Share

Bab 950

Sekalipun dia belum berbaikan dengan Tobi, Widia juga pasti akan tetap berusaha keras menangani masalah ini. Hanya saja, dia tidak yakin sepenuhnya.

Namun, lantaran ada bantuan Tobi sekarang, dia percaya semuanya pasti akan terselesaikan.

"Benarkah? Kak, kamu berencana untuk minta bantuan kepada Kak Tobi?" tanya Candra buru-buru. Selain kakak iparnya, seharusnya mereka juga tidak punya solusi lain.

Begitu mendengar itu, Widia ragu-ragu sejenak. Teringat akan pesan Tobi barusan, yang menyuruhnya agar lebih berhati-hati, dia pun buru-buru berkata, "Tentu saja bukan. Aku punya cara lain."

"Pokoknya, jangan khawatir. Beri aku waktu."

"Ya, baiklah." Candra mengangguk. Dia sendiri tidak memiliki kemampuan dan juga tidak menemukan jalan keluar. Dia hanya bisa menunggu Widia membantunya.

Tak lama kemudian, Kakek Muhar membawa Yesa mendekatinya. "Widia, ibumu barusan agak gegabah. Dia seharusnya nggak mengatakan Tobi seperti itu."

"Benar. Widia, ini salahku barusan, jadi aku minta maaf kepadamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Zali Purba
kenapa nggak sampai habis
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status