Share

Bab 1085

Penulis: Kacang Merah
Alana duduk di samping Jovan dan bertanya, "Sebenarnya apa sih yang terjadi? Kenapa dua hari kemarin kakek marah besar? Maxime kenapa?"

"Kamu cuma perlu tahu meski aku bukan pria baik-baik, Morgan itu serigala berbulu domba. Jadi Reina harus berhati-hati." Jovan memperingatkan.

Alana memutar bola matanya.

"Sejauh yang aku tahu, Morgan selalu sangat baik pada Nana. Dulu waktu masih kecil, Morgan sering membantu Reina dan melindunginya dari orang-orang yang mengganggu Reina. Tapi kamu adalah orang yang paling banyak menindas Nana waktu dulu Nana menikah sama Maxime!"

Jovan terdiam sesaat.

Karena perkataan Alana benar, Jovan memang sering menindas Reina.

Cacat pendengaran yang diderita Reina makin parah karena perbuatannya, bahkan sampai sekarang Reina membutuhkan alat bantu dengar.

Jovan sangat menyesal tapi sadar dia tidak bisa mengulang waktu. Dia sudah meneliti cara mengobati masalah pendengaran Reina, tapi sejauh ini belum banyak kemajuan.

Dia berhutang budi pada Reina seumur hidupny
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1086

    Waktu Christy tahu, dia sangat terkejut. "Ya ampun nggak tahu malu banget sih? Sudah cerai kok masih tidur bareng?"Begitu mendengar bisik-bisik di luar kamar, Reina pun bangun dan memeriksa.Ternyata Christy sedang membicarakan hal-hal buruk tentang Reina dengan beberapa pelayan.Reina tidak bisa berkata-kata, memangnya apa yang bisa Maxime lakukan padanya dalam kondisi seperti ini?"Kalau kamu nggak suka lihat aku tidur sama Maxime, gimana kalau kamu aja yang tidur bareng dia?"Reina berteriak lantang dari lantai atas.Ekspresi Christy langsung berubah saat mendengar ucapan Reina.Kalau Christy tidur dengan Maxime, sudah pasti dia tidak akan melihat mentari esok pagi."Aku beda dari kamu. Aku belum menikah dengan Kakak Max, jadi nggak akan terjadi apa-apa di antara kami." Christy pura-pura jadi wanita polos.Reina tertawa, "Terus kalau kamu sudah menikah, artinya kamu berani baring di samping dia dan akan terjadi sesuatu?"Christy tersedak.Dia langsung berhenti bergosip, masuk ke ka

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1087

    Entah bagaimana ceritanya, Christy akhirnya bisa melepaskan diri dari Maxime. Dia benar-benar ketakutan dan tidak menyangka Maxime tiba-tiba kumat.Namun Christy merasa metode yang digunakannya sudah benar. Dia hanya perlu bicara baik-baik dengan Maxime dan tidak melanggar batasan, dengan begitu Maxime tidak akan melukainya.Sayangnya, pemilihan kata yang salah membuat Maxime mengira Christy sudah membohonginya.Christy kesakitan, tapi dia tidak lupa mengatur strategi berikutnya.Tiba-tiba, Joanna meneleponnya."Christy, gimana kondisi Max? Kamu sudah bisa merawatnya?"Christy pun berbohong, "Bi, Kak Max sekarang cuma nurut sama aku. Tiap kali ada pelayan mendekat, dia akan kumat dan tantrum. Tapi dia nggak begitu sama aku.""Benarkah?" Joanna merasa senang dan bertanya, "Terus Reina gimana?""Bibi, mendingan Reina nggak usah datang ke sini deh. Semalam aku dengar kayaknya dia dipukuli." Christy berpura-pura mengkhawatirkan Reina dan berkata, "Lagian Kak Reina itu 'kan lagi hamil, dia

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1088

    Liane menjadi makin menyayangi Raisa, tapi dia bisa mengendalikan diri dan tidak terlalu mengasihi dengan membabi buta.Dari kebiasaan makan dan perilaku Raisa, Liane menyadari kalau anak ini tidak mirip dengannya.Sekretaris juga menasihati Liane, "Di panti asuhan 'kan kepala panti sudah memberi tahu kita kalau hanya 50% saja kemungkinan anak itu adalah anak kandungmu. Menurutku sebaiknya kita tetap tes DNA."Liane duduk di kursi bos dan tatapannya terlihat sangat sedih."Akhirnya aku menemukan Raisa dan menikmati kebahagiaan sebagai sebuah keluarga selama beberapa hari. Kalau Raisa bukan putriku, lalu di mana putriku yang sebenarnya?"Liane sangat terpukul. Di satu sisi dia begitu merindukan putri kandungnya, namun di sisi lain dia tidak berani tes DNA karena takut kecewa.Syena bisa menyadari kekhawatiran Liane. Meski Syena terlihat tenang, dia diam-diam menyuap orang-orang di sekitar Liane untuk membuat beberapa pelayan di sekitarnya menyebutkan kalau Raisa tidak mirip dengan Liane

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1089

    Morgan pun meminta Melisha menunjukkan apa yang salah.Melisha langsung melaporkan penemuannya.Reina tidak panik sama sekali karena dia sudah membuat perjanjian dengan Sisca.Sebagai klien, Sisca membantunya menanggung kesalahan untuk sementara."Reina sudah memberitahuku tentang ini. Ini karena Keluarga Santiago melewatkan pembayaran, harusnya masuk ke transaksi bulan depan," ucap Morgan.Melisha tercengang.Padahal jelas-jelas uang itu sudah dikorupsi mata-matanya. Kenapa malah dibebankan ke Grup Santiago?Melisha tentu tahu Reina berbohong."Oh gitu? Berarti aku yang sudah salah paham." Melisha menatap Reina dengan berpura-pura meminta maaf, "Bu Reina, aku minta maaf. Aku cuma berpikir untuk kepentingan perusahaan secara keseluruhan. Anda nggak menyalahkanku, 'kan?"Reina tersenyum manis sambil menjawab, "Nggak kok."Pertemuan berakhir. Bulan ini, departemen penjualan kelima menduduki peringkat pertama dalam kinerja.Departemen penjualan pertama lengser ke posisi kedua.Saat para p

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1090

    Joanna sangat senang mendengarnya, "Oke, maaf ya merepotkanmu.""Nggak masalah." Christy membantu Joanna naik ke atas dengan sikap yang menyanjung.Sesampainya di atas, Christy melihat Maxime duduk sendirian di dekat jendela dengan linglung.Christy sudah menyiapkan diri dan berkata dengan lembut, "Kak Max, ibumu datang. Kami akan mengantarmu pulang."Maxime tidak menjawab sama sekali, cuma memiringkan kepalanya dan melihat ke luar jendela.Joanna merasa sangat sedih saat melihat putranya seperti ini."Apa sekarang aku boleh masuk?" Joanna bertanya.Jantung Christy berdetak kencang dan dia berkata, "Boleh."Joanna masuk.Christy mengikutinya dan merasa cemas. Dalam hati dia berdoa supaya Maxime tidak tantrum.Di lantai bawah, Reina tidak khawatir Maxime akan menggila. Selama berinteraksi dengan Maxime, Reina merasa Maxime hanya seperti anak kecil yang tidak akan tantrum jika diperlakukan dengan baik.Tapi, sepuluh menit kemudian ...."Aahh! Max, aku ibumu, tolong jangan sakiti aku!"Ch

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1091

    Mulut Christy ini sangat berbisa. Saat orang lain di ambang kematian, dia malah menyelamatkan diri sendiri terlebih dulu.Joanna akhirnya bisa melihat kalau orang seperti Christy sama sekali tidak dapat dipercaya."Bibi, tadi aku panik banget makanya langsung lari cari dokter ....""Kalau nggak ada Reina, pengawal juga bisa menghentikan Kak Max kok." Christy ingin mengambil tempat di hati Joanna.Joanna mencibir, "Nungguin mereka datang? Aku sudah mati kali."Christy jadi malu.Joanna berhenti bicara dengannya dan menatap Reina dengan penuh perhatian, "Nana, gimana kondisimu? Kamu kaget? Apa perutmu sakit atau nggak nyaman?"Padahal sebelumnya Joanna hanya memedulikan kondisi Max, namun sekarang hal pertama yang dia khawatirkan adalah kondisi Reina.Reina menggeleng, "Nggak apa-apa, perutku nggak sakit."Di usia kandungannya yang sudah di semester kedua ini, kandungan Reina sudah makin stabil."Lain kali kalau menghadapi situasi berbahaya begitu, utamakan keselamatan dirimu dan anak-an

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1092

    Padahal awalnya Reina pikir Christy masih akan menolak dan bersikeras menikah dengan Maxime. Reina tidak menyangka Christy berubah pikiran secepat itu.Sebenarnya tujuan Christy hanya satu, dia ingin menemukan pria yang kuat dan itu tidak berarti harus Maxime orangnya.Kalau tahu begini, dari awal Reina akan mengenalkan seseorang pada Christy."Tuan muda ketiga Keluarga Debrista, kamu kenal?" jawab Joanna.Tuan Sandy Debrista, dikenal sebagai Raja Neraka Dunia, dia adalah pria yang paling berkuasa di Keluarga Debrista.Christy pun langsung tersenyum senang, "Terima kasih.""Sama-sama. Tapi bisa tidaknya kamu menikah dengannya, ya tergantung kemampuanmu sendiri ya."Christy mengangguk, "Aku tahu. Kalau dia memang menyukaiku, aku nggak akan mengganggunya."Ini sungguh lucu.Reina malas membongkar kedok Christy.Dari awal Maxime juga tidak menyukai Christy, tapi Christy mengancam akan bunuh diri. Entah apakah Sandy bisa menangani wanita ini?Christy buru-buru bangun dan mengemasi barang-b

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 1093

    Kalau sudah begini, Reina tidak punya alasan lain untuk menolak.Mereka bertiga keluar vila bersama. Maxime duduk di antara mereka berdua, memegang erat tangan Reina di depan Morgan dan bersandar pada tubuh Reina.Reina tidak menolak dan memanjakannya seperti seorang anak kecil."Nana, kita mau pergi ke mana?" tanya Morgan.Awalnya Reina mau langsung membawa Maxime pada Jovan, tapi sekarang tidak bisa."Ke Vila Magenta deh. Mungkin di sana dia bisa lebih senang," ucap Reina.Morgan pun meminta sopir melaju ke Vila Magenta.Sesampainya di sana, Reina berujar dengan lembut, "Kita sudah sampai di rumah."Kemudian, Reina menggandeng Maxime dan keluar dari mobil.Morgan mengikuti mereka berdua.Morgan sadar sepertinya apa pun yang dia lakukan, dia sulit berbaur di tengah Maxime dan Reina.Meski Maxime sudah menjadi seperti ini, Reina tetap bersikeras tetap di sisinya.Tidak lama setelah sampai di vila, Maxime merasa ngantuk, "Aku mau tidur.""Oke, aku anterin ke kamar ya."Reina mengantarka

Bab terbaru

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2303

    Reina menutup telepon dan akhirnya merasa lega.Selama Syena tidak melakukan sesuatu yang buruk, semuanya tidak apa-apa.Dia sudah makin berumur dan hanya ingin menjalani hidupnya dengan baik.Jika Syena melakukan sesuatu yang salah lagi, dia akan menghabisinya....Musim semi berganti menjadi musim gugur.Waktu berlalu dalam sekejap.Dalam sekejap mata, rambut Reina pun dipenuhi dengan uban. Saat ini, Reina hampir berusia tujuh puluh tahun.Beberapa anak laki-lakinya akhirnya menikah. Anak-anak Riko dan Riki sudah duduk di bangku sekolah dasar.Reina mengambil ponselnya. Pada hari itu, dia mendengar anak buahnya berkata, "Bos, Marshanda meninggal."Meninggal adalah sebuah kata yang sering didengar Reina di masa tuanya.Selama bertahun-tahun, mertuanya juga sudah meninggal dunia.Mantan saudara perempuannya, Brigitta, juga meninggal tahun lalu.Ethan menyusul pada paruh pertama tahun ini.Hanya Erina dan suaminya yang tersisa untuk menjaga bisnis Keluarga Yusdwindra.Suami yang Erina d

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2302

    Sisca pergi ke sekolah dan hendak meminta guru untuk memanggil Talitha. Namun, dia melihat Talitha berdiri di depan gedung sekolah dari kejauhan.Di seberang Talitha ada Syena!Ekspresi Sisca langsung berubah.Dia berjalan cepat menghampiri keduanya. "Talitha."Talitha menoleh ke arahnya. "Ibu."Syena langsung marah mendengar putrinya memanggil wanita lain dengan sebutan ibu."Talitha, aku ini ibumu, dia nggak ada hubungan darah denganmu."Setelah bertahun-tahun tidak bertemu, wajah Syena sangat pucat dan kuyu. Tatapan matanya menatap Sisca lekat-lekat.Sisca juga tidak merasa terintimidasi olehnya, menarik putrinya untuk berdiri di sisinya."Syena, saat itu kamulah yang nggak menginginkan Talitha. Sekarang, kamu ingin mendapatkan anakmu lagi?"Talitha menimpali, "Aku cuma punya satu ibu, namanya Sisca. Nama keluargaku juga Santiago. Jadi, kamu pergi saja dan berhenti mencariku."Mendengar apa yang dikatakan putrinya, gelenyar kelegaan menyelimuti benak Sisca.Syena terlihat makin mura

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2301

    Reina beranjak dan melangkah pergi.Marshanda menatap punggungnya dan tiba-tiba berdiri. "Reina."Langkah kaki Reina terhenti dan dia berbalik untuk menatapnya.Tiba-tiba, mata Marshanda menjadi sedikit memerah."Reina! Aku merasa sepertinya aku melakukan kesalahan."Selama sepuluh tahun terakhir, Marshanda telah bermimpi tentang masa lalu hingga berulang kali.Mimpi itu terjadi di masa lalu, ketika dia baru dijemput oleh Anthony.Saat itu, dia tidak memiliki niat licik. Saat pertama kali bertemu Reina, dia merasa bahwa Reina sangat baik.Reina akan memberinya pakaian yang bagus untuk dipakai!Memberikan makanan yang enak untuknya!Reina juga akan berbagi uang saku dengannya!Mungkin karena dia makin tua, ingatannya tentang ketika dia masih muda menjadi begitu jelas, dia pun bernostalgia.Mendengar Marshanda mengakui kesalahannya, Reina menunjukkan kerumitan di antara kedua alisnya."Itu semua sudah berlalu."Dia hanya mengatakan beberapa kata tanpa menyebutkan maaf.Marshanda memperha

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2300

    Riki benar-benar tidak berubah, ucapannya sangat manis dan masih terus menempel kepadanya.Maxime hendak mengatakan sesuatu tentangnya.Riki melepaskan pelukannya pada Reina dan memujinya."Papa, hari ini Papa bersinar banget dan makin jantan saja. Aku mau belajar dari Papa."Maxime tidak terbujuk oleh perkataannya. "Kalau mau belajar dariku, ikuti kakakmu dan uruslah perusahaan keluarga."Riki menggaruk-garuk kepalanya ketika diminta mengurus perusahaan.Sayangnya, dia benar-benar tidak suka menjadi bos.Dia hanya ingin menjadi seorang penyanyi.Dia mewarisi bakat musik yang kuat dari Reina dan merupakan penyanyi generasi baru.Reina juga memahami kebenaran bahwa setiap anak memiliki potensinya sendiri dan keempat anaknya pun berbeda."Sudah, biarkan Riki melakukan apa pun yang dia inginkan, toh ada Riko yang ngurus perusahaan.""Atau nanti kalau Leo dan Liam sudah besar, mereka juga bisa bantu ngurus perusahaan."Maxime langsung diam begitu Reina berbicara.Riki berterima kasih kepad

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2299

    Revin memang cukup terlambat saat menikah. Belakangan, dia menelepon Reina dan mengatakan bahwa dia punya anak.Maxime sedikit tercengang. "Dia punya anak dari mana? Bukannya dia nggak nikah?"Sejujurnya, Maxime juga mengagumi Revin.Sebagai seorang pria, dia sangat menyukai Reina dengan sepenuh hati dan perasannya tidak pernah berubah.Maxime menduga bahwa Revin tidak pernah menikah karena Reina.Setiap kali mendengar tentang Revin, Maxime langsung ketakutan, takut pria ini akan datang dan merebut istrinya."Katanya sih bayi tabung," kata Reina.Maxime mendengarkan dengan serius. "Siapa ibu dari anak itu?"Reina menggelengkan kepalanya. "Aku nggak tahu, katanya sih rahasia dan nggak ada yang tahu siapa ibu dari anak itu. Tapi, Revin sangat luar biasa. Gen yang dia pilih pasti sangat bagus juga."Mendengar ini, Maxime mengangguk setuju.Hatinya sangat lega.Dia sudah sangat tua, sekarang Revin akhirnya memiliki seorang anak sendiri. Dia seharusnya tidak lagi akan memiliki ketertarikan

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2298

    Jess tidak tahu apa yang ada di pikiran Erik. Dia mengangkat tangannya dan menepuk pundaknya. "Bodoh, mana mungkin aku nikah sama orang lain, aku saja sudah punya kamu sama anak kita."Erik menganggukkan kepalanya dan tersenyum. "Aku tahu kalau istriku ini memang sangat mencintaiku. Cuma aku, 'kan?"Jess ragu-ragu sejenak, tetapi dengan cepat mengangguk."Ya, tentu saja."Keraguannya yang sangat tipis ini masih bisa ditangkap oleh Erik.Itu juga pertama kalinya Erik menyadari bahwa dia bisa menjadi begitu peka dan perasa, seperti seorang wanita.Dulu, hanya wanita yang selalu khawatir dia macam-macam. Sekarang, keadaan berbalik dan dia selalu mengkhawatirkan Jess.Ada pepatah yang ternyata memang benar.Jika dunia bertanya apa itu cinta, cinta adalah sesuatu yang bisa menaklukkan segalanya.Jess adalah orang yang bisa menaklukkannya....Lima belas tahun telah berlalu.Tanpa disadari, keempat putra Reina dan Maxime telah tumbuh dewasa dan semuanya sangat tampan.Riko adalah yang paling

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2297

    Entah kebetulan atau tidak, Jess yang saat itu berada jauh di Kota Simaliki juga bermimpi.Dalam mimpi itu, dia benar-benar menikah dengan Morgan dan memiliki seorang anak.Ketika terbangun dari mimpi itu, entah kenapa hati Jess terasa kosong. Dia tidak tahu kenapa ada emosi rumit di dalam hatinya.Dia menoleh ke samping, melihat seorang anak kecil yang sedang tidur di sampingnya.Di sisi anak itu ada suaminya, Erik.Wajah pria itu terlihat tampan saat tidur. Saat sinar matahari menyinarinya, dia terlihat makin memukau.Sudut mulut Jess tanpa sadar terangkat. Dia mengulurkan tangan dan menyentuh putranya yang menggemaskan, sebelum meletakkan tangannya di sisi wajah Erik dan menyentuhnya.Erik merasakan sentuhan di wajahnya. Dengan mata terpejam, dia mengangkat tangannya dan meraih tangan Jess, menariknya ke pelukannya."Tanganmu dingin? Sini aku hangatkan." Dia bahkan tidak membuka matanya dan apa yang dia lakukan tampak natural.Jess memperhatikan tindakannya dan hatinya menjadi hanga

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2296

    Mata sipit Maxime sedikit menyipit. "Apa itu?"Sulit untuk menyembunyikan ketegangan di wajah Morgan."Itu cuma koran. Aku bosan dan mau mengisi waktu luang. Jangan diambil, ya?"Melihat raut wajahnya, Maxime tahu bahwa itu jelas bukan koran biasa.Maxime kembali menepis Morgan, berjalan dengan cepat untuk mengambil koran itu.Maxime membukanya dan isinya penuh dengan informasi tentang Jess.Morgan menerjang ke arah Maxime, seolah-olah rahasianya telah terbongkar.Namun, dengan kondisi fisiknya saat ini, Maxime bisa menghindar dengan mudah.Suara Morgan terdengar serak, "Kembalikan, ini milikku!"Maxime menatapnya dengan acuh."Sepertinya kamu lebih peduli sama asistenmu itu daripada Nana."Morgan tersipu malu."Apa kamu bercanda? Siapa juga yang suka sama dia. Aku nggak tertarik sedikit pun sama dia."Dia masih bersikap keras kepala.Maxime bisa melihatnya. Aktingnya benar-benar sangat kentara."Kalau begitu akan aku bawakan koran lain biar kamu bisa baca."Setelah mengatakan itu, Max

  • Rindu Membuat Sang Triliuner Jatuh Sakit   Bab 2295

    "Sekarang, semuanya sudah jelas, jadi mulai sekarang kamu nggak perlu menjagaku lagi. Aku baik-baik saja," kata Reina.Namun, Maxime menggelengkan kepalanya. "Nggak, sekarang aku nggak terbiasa."Dia mengikuti Reina setiap hari, jadi tidak terbiasa jika harus terpisah darinya.Reina tidak berdaya ketika melihat ini."Baiklah, tapi kamu harus berubah secara perlahan."Terus menempel pada orang lain juga cukup merepotkan.Dia juga menginginkan waktu untuk dirinya sendiri.Maxime mengiakan, "Ya, terserah kamu saja."Keesokan harinya.Maxime benar-benar tidak mengikuti Reina ke tempat kerja. Dia mengutus seseorang untuk menjaganya, sementara dia sendiri kembali ke IM Group untuk bekerja.Ketika Gaby dan Sisil mengetahui bahwa Maxime telah kembali ke IM Group, mereka semua terlihat terkejut."Kenapa Pak Maxime tiba-tiba berubah pikiran?" Gaby terkejut.Sisil berbisik, "Bos, apa kalian bertengkar?"Reina menggelengkan kepalanya. "Nggak kok, hubungan kami baik-baik saja. Aku mencoba bicara ba

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status