. "Oke, tapi kalau kamu lapar, kamu makan dulu ya.""Iya, iya. Aku nggak bodoh kok," kata Reina sambil tersenyum.Karena sebentar lagi pesawat akan lepas landas, Morgan pun dengan enggan menutup telepon.Di dalam pesawat, Morgan memejamkan mata.Selama setahun ini, dia memindahkan Reina ke banyak tempat dan rutin menghipnotis Reina pada waktu-waktu tertentu.Reina tidak mengingat banyak hal, dia hanya mengingat Morgan dan kenangan yang Morgan ciptakan untuknya.Namun untuk mencegah Maxime dan yang lainnya curiga, Morgan jarang mengunjungi Reina dengan alasan ada pekerjaan yang harus dia lakukan.Hari ini harusnya dia makan malam dengan keluarga besar, tapi kare

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1421

    Mendengar ucapan dari lidah tajam Syena membuat Joanna menyesal kenapa dia setuju membiarkan wanita ini jadi menantu Keluarga Sunandar."Lalu Max? Dia belum pulang?"Kepala pelayan terdiam sesaat sebelum menjawab, "Tuan Maxime ada di Vila Magenta, dia nggak ikut merayakan Tahun Baru."Joanna tahu Maxime mengalami depresi karena Reina belum ditemukan, jadi dia tidak mengatakan apa-apa."Ya sudah, ayo kita mulai makan.""Ya."Kepala pelayan pun mulai menyajikan makanan.Joanna menyerahkan kedua cucu kecilnya pada pengasuh. Meja makan tampak sangat sepi karena hanya ada Syena, Joanna, Riki dan Riko."Makan yang banyak." Joanna menyajikan makanan pada si kembar dengan tatapan penuh kasih sayang.Syena merasa cemburu saat melihat Joanna begitu menyukai si kembar.Syena pun memakan makanannya dengan enggan.Tiba-tiba, kepala pelayan datang lagi."Nyonya, Bu Liane datang."Sejak mengetahui bahwa Reina adalah putri kandungnya, Liane tidak hanya mencari keberadaan Reina, tetapi juga mengunjungi

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1422

    Riko duduk di depan meja komputer, seperti sedang mencari sesuatu dan menyela, "Mereka baru berusia satu tahun lebih, mereka nggak ngerti apa-apa."Riki tidak punya pilihan selain kembali menutup pintu."Hahh, aku nggak suka lihat mereka patuh sama wanita itu."Setelah berkata demikian, dia datang ke sisi Riko dan melihat layar komputer bersamanya.Di layar komputer ada pengawasan di suatu tempat di dunia.Selama setahun terakhir, karena tidak ada petunjuk tentang mama mereka, Riko hanya bisa menyelidiki berbagai kamera pengawas di berbagai tempat. Asalkan Riko dan Riki punya waktu, mereka akan memeriksa kamera pengawas pinggir jalan untuk melihat apa mereka bisa menemukan mama mereka."Ketemu nggak?""Belum ...." Riko sedikit kecewa dan melihat ke area lain.Kedua anak itu hanya diam di depan layar, memeriksa semuanya.Di luar, Liane dan kedua cucunya yang masih kecil terlihat sangat bersemangat.Ketika Syena melihat putrinya diabaikan, dia pun menaruh putrinya di depan Liane."Ibu ju

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1423

    "Ada apa?" Morgan bertanya.Reina menyesap air minumnya sebelum berkata, "Aku mau keluar cari kerja."Selama setahun ini, dia sudah menghabiskan uang Morgan untuk berobat.Sekarang, Reina sudah merasa jauh lebih baik dan bisa keluar untuk menghidupi dirinya sendiri.Dia tidak mau bergantung pada Morgan dalam segala hal dan memberikan semua tekanan padanya sendirian.Reina pikir, Morgan akan setuju. Tetapi setelah hening sejenak, dia berkata, "Kenapa tiba-tiba kamu mau kerja? Kalau ada yang mau kamu beli, atau ada kebutuhan lain, kasih tahu aku aja, biar aku siapkan.""Bukan."Reina langsung menggeleng, "Uang yang kamu kasih aku itu nggak akan habis kupakai. Tapi aku mau mengandalkan diri sendiri, aku nggak mau ngerepotin kamu terus.""Ngerepotin apanya? Aku nggak merasa direpotin kok." Setelah itu, Morgan mengakhiri topik, "Sudah, ayo makan dulu. Urusan kerja nanti kita bicarakan lagi."Reina tidak menyangka Morgan akan menolaknya. Reina jadi sungkan memaksa, dia pun menunduk dan fokus

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10
  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1424

    Tubuh Reina dan Morgan sangat dekat, Reina bisa merasakan hembusan napas Morgan yang panas dan tanpa sadar mundur selangkah."Aku tidur dulu ya?""Oke."Morgan perlahan melepaskan pelukannya.Reina kembali ke kamar dan berbaring untuk tidur lagi.Morgan menutup pintu untuknya sebelum pergi.Reina berbaring di kasur dan mendengarkan suara air yang keluar dari kamar mandi sebelah, tapi dia tetap tidak bisa tidur."Aku ini kenapa sih?"Reina menggerutu pada diri sendiri.Entah mengapa, sekarang dia sering menolak Morgan.Sejak sadar setahun yang lalu, Reina merasa seperti sudah melupakan banyak hal, hanya mengingat beberapa hal yang berhubungan dengan Morgan.Morgan bilang pada Reina, dulu Reina kecelakaan mobil dan membuat ingatannya memudar dan selama setahun ini dia menetap di luar negeri untuk menerima perawatan.Pagi harinya, akhirnya Reina bisa tidur.Namun tidak lama setelah tertidur, dia mengalami mimpi buruk. Dia melihat seorang pria yang mirip dengan Morgan muncul, tetapi dengan

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10

Bab terbaru

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2125

    "Nona Reina." Jess memanggilnya terlebih dahulu.Reina mengangguk dan menuntun kedua anaknya berjalan ke arah mereka.Kedua anak itu dengan sopan memanggil mereka, "Om Erik, Tante Jess.""Hmm." Jess tersenyum, menunjukkan senyuman lembut.Erik juga tersenyum. "Kita baru sebentar nggak bertemu, kalian sudah tambah tinggi rupanya."Dulu, ketika berada di luar negeri, Erik pernah bertemu kedua anak ini beberapa kali saat mengikuti Revin. Jadi, dia cukup akrab dengan keduanya.Kedua anak itu juga memiliki cukup akrab dengannya."Om Erik kapan punya anak? Hari ini kami ikut Mama ke rumah sakit dan melihat bayi yang dilahirkan Tante Alana, lucu sekali." Riki bertanya sambil mengedipkan mata.Mendengar kata anak, wajah Erik dan Jess langsung berubah.Namun, semua itu menghilang dengan cepat.Erik terbatuk-batuk dua kali. "Hal semacam ini nggak bisa dipaksakan, nggak boleh buru-buru juga.""Oh." Riki sepertinya mengerti, dia pun mengangguk. "Om Erik dan Tante Jess harus lebih semangat. Setelah

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2124

    Alana sengaja menggoda Riki. "Riki, kenapa kamu bilang begitu? Aku dan mamamu sudah seperti kakak adik, jadi wajar saja kalau kami jadi mak comblang anak kami sendiri. Bukankah kamu sering melihat itu di drama TV?""Jangan khawatir, kali ini Tante memang belum melahirkan anak perempuan, tapi lain kali Tante baka berusaha lebih keras lagi agar bisa melahirkan anak perempuan yang cantik. Saat itu tiba, aku akan menikahkannya denganmu, ya? Kamu sangat pengertian, pasti kamu akan memperlakukannya dengan baik, bukan?"Riki jauh mudah ditipu ketimbang Riko. Berpikir bahwa Alana berencana akan melahirkan anak perempuan di kemudian hari, dia langsung merasa ngeri."Tante Alana, aku ... mungkin aku nggak akan nikah."Dia ketakutan sampai punya pikiran untuk tidak menikah.Reina menggodanya, "Tapi bukannya kamu pernah bilang kalau Talitha cantik? Katamu, siapa yang bisa nikah sama dia, orang itu pasti sangat bahagia.""Hah? Kamu suka punya seseorang yang kamu suka?" Alana memasang wajah terkejut

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2123

    Tepatnya, Diego lah yang berutang kepada Reina.Hanya saja, Diego memiliki ayah yang baik. Dulu, Anthony memperlakukan Reina dengan sangat baik, jadi Reina tidak tega menyakiti putra satu-satunya yang dia tinggalkan di dunia ini."Ke depannya terserah dia." Reina berkata dengan lesu....Salju pun mencair dan waktu pun berlalu dengan cepat.Alana melahirkan seorang anak laki-laki yang sangat menggemaskan.Tuan Besar Jacob hampir jatuh pingsan karena terlalu bahagia setelah melihat cicitnya.Untungnya, dia berada di rumah sakit dan butuh banyak usaha dari staf medis agar bisa menyelamatkannya.Pada saat itulah Jovan menyadari bahwa kakeknya tidak berpura-pura sakit, kesehatannya memang sudah tidak seperti dulu lagi."Kakek, istirahat yang cukup dan jangan terlalu terpancing emosi," kata Jovan sambil duduk di depan ranjang rumah sakit kakeknya.Tuan Besar Jacob melambaikan tangannya. "Aku baik-baik saja, jangan mengkhawatirkanku. Kamu sudah jadi seorang ayah, jadi harus terus menemani Al

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2122

    Diego bersulang untuk Reina dan Maxime, lalu bersulang untuk seluruh anggota Keluarga Libera.Saat ini, orang-orang Keluarga Libera tidak akan berani mengatakan apa pun, bahkan Nyonya Liz sendiri.Semua orang tahu bahwa uang dan kekuasaan adalah hal yang paling penting dalam masyarakat sekarang.Para tamu memiliki pemikiran mereka sendiri, hanya Sophia yang ingin bersulang untuk para kerabat dan teman-teman Diego.Dia sangat gugup sampai dia tidak sadar bahwa semua orang di pesta ini memiliki pemikiran yang berbeda.Setelah selesai, dia dan Diego mengantar Reina dan Maxime kembali.Reina tidak tahan lagi dan mengatakan, "Antar sampai sini saja. Kamu masih harus mengantar tamu-tamu pebisnismu selagi ada waktu."Sophia merasa aneh, para pebisnis?Bukankah Diego mengatakan kalau mereka semua temannya?Diego terlihat canggung dan mengedipkan mata ke arah Reina, bermaksud memberitahunya untuk tidak berbicara terlalu banyak, takut Sophia akan tahu.Namun, Reina justru melakukannya dengan sen

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2121

    Nyonya Liz mencoba membuat Reina marah, kemudian membuat tamu yang hadir berpikir bahwa Reina tidak bisa bersikap dewasa karena membuat masalah dengan orang tua.Reina tersenyum lembut. "Bagaimanapun juga, ini masalah hidup dan mati, jadi tentu saja aku harus mengingatnya.""Selain itu, pada saat itu Nona Tia masih muda, tetapi Nyonya Liz dan kedua putranya sudah dewasa. Harusnya kalian tahu mana yang benar dan mana yang salah, bukan?""Tapi saat itu, alih-alih mendidik Nona Tia, kalian malah bilang aku pantas diperlakukan seperti itu. Kalian juga membuatku berdiri di tengah salju yang dan membeku sepanjang malam. Saat itu terjadi, aku baru berusia sepuluh tahun." Reina mengucapkan kata-kata ini dengan kesedihan di dasar matanya.Mendengar ini, mereka yang hadir langsung mengerti mengapa Reina tidak mau mengakui kedua putra dari Keluarga Libera."Mereka melakukan itu sama anak berusia sepuluh tahun! Nggak manusiawi sekali!""Wah, Keluarga Libera bisa sukses juga karena mengandalkan Kel

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2120

    Ketika Reina hanyalah putri yang tidak menonjol di Keluarga Andara, kedua om-nya ini bukan hanya memperlakukannya dengan buruk, tetapi juga membiarkan putri mereka menggertaknya.Sekarang, dia telah menjadi pewaris Keluarga Yinandar, kaya dan berkuasa, mereka malah menyanjungnya. Lucu sekali.Reina tidak akan melakukan apa yang mereka inginkan dan tidak segan dengan mereka."Om? Apa kalian nggak salah? Ibuku nggak punya saudara kandung."Satu kalimat ini membuat wajah kedua anak laki-laki Keluarga Libera memerah dan terlihat sedikit kikuk.Mereka yang awalnya mengira bahwa keduanya adalah om Reina pun kelu."Ternyata rumit juga hubungan keluarga mereka. Pantas saja, aku nggak pernah dengar kalau Keluarga Yinandar punya dua anak laki-laki, karena mereka hanya punya satu anak laki-laki.""Keluarga Yinandar memang hanya punya satu anak laki-laki, tapi itu hanya anak angkat. Aku nggak tahu kesalahan apa yang dia lakukan sampai dipenjara di usia muda.""Kalau begitu, dua orang dari Keluarga

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2119

    Diego membawa Sophia mendekati Reina dan Maxime, melewati Tia dan Nyonya Liz tanpa menyapa mereka berdua.Nyonya Liz mengerutkan kening tidak senang. Namun, Diego adalah cucu kesayangannya, jadi dia tidak bisa marah kepadanya.Reina mengangguk pada Diego."Hmm."Diego berkata, "Ayo, aku akan membawa kalian masuk.""Nggak perlu. Kamu dan Sophia bisa bawa nenekmu masuk. Aku dan Maxime bisa sendiri," kata Reina.Mana mungkin Reina tidak memahami apa yang ada di dalam pikiran Diego?Dia ingin membawanya dan Maxime masuk hanya ingin menunjukkan wajahnya kepada para pengusaha kaya itu.Diego sedikit canggung saat mendengar ini. Sekarang, dia baru menyadari keberadaan neneknya dan Tia."Kak, Nenek, kalian juga sudah datang? Ayo masuk," katanya.Nyonya Liz mengangguk. "Ya, ayo masuk."Mereka berjalan bersama ke dalam hotel.Diego dengan penuh perhatian berdiri di samping Reina dan Maxime, sementara Sophia menemani Nyonya Liz dan Tia."Kak, aku senang kalian bisa datang hari ini." Diego berkata

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2118

    Lusa pun tiba.Reina dan Maxime menghadiri pernikahan Diego seperti yang telah dijanjikan.Reina mengira tidak banyak orang di dalam hotel, tetapi ketika sampai di pintu masuk, dia melihat beberapa pengusaha kaya juga datang.Reina bertanya-tanya, "Kenapa tamunya banyak sekali? Apa ada orang lain yang juga lagi melangsungkan pernikahan?"Begitu dia dan Maxime turun dari mobil, manajer hotel langsung menyambut mereka."Nyonya Reina, Tuan Maxime, kalian benar-benar datang?""Apa maksudnya?" tanya Reina sambil mengerutkan kening."Oh, Tuan Diego bilang akan menikah, Nyonya dan Tuan Maxime akan datang. Jadi, saya datang untuk menyambut kedatangan kalian." Manajer mengulurkan tangannya. "Kalian bisa lihat-lihat, kalau ada yang kurang, kalian bisa memberitahu saya."Mendengar manajer mengatakan ini, apa yang tidak bisa dimengerti oleh Reina?Rasanya seperti Diego memanfaatkannya dan Maxime sebagai alat untuk berteman dengan orang kaya dan terkenal."Sekarang aku tahu kenapa dia juga memintam

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2117

    "Apa orang tua Hanna tahu tentang hal ini?" Maxime bertanya lagi."Pasti nggak tahu," jawab Reina.Mendengar itu, Maxime terdiam selama beberapa saat, lalu melanjutkan, "Jangan ikut campur sama masalah ini."Dia tahu bahwa orang tua Hanna mendesak Hanna untuk segera menikah. Namun mereka tidak akan menerima anak yatim piatu sebagai menantu mereka."Ya, aku mengerti."Reina dan Hanna hanyalah teman biasa, jadi Reina juga tidak akan ikut campur.Dia tidak bisa tidur lagi, jadi memutuskan untuk bangun.Maxime memeluknya dan tidak mau melepaskannya. "Tidurlah sebentar lagi.""Nggak bisa tidur." Reina menepis tangannya tanpa daya. "Aku mau bangun, aku mau kerja."Dia hanya ingin fokus untuk mengurus Grup Yinandar.Maxime terpaksa melepaskan tangannya karena takut Reina akan marah.Reina segera bangkit dari tempat tidur, tidak berani berada di dalam kamar tidur lebih lama lagi.Kenapa sebelum ini dia tidak sadar kalau Maxime memiliki kebiasaan bermalas-malasan di tempat tidur?...Sebelum Re

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status